dingin✔

66

"Han. Lo tau kan, di Kampus masih turnamen?" Somi, di telepon seberang

"Tau."

"Han. Abang gua masih sama lo?"

"Masih."

"Tolong bilangin dong, Jumat dia disuruh ikut lomba Taekwondo. Soalnya butuh satu peserta lagi. Peserta tetep nya, yang satu tiba-tiba masuk rumah sakit"

"Lah? Emang ga ada peserta cadangan?"

"Nah itu. Peserta cadangannya sakit juga. Dari hari pertama turnamen juga dia udah ga masuk"

"Emang peserta nya berapa sih?"

"Tiga. Peserta tetep yang bakal ikut lomba tiga. Satu masuk rumah sakit. Peserta cadangannya cuma dua, dua-duanya sakit, ga bisa dihubungin,"

"Duh, Som. Lo emang ga bisa?"

"Yelah Han. Gua kalo bisa gabakal nelpon lo, nanyain abang gua"

"Gua udah ikut buat turnamen putri. Ya masa gua ngelawan cowo? Langsung kalah lah, gua"

"Hmm.. yaudah deh. Nanti gua kasih tau kaka lo. Tapi gua ga tau ya, jawaban kaka lo"

"Iya. Gua juga masih nyari cadangan laen kok, kalo misalkan abang gua ga bisa"

"Tadi lomba hari apa?"

"Jumat. Masih ada dua hari buat latihan. Sekarang Selasa, besok Rabu sama Kamis latihan. Jumat lomba."

"Gua sih, yakin. Latihan atau kagak juga abang gua menang"

"Tapi bodolah sama menang kalah. Yang penting kampus  kita ada peserta Taekwondo"

"Iya. Nanti gua bilang ke kaka lo"

"Oh iya. Mama lo pulang kapan?"

"Mama gua katanya bablas njir. Ga pulang sampe Sabtu"

"Lah. Terus lo?"

"Gua ngungsi rumah Lisa. Hehee"

"Oh yaudah deh,"

"Tolong ya Han, abang gua. Sorry ngerepotin"

"Santai sama gua."

"Oke. Makasih Haneul, lop you. Muach"

"Ew."

hneulm mematikan sambungan

Haneul langsung nyamperin Jungkook yang lagi duduk di sofa, nonton tv sambil minum teh anget,

"Kepanasan ga tehnya?"

Jungkook geleng,

"Masih laper?"

Jungkook geleng,

"Kalo disuapin kamu, langsung kenyang"

Haneul cuma narik ujung bibirnya,

"Yaudah. Bentar lagi minum obat"

"Mama kamu pulang kapan?"

"Gatau."

"Sihyeon masih tidur?"

"Gatau. Nih, mau kesana"

Haneul langsung naik tangga, masuk ke kamarnya buat ambil obat Jungkook,