Menggenggam Senja

part 1

Angin sore berhembus menerbangkan helai rambut seorang gadis cantik yang sedang menikmati indahnya sunset di pinggir pantai.

"Nggak tau kenapa gue selalu ngerasa tenang dan damai setiap kali gue lihat senja sedangkan disatu sisi gue benci sama senja". Gumamnya sambil memperhatihan sang surya yang perlahan meninggalkan singgasananya.

Sampai langkah kaki seseorang terdengar mendekat,kemudian orang tersebut duduk disampingnya

"Kenapa? Masih nggak suka sama senja?" terkekeh pelan ketika yang ditanya tetap menatap kedepan enggan berpaling dari pemandangan yang dilihat.

"Iya, bener ya kata orang kalo senja itu adalah magic hour, gue bisa ngerasa damai sekaligus benci sama senja, bagi gue senja itu lambang nyata dari perpisahan sedangkan gue sendiri benci dengan perpisahan, tapi gue sendiri juga nggak ngerti kenapa hati gue bisa damai banget kalo lihat sunset kayak gini yo".mengalihkan tatapannya pada rio yang juga menatapnya.

Ya orang yang duduk disampingnya adalab Rio Mahesa teman sekaligus seniornya saat dikampus. Sudah beberapa bulan terakhir ini mereka dekat.

"Sama kayak lo" terkekeh ketika mendapati raut bingung dari lawan bicaranya.

"Kok gue?"

"Iya lo itu bisa buat gue kagum dan benci dalam waktu yang bersamaan hanna " menarik kedua pipi hanna kekanan dan kekiri karna gemas.
"Lo tau nggak han, pertama kali gue ketemu sama lo jujur gue kagum sama lo, lo cantik, berani, siapa yang ga bakal suka sama lo"

"masa si gue kaya gitu " dengan mata berbinar

"Yee itu kan sebelum gue tau aslinya" terkekeh pelan "tapi lo itu juga punya sisi Arogant ,cuek, galak, seakan tak tersentuh" kembali terkekeh saat mendapati raut muram dari hanna. "Tapi setelah gue kenal lo ituuu" tambahnya menggantung.

"Apaan elah lo bikin gue penasaran haha"

"Lo tu gesrek, hahahahahaha" "udah balik aja yuk udah mau malem, gue juga ada jadwal ngumpul sama anak-anak"

"Okelah buruan"

Mobil sport milik rio melaju membelah jalanan ibukota menuju apartemen milik hanna. Beberapa saat kemudian mobil rio telah sampai dibasement apartemen hanna

"Makasih ya yo, lo gamau mampir dulu?"

"Enggak ah gue cabut dulu udah ditungguin" Ucapnya sambil membunyikan klakson pada hanna.

Hai ini cerita pertamaku, dikit ya?
Gapapa ya tar aku lanjut lagi,
Votmennya ya
Gamsa gamsa 😁😁

Oiya yang dimulmed ilustrasi hanna ya