12 - PERSIMPANGAN SUNYI

2 1 0
                                    

Aku berdiri di persimpangan hati


Menantimu sendiri dalam lamunan sepi



Kiriku,


Ladang gersang nan tandus yang ditumbuhi banyak pohon kematian


Ujungnya samar namun tetap terlihat adanya jurang kesesatan


Lalu aku merasa kering dan kehausan


Mencari oasis kehidupan



Kananku,


Samudra luas dengan ombak badai menerjang


Menghempas siapa saja yang melawan tanpa persiapan matang


Menenggelamkan setiap hati yang penuh bimbang


Lalu aku berada dalam dingin yang meradang



Aku, hilang arah


Menantimu tanpa pernah berani melangkah



Aku, mencariMu


Dalam doa yang terjajah rindu


Salahkah aku?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 23, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PatahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang