9- Dugaan

9 2 0
                                    

Hayoung tak habis² dail no jin . tapi tak dijawab .

Air mata yang makin deras turun diseka kasar . dia dah putus asa . dia baling phone dia dekat seat blakang . dia tertunduk .

" nangis la noona , nangis semahu-mahu nya " keluhan dilepaskan oleh guanlin sebelum air mata nya tiba² jatuh .

Dia seka air mata nya . dia memandu laju ketempat yang dituju .

❀❀❀

Sampai saja tempat yang di tuju terus hayoung tolak kasar pintu kereta tu dan lari laju kearah tempat orang ramai .

Polis yang bertugas terus menahan hayoung bila hayoung masok di kawasan kejadian .

Hentam ajee-..-

Minhyun dan jihoon yang baru sampai terus meluru kearah hayoung yang dah terduduk di tanah .

Dipandang hayoung yang nangis teresak-esak sebelum dipandang guanlin yang tengah berbual dengan pegawai polis .

" dah jom " guanlin memapah hayoung .

Satu persatu mayat itu di pandang tapi takda jin kelihatan .

" mana dia ! " jerit hayoung bagai kan orang gila .

" noona , kita check dekat sana " hayoung terus berlari mendapatkan mayat yang di angkat oleh seorang pegawai polis dan sorang nurse .

Sampai saja terus di buka beg mayat tu bagi melihat wajah mayat tu .

" bukan yang ni " hayoung sambung menangis .

❀❀❀

Hayoung pandu laju kerumah jin . hujan turun dengan lebat . kilat di sini , sana

" kenapa kau buat aku macam ni " ujar hayoung seraya memukul-mukul strength kereta .

" kau dah janji dengan aku , kau nak jaga aku ! Kenapa kau buat aku macam ni ! " jerit hayoung . pedih . itu yang dirasakan saat ini .

Sampai saja di depan rumah jin , terus dia berlari meredah (?) Hujan yang deras tu .

" jin !! " jerit hayoung seraya mengetuk-ngetuk pintu .

" jin ! Buka la , ni saya hayoung !!! " jerit nya lagi . tangisan nya makin kuat . perlahan-lahan dia terduduk di depan pintu tu .

" jin ! Buka la ! " jerit nya . dia pukul pintu tu kuat .

" maaf cik , cik cari tuan rumah ke ? Dia takda " terang security tu sebelum beredar . hayoung mengeluh dan jalan turun dari tangga .

" kenapa kau buat aku macam ni jin ! " jerit hayoung . dia duduk di tanah . hujan yang deras tu membasahi seluruh tubuh nya .

" tuhan , kenapa kau ambil dia dari aku , kenapa kau berikan aku kebahagian yang hanya sekejap , kenapa , kenapa tuhan , aku baru merasakan kebahagian sesunguh nya , dan kau telah ambil kebahagiaan itu . kenapa tuhan " hayoung meraup wajah nya .

Dipandang langit yang turut menangis .

❀❀❀

" sayang , sudah la tu " pujuk puan oh . diusap lembut rambut lembab hayoung .

" omma , hayoung sayang dia , kenapa tuhan ambil dia ? Kenapa tuhan bagi kebahagian yang sekejap je omma " luah hayoung teresak-esak

" sayang , kamu kena terima semua dugaan ni "

" tapi hayoung tak boleh !! " bentak hayoung .

" kamu boleh sayang , belajar terima seongwoo belajar cintai dia dan kamu akan lupakan semua masa lalu kamu dengan jin . " hayoung pantas memandang muka omma nya .

Dia menggeleng . dia tak boleh ! . dipandang gambar² nya bersama jin sebelum memeluk erat gambar tu .

Puan oh menggeleng .


Tbc

If you like ma story....

Don't forget to....

Vote ^-^
    ↓

ILY From 38.000 Ft || OHYWhere stories live. Discover now