coklat

1 0 0
                                    

   Seperti  biasanya  umi aisyah membangunkan aisyah kali ini pintu kamar aisyah tidak terkunci  dan umi aisyah membangunkan aisyah

"syahhh syahhh aisyah cepat bangun sudah siang " umi aisyah dengan nada lembutnya.
Aisyah tidak ada suara dan aisyah mungkin  masih  terlelap  dalam  mimpinya.
"syahhh ayo bangun "uminya membelai rambut  aisyah secara perlahan
Aisyah memeluk uminya "nanti 5 menit lagi mi" dengan begitu  manjanya.
Dan setelah  5 menit aisyah bangun dan melepaskan  pelukan hangat pada uminya. Aisyah bergegas  mandi dan tak lupa aisyah sarapan pagi dengan abinya dan uminya.  Abi aisyah terdiam saat melihat aisyah menghampiri  meja makan ia tergiang dengan ucapan sahabatnya malam tadi dan ia juga tak ingin  sahabat dari kecil nya itu kecewa,seketika ia menghiraukan perkataan itu karna ia tidak ingin aisyah kecewa.

"abi kenapa ko makanannya  ga di makan? " aisyah sambil menatap abinya
"hmmm...  Tidak abi tadi hanya terdiam saja" abinya menjawab sambil kebingungan, mungkin ia harus meminta pendapat  dan memberitahu kejadian semalam dan kejadian  beberapa  puluh tahun lalu kepada istrinya itu.
Sudah ya umi abi aisyah mau pergi dulu mau pergi kampus. Aisyah pergi meninggalkan  kedua orangtuanya. Aisyah adalah  anak yang  nakal terkadang mengikuti perintah orang tuanya dan terkadang  dia selalu membantahnya dengan mentah.  Dan aisyah itu terkadang taat pada agama dan seringkali ia masih lalai. Umi dan abinya bingung bagaimana aisyah ketika sudah memiliki suami nanti tidak terbayang  akan menjadi seperti  apa anak ini
 
***

Aisyah sudah sampai kampus dan kini aisyah tidak terlambat akhirnya aisyah masuk kelas seperti  biasanya
Pelita menyapanya
"aisyah kenapa kemarin  lo ga ke kampus? " dengan tatapan aneh
"siapa bilang  gue ga ke kampus gue ke kampus ko tapi pulang lagi karna gerbang di tutup pa mahmud" aisyah sambil nyinyir kuda.
"ohh gitu ke kantin yu anter gue sarapan" pelita mengajak aisyah yang  sedang  terduduk
"ayo" aisyah segera  berdiri  dan mereka  berjalan menuju  arah kampus berdua..  Ohhh iya pelita adalah sahabat  aisyah dari sd sampai sekarang  kuliah aisyah dan pelita selalu  satu sekolah bahkan satu kampus udah kaya perangko aja mereka  berdua.
    Pelita dan aisyah kini berada di kampus dan mereka  sedang memakan cemilan dan roti sebagai sarapan aisyah memang  sudah sarapan tapi tidak enak menolak aisyah makan lagi. Mereka berbincang layaknya  sahabat  seperti biasa apa lagi yang  mereka  gosipin dan bincangin siapa lagi dan apa lagi kalo bukan cowo mantan dan gebetan baru parahh ya emang...
sementara itu

***
Bagas dan teman temannya hanya duduk duduk dan nongrong melihat para cewe pada baru datang ke kampus bagas dan teman se gang nya itu mencoba menarik perhatian  para kaum hawa atau wanita itu. Ada yang tertarik  dan ada yang  tidak. Adam bercerita  kejadian kemarin  yang ketemu  aisyah dijalan dan dia ceritakan kepada teman dan sahabat nya itu "mana mungkin  aisyah suka sama lo" "emangnya lo bisa taklukin si aisyah yang  super cuek" "iyaa sihh dia cantik banget  tapi ga ada yang  bisa satu pun yang  naklukin dia makhluk yang  terlalu  dingin pada lelaki itu" teman teman dan sahabat  bagas mencibir  bagas seperti  itu tapi bagas menghiraukannya aku tau aisyah bukan orang  yang  kalian maksud walaupun dia cewe aneh yang  cuek tapi dia itu manis dan cantik  juga pikir bagas sambil  melamun .. Seketika  bagas berbicara  ehh lo liatin ya semua kalo si aisyah pacaran sama  gue gimana?  Bagas berbicara asal karna terpancing emosi  para sahabatnya itu.
Temen dan sahabatnya  adam tertawa  terbahak  bahak mimpi lo gas dia kan cewe cuek mana lo bisa taklukkin dia.
Gue bakal buktiin tunggu aja ledek bagas kepada teman teman  nya.

***

"pelita lo kan udah kenyang yuk ke kelas dosennya takut nunggu" seru  aisyah
"iyaa ayo" pelita sambil mengandeng tangan aisyah
Mereka berjalan menuju  ke arah  kelas  dan benar  saja dosen  itu sudah datang "maaf pak kami telat"
Dosen itu melihat  ke arah kita dan dia tidak marah malah menyuruh duduk begitu saja. Seketika aisyah dan pelita pun duduk ketika aisyah duduk dan memgambil buku dari kantong nya ia terheran melihat sebuah  coklat  di dalam tasnya tapi ia hiraukan dan langsung  mengambil  bukunya. Beberapa  jam kemudian  bel istirahat pun berbunyi
Aisyah dan mahasiswa  lainnya  memberekan buku buku dan memasukannya ke dalam tas ransel masing masing dan mereka semua keluar untuk  berbincang dan beristirahat..

Firts Love X Last Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang