Cangung

48 5 5
                                    

Setelah bel berbunyi jonesssssssssss(ibarat kan saja, mana ada bel bunyi kek itu) wkwkwk :v kami pun masuk ke kelas yang telah di atur oleh bimbel tersebut. Sambil menunggu mis yang belum datang

Tak lama kemudian, datang mis dan langsung memulai pelajaran.

"Do exercise in part 1 and 2, do it by your self and don't cheating with your friend. " ucap miss sambil duduk di kursinya

"Oke miss. " jawab kami serentak

Tak lama dri itu kami mengerjakan :v dalem hati ga ngerti wkw

"Daf ngerti ga lu?. " ucapku bertanya

"Yaelah gini doang, gw aja ga ngerti :v. " ucapnya sambil masang muka belagu

"Dasar bangke, sana aktifivin eagle eye :v kaya biasa. " ucapku senyum jahat hahaha

Ya seperti biasa, aku bukan murid yang pintar yang di harapkan orang tuaku, tpi aku percaya suatu saat nanti aku pasti bisa membahagiakan mereka, meskipun bisa dengan materi ataupun tidak, aku hanya yakin dengan diriku sendiri. Dan berharap kepada pencipta agar di kabulkan, setidaknya aku udah usaha kan? Nah jdi aku percaya, dimana ada niat disitu ada jalan, jika kau menamam yang baik maka akan memetik yang baik pula.

Tidak seperti dia, disukai banyak lelaki, bagaimana tidak dia itu termasuk wanita yang cantik dan sholeha, tidak hanya itu dia juga pintar dan mudah berteman dengan siapa pun. apakah aku pantas menjadi temannya? Apakah aku pantas jika disukai oleh dia? Kurasa tidak, aku hanya seorang bocah yang suka main gamer saja, mungkin aku masih egois, ya aku hanya pendosa. Tpi terima kasih udah bisa merubahku meskipun sedikit demi sedikit.

Berada di dekatnya saja aku sudah cangung, padahal udah beberapa tahun, entah kenapa setiap kali bertemu saja dalam jarak 5 langkah jantung ini berdenyut kencang, dan jujur aku benci itu, kenapa aku tidak bisa menghilangkannya?mengapa?

Aku tak tahu, aku hanya menjadi diriku, berdiam diri memperhatikan, meskipun aku hanya cuek, itulah sifatku dengan mudahnya ia bisa pecahkan, aku tak tahu kapan bisa terpecahkan, padahal setiap wanita yang kulihat secantik apa pun itu tidak, memilik rasa seperti ini.

Aku sering sekali suka terhadap wanita, hanya perasaan suka, itu saja tidak lebih kelang 1-2 minggu itupun sudah bosan, aku tak tahu kenapa perasaan ku ini tak kunjung hilang.
Aku tak tahu, dan tidak ingin mengetahui karena aku belum pantas untuk mengetahuinya.

Biarkan waktu yang menjawab semua pertanyaan pertanyaan ku itu, aku percaya rencana allah lebih indah dari rencanaku.

Setelah daffa mengaktifkan eagle eye, tentu saja doang dia mendapatkan apa yang ia ingin kan Eagle eyenya udah +10 lgi, sangat mudah baginya untuk melihat apalagi, mis tidak terlalu tegas dalam menghadapi skill daffa yang hobi cheating itu

Dan aku? Ya nyalin doang lah :v rezeki kan. Yang penting gw udah usaha ada yang nyari sendiri, sisanya ga bisa ya bisa apa, emg batas kemampuan ku, tidak bisa mengunguli dia, bukan tidak bisa tetapi rasa malas lah yang membuatku untuk menyalin

Setelah selesai, hasil latihan tdi pun di koreksi bersama sama, dan tak lupa kelas kami hobi bercanda ini, walaupun hanya cowonyang hobi ngelawak, lihat senyum orang tulus dengan candaan kita itu memang menyejukan hati, apalagi yang senyum itu doi kalian, pasti liat senyum nya sampe kemimpi mimpi deh (writer pengalaman :v)

Tak terasa jam udah menunjukan pulang les, dan bel pun berbunyi jonesssssssssss

Bersambung.

Hello guys jangan lupa vote ya, dan kritik saran kalian sangat penting jadi jangan sungkan sungkan buat koment ya.

Baca dan votw juga its about time

Makasih  udah baca.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 07, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SilenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang