Hailey Alezza Vannazel

13 2 0
                                    

CEWEK yang memiliki rambut hitam kecokelatan itu sedang membaca tulisan yang tertulis di suatu kertas.

Itu adalah surat perceraian ibu dengan ayahnya,tanpa sengaja ia menemukan surat cerai itu di meja kerja ayahnya.

Ia menghapus air mata yang jatuh dari mata hazelnya yang indah itu,kemudian ia meninggalkan ruang kerja ayahnya,ia mengambil kunci mobilnya dan menjalankan mobil minicooper miliknya ke suatu taman.

Taman adalah suatu tempat yang bisa membuat ia sedikit melupakan masalahnya.

Cewek itu adalah Alezza,si cewek dingin yang memiliki paras cantik.Dulu Alezza adalah gadis yang sangat periang,namun keadaan yang membuat Alezza menjadi cewek dingin seperti saat ini.

Drrrt...

Ponsel milik Alezza bergetar,ia langsung mengambil benda pipih berwarna black matte itu dari dalam tasnya yang berwarna toska.

"Halo?"

"Ini gue Claudia"

"Kenapa Clau?"

"Lo kenapa nggak masuk di hari pertama lo sekolah?"

"Nggak pa pa sih,emangnya kenapa?"

"Gue khawatir sama lo,gue dateng kerumah lo,lo nya nggak ada,gue line daritadi nggak dijawab"

"Eh,sori sori,gue baru aja pergi dari rumah dan gue belum ada buka line dari tadi pagi"

"Jadi sekarang lo dimana?"

"Taman Edelweis"

"Gue otw kesana"

"Siap"

Kemudian sambungan telefon diputuskan oleh Claudia.Alezza kembali memasukkan ponselnya kedalam tas.

Ia menyumpal earphone di telinganya dan memejamkan matanya menikmati angin sepoi sepoi yang menerpa rambut panjangnya.

Seseorang menepuk pundak Alezza dari belakang,sedangkan Alezza yang terkejut,buru buru melepaskan earphone nya dan menoleh ke belakang.

Ia mendapati Claudia yang kemudian duduk di sampingnya,Claudia menghirup nafasnya panjang lalu menghembuskannya,menoleh ke Alezza,lalu bertanya "kenapa lagi?"

Claudia tau,jika saat ini Alezza sedang memiliki masalah.Claudia adalah sahabat Alezza sejak tk sampai sekarang,jadi Claudia selalu tau jika sahabatnya memiliki masalah atau sebagainya,Claudia juga tau masalah keluarga Alezza,serta rahasia terbesar yang Alezza miliki,Alezza sudah sangat menganggap Claudia sebagai kakaknya.

Alezza langsung memeluk Claudia erat lalu menumpahkan tangisannya dipelukam sahabatnya itu.

"Tell me Za,kenapa lo kayak gini?"tanya Claudia setelah Alezza melepaskan pelukannya.

Alezza menunduk "nyokap sama bokap gue cerai Clau"

Claudia langsung membekap mulutnya dengan tangannya.

"Gue tau rasanya Za,be a strong girl okay?gue tau lo perempuan yang kuat Za"ucap Claudia.

"Kenapa Tuhan selalu ngasih gue masalah kayak gini Clau?gue capek"Alezza menghembuskan nafasnya kasar.

"Karena Tuhan tau lo pasti bakalan bisa ngelewati masalah kayak gini,Tuhan tau lo anak yang kuat"ucap Claudia sambil mengelus punggung Alezza.

Alezza mengangguk pelan kemudian ia menghapus air matanya.

...

Pendek banget y?

Next part aku bakal bikin panjang deh hehe✌🏻️😂

Jangan lupa vomment!!✨💛

You Are The ReasonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang