Chocolate 04

15.2K 763 67
                                    

"J-janganh.. disana brengs-ahh.."

"A-ghh..." Tubuh Taehyung tersentak mengikuti pergerakan pinggul Jungkook yang terus menyodok lubangnya tanpa ampun. "Ahhh..."

"Hgghh... Agghhh..."

"A-rghh..." Bibirnya merintih, entitas kejantanan Jungkook di dalam lubangnya seakan bertambah setiap inci, membuat dinding anusnya serasa terbelah menjadi dua.

"H-entika-ahhn..."

"A-ahh..."

"Sshhh- hyung janganh ketatkan ah- lubangmu." Jungkook mengumpat, kepitan lubang Taehyung terhadap penisnya membuatnya hampir tidak bisa menahan diri. Jungkook masih ingin menyodok lubang sempit milik pemuda yang lebih tua, dia tidak ingin cepat-cepat mengakhiri semua ini.

Terlalu rugi.

Kedua tangan Jungkook meraih kedua paha Taehyung dan membukannya semakin lebar, membuat penisnya masuk semakin dalam. Pinggulnya ia percepat menghentak maju mundur.

"Ahhh... Aghhh..."

"Haghh.. A-ahh..." Tubuh Taehyung tersentak-sentak seiring Jungkook menghentakkan pinggulnya, membuat rasa sakit itu semakin menjadi-jadi, menguasai kepala Taehyung.

"Acchh- H-enti-"

"H-hentikan- k-kumohonh..." Kata permohonan itu keluar dari kedua belah bibir Taehyung, ia menyerah tak kuasa menahan rasa sakit di sekujur tubuhnya.

Jungkook yang mendengar kata permohonan dari Taehyung menghentikan gerakannya. Kemudian memandang wajah Taehyung yang berkerut sakit, hampir meneteskan cairan bening disudut matanya.

"Hentikan?" Jungkook mengusap cairan bening yang hampir menetes dari sudut mata Taehyung, kemudian tersenyum manis hingga menampilkan gigi kelincinya.

Pemuda dibawah kuasanya itu begitu sempit dan ketat, sensasi penetrasi terbaik yang pernah ia rasakan. Jungkook tidak akan sudi untuk menuruti permohonan Taehyung.

"Hyung pasti bercanda." Taehyung merasakan penis itu kembali didorong masuk. Menyodok lubangnya semakin brutal.

"Aghh... A-ahh..."

"A-ahhh..."

Jungkook tak memberikan jeda dan menarik penisnya lagi lalu menghentakkannya keras, satu hentakan lagi dan disusul dengan hentakan lain.

"M-mhh... A-aghhm.."

"A-ahhh..." Taehyung melenguh merasakan hentakan penis pemuda itu menyentuh titiknya kembali, membuat pandangannya kembali memutih, tanda Taehyung mencapai klimaksnya untuk yang kesekian kali.

Tak membiarkan Taehyung beristirahat, Jungkook kembali mendorong kejantanannya memasuki lubang sempit milik Taehyung.

"A-ghhhh..." Membuat tubuh Taehyung ikut tersentak mengikuti gerakan pinggulnya.

"A-gghhh... A-ahh..."

"A-ahh..."

"Sshh.." Jungkook kembali mendesis, penisnya lagi-lagi dijepit dengan kuat oleh lubang Taehyung. Membuatnya tak kuasa lagi untuk tetap menahan diri.

Jungkook menarik kejantanannya, menyisakan kepala penisnya di dalam anus. Lalu dalam satu hentakan, ruang sempit dalam tubuh Taehyung kembali terisi penuh.

"H-hggg... Agghhh..."

"A-ghh... A-ahhh..."

Tempo sodokannya semakin cepat, tanda Jungkook akan mencapai klimaks. Dan satu hentakan terakhir membuat sperma Jungkook mengucur dalam lubang Taehyung.

Chocolate [KookVHope]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang