BAGIAN 3.PERPUSTAKAAN.

41 3 1
                                    

Jane dan Dizy meninggalkan mereka setelah mereka saling memperkenalkan diri. "Mau kekantin!?"ajak Dizy pada Jane. "Mau, lagi pula aku juga sudah lapar." Kemudian sesampainya mereka di kantin Mereka segera mengambil jatah makanan masing-masing. Gadis berambut pirang tersebut bingung memilih tempat yang akan mereka duduki untuk menghabiskan seporsi makanan ini.

"Hei!!, Jane,Dizy, sini!!.

Hanna melambaikan tangan nya kepada Jane dan Dizy yang masih bingung mencari tempat duduk.
Para gadis-gadis ini bersemangat menghampiri Hanna dan Yuri yang sudah duduk terlebih dahulu. "Hei!" Sapa Jane pada Hanna dan Yuri. Tapi hanya Hanna yang menjawabnya, Sementara Yuri masih sibuk untuk menghabiskan jatah makanannya.

Mereka pun saling bertukar cerita dan bergurau bersama. Sampai kemudian Dizy mengajak mereka bertiga untuk pergi ke perpustakaan.

"Mau ke perpustakaan...?"tanya Dizy.

"Halah, Pasti kau Hanya akan membuat gaduh perpustakaan itu dengan suaramu yang lantang itu". Ejek Yuri dan Hanna.

Tapi jawaban Jane adalah "Ya, aku mau, Apa salahnya jika hanya membaca dua sampai tiga buku yang ada disana."jawab Jane sambil mengernyitkan dahi.
Tak lama kemudian Dizy meninggalkan tempat mereka makan, Sambil menjulurkan lidahnya ke Yuri dan Hanna.

Dua gadis tersebut segera menuju ke perpustakaan untuk membaca baca buku.
Mereka sampai pada ujung lorong, disana terdapat pintu besar yang terbuat dari kayu jati dengan ukiran-ukiran yang cantik. Pada badan pintu terdapat besi berwarna emas yang tertulis "Perpustakaan sekolah". Mereka dengan segera mendorong gangang pintu tersebut agar terbuka.
Mata Jane langsung terkagum-kagum melihat tempat yang sebesar lapangan sepakbola ini ada dihadapannya. "A..aa...ap..apa ini benar perpustakaan sekolahmu?". Tanya Jane dengan tergagap.
"Yah, begitulah". jawab Dizy Dengan sombong. Jane dan Dizy memasuki perpustakaan tersebut dan memilih beberapa buku untuk dibaca bersama. ketika Jane memilih-milih buku di ujung rak perpustakaan yang gelap, Jane menangkap sesuatu yang memancing matanya untuk mengambilnya. Dengan segera Jane mengambilnya. Dicover buku itu tertulis "Mahluk mitology dijalan Stanburg"

No One Know Monster In ThereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang