(Maaf kalo pict ga sesuai Anime KnB 😟)
(Anggep aja yang dipict itu kalian sama Kuroko)Mataku kini kosong, menatap hamparan luas nan panjang dihadapanku. Seolah apa yang kulihat ini tidak lebih menarik dibandingkan hayalanku mengenai dia.
Aku Senang...
Aku sudah melangkah selangkah lagi untuk bertemu dengannya.
Tapi, entah mengapa seperti ada rasa yang berdesakan keluar menghujam dadaku kencang.
Sakit, Kami-sama hiks ini sakit sekali.
Sakit yang tidak berdarah, tapi sanggup menghancurkan diriku.
"Ittai..." Suara melirih bagai tersapu ombak.
Lagi, aku merasa kepalaku sakit bagai dirajam benda tajam. Mungkin, aku lebih memilih ditusuk gunting merah kebanggan iblis Emperor itu dibandingkan rasa sakit yang tak pernah berhenti ini.
Aku bukan pengidap Aichmophobia, ataupun mengidap penyakit lain.
Aku tidak takut benda tajam, tapi kenapa setiap melihatnya aku malah terbayang akan wajah-mu?
Aku benci diriku sendiri, karna telah membuatmu pergi dariku. Aku benci harus melukai tubuhku hanya untuk tetap mengingatmu.
Mengingat wajah penuh kesakitan akan yang aku berikan padamu.
Jika dunia ini ada kata yang lebih bisa membuatmu memaafkan ku selain kata 'Kumohon'
Jika dunia ini ada kata yang lebih memohon, aku akan melakukannya dengan senang hati jika itu bisa membuatmu kembali padaku.
Aku masih memikirkannya. Memikirkanmu. Memikirkan apa aku pantas untuk mengemis kesempatan kedua padamu?
Aku sungguh lebih memilih mati dibandingkan harus mengusirmu dari sisiku...
Aku lebih memilih dibenci olehmu dibandingkan tidak bisa menatap wajahmu, ini lebih menyakitkan dibanding kau membunuhku.
Onegai, Onegai...
Gomennasai Saat itu aku tak sadar, Saat itu aku dibutakan oleh rasa Marah dan cemburu... Gomennasai, Gomennasai Hountoni Gomennasai...
[Your Name]-chan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Leave Me... [Kuroko X Readers]
Fiksi Penggemar"Aku tau, apa yang aku lakukan padamu itu salah... Gomennasai, Hountoni Gomennasai tapi aku mohon... Don't leave me again" -Kuroko Tetsuya "Aku tak pernah meninggalkanmu Tetsuya, Tapi kau yang mengusirku dari sisimu sendiri. Sayonara Tetsuya" -[Firs...