Part 2

83 6 0
                                    

18.45

Yoonji baru saja tiba dirumah setelah seharian main basket disekolah. Karena disuruh oleh Kang Sonsaengnim. Tadi saat Kang Sonsaengnim pergi baru beberapa langkah ia kembali lagi dan menyuruh mereka semua latihan basket. Ya jadilah Yoonji ikut serta karena ia anak baru di tim basket.

Setibanya dirumah Yoonji langsung pergi kekamar yang letaknya dilantai dua untuk bersih-bersih sebab badannya terasa lengket semua gara-gara basket tadi. Selesai bersih-bersih Yoonji turun menuju dapur.

" Bang udah masak belom? "-Yoonji.

" Lha ini baru mo masak "-Yoongi.

Min Yoongi adalah kakak dari Min Yoonji. Mereka tinggal hanya berdua dirumah kedua orang tuanya yang ada di Seoul. Kedua orang tua mereka tinggal di California untuk mengurus pekerjaan.

Semua teman-teman Yoongi tidak ada yang mengetahui kalau Yoonji adalah adik dari seorang Min Yoongi si manusia es. Tapi jika dengan orang yang Yoongi sayang apa lagi kalo tentang keluarganya dia menjadi seorang yang baik, jahil dan overprotek terlebih jika dengan Yoonji adik satu-satunya.

Sebenarnya Yoonji tinggal dengan kedua orang tuanya, tapi semenjak temannya yang meninggal karena terlalu sering mengkonsumsi rokok dan wine itu Yoonji sempat frustasi sebab Yoonji tak mempunyai teman lagi selain dia. Semua orang tidak mau berteman dengan Yoonji karena sikapnya yang..... Ya begitulah. Jadi Yoonji tidak mempunyai teman sama sekali dan hanya dia yang mau berteman dengan Yoonji.

Sebab itulah Yoonji dipindahkan ke Seoul supaya dapat melupakan temannya itu. Karena Yoongi lah yang dapat memperbaiki keadaan Yoonji adik satu-satunya itu. Selama ini yang menjadi moodboster Yoonji cuma kakaknya Yoongi.

" Mau gue bantu bang? "-Yoonji.

" Gak usah lo tunggu dimeja makan aja bentar lagi juga jadi "-Yoongi.

" Udah gak papa bang lagian seharusnya yang masak itu gue bukan lo kan gue cewek masak yang masak cowok sih "-Yoonji.

" Gak papa kali, lagian gue gak mau aja adek gue satu-satunya ini sakit gara-gara kecapekan, lo kalo kecapekan kan langsung sakit terus kalo lo sakit siapa yang susah gue juga kan "-Yoongi panjang lebar.

" Iye iye, udah napa jangan ceramah mulu capek hayati bang "-Yoonji.

" Idih najis, geli gue dengernya "-Yoongi hanya dijawab tawaan oleh Yoonji.

Setelah itu Yoonji duduk dikursi meja makan sambil memainkan ponselnya. Selang beberapa menit Yoongi datang sambil membawa 2 piring nasi goreng kimchi.

" Dek lo mau gue masukin ke grup basket sekolah gak? "-Yoongi.

" Hm… boleh deh, eh tapi kalo mereka curiga gimana? "-Yoonji.

" Udah gak papa mereka nanti juga bakalan tau apa hubungan kita yang sebenarnya "-Yoongi.

" Terserah lo dah bang "-Yoonji.

Yoongi mengambil ponselnya dan memasukkan Yoonji ke grup basket sekolah.

Line

Basketballboy (16)

Yoongimin invited Yoonji24 to the group

Jeonjk : sp tuh hyung?

Seokjin : sp yoon?

Yoongimin : tny sdr sm org nya

Hobie : hello…

Yoonji24 join group chat

Yoonji24 : grup ap ni?

Hobie : welcome to group chat basketballboy

RMonster : gaya lu pake bahasa inggris ulangan aj masih remid^

Jeonjk : itu cewek hyung namanya ganti jadi gak boy lagi

Taekim : apaan dah brisik amat gue lagi belajar

Chimchim : belajar apaan lu

Taekim : belajar mencintaimu maz :*

Chimchim : najis lu taeayam

Jeonjk : itu yang lg masuk grup Yoonji kan hyung

Yoongimin : y

Seokjin : kok lo bisa dapet ID nya Yoonji sih

" Bang gimana nih ditanyain tuh "-Yoonji.

" Dah kacangin aja "-Yoongi.

" Tapi kalo besok ditanyain temen lo gue harus jawab apa? "-Yoonji.

" Jawab yang sebenernya juga gak papa lah "-Yoongi.

Yoonji langsung pegang dahi abang nya siapa tau panas ye kan soalnya yang nyuruh ngerahasiain hubungan asli mereka kan Yoongi sendiri tapi kenapa dia yang nyuruh jujur? Udahlah abaikan.

" Lo abis kesambet apaan bang kok jadi aneh "-Yoonji.

" Kesambet gimana lo kali yang kesambet "-Yoongi.

" Habisnya kan elu yang nyuruh biar gak ngasih tau ke temen-temen hubungan kita yang sebenarnya "-Yoonji.

" Yaudahlah biarin toh nanti cepat ato lambat mereka juga tau yang sebenarnya "-Yoongi.

" Iye juga ye bang, tumben bijak "-Yoonji.

" Yeu gue kan emang bijak dari dulu lo nya aja yang gak ngakuin kalo gue emang bijak "-Yoongi.

" Yeu sombong lu "-Yoonji lalu beranjak menuju dapur sambil mambawa piring kotor bekas makan tadi.

Setelah mencuci piring kotor Yoonji pergi keruang keluarga yang ternyata Yoongi ada disana. Yoonji duduk disamping Yoongi lalu mengambil camilan yang dibawa Yoongi tanpa ijin.

" Et dah ni anak kebiasaan banget suka ngambil barang orang seenak jidatnya "-Yoongi.

Sepertinya Yoonji tidak menggubris perkataan Yoongi sebab Yoonji sedang asyik dengan dunianya sendiri, sambil memakan camilan Yoongi tadi.

Tiba-tiba Yoonji menyandarkan kepalanya kepundak Yoongi sambil tetap asyik memakan camilan itu dan sesekali menyodorkannya ke Yoongi yang diterima dengan senang hati oleh Yoongi.

Tapi beberapa menit kemudian tidak ada pergerakan dari tangan Yoonji yang semula bergerak menjadi diam. Dan setelah dilihat ternyata Yoonji sudah terlelap kedalam alam mimpinya.

" Yah… malah tidur ni bocah "-Yoongi sambil geleng-geleng kepala.

'Mau ngebangunin kasihan tidurnya pules banget pasti dia kecapek'an gara-gara tadi main basket seharian, tapi kalo dibiarin tidur disini pasti besok dia ngeluh badannya sakit huft… yaudah deh gue bawa kekamarnya aja' -batin Yoongi.

Setelah itu Yoongi menggendong Yoonji menuju kamar Yoonji dengan susah payah karena takut Yoonji kebangun. Akhirnya setelah menaiki sekitar 20 anak tangga Yoongi sampai kelantai 2 tempat kamarnya dan Yoonji berada.

" Huft… Akhirnya sampai juga, lo ternyata makin berat aja yoon sampek capek gue gendong elu "-Yoongi sambil menarik selimut sebatas leher Yoonji lalu mematikan lampu kamar Yoonji dan pergi keluar menuju kamarnya sendiri dan tidur.

TBC

Vote and comment!

Bad Boy & Bad Girls [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang