09.09 PM
"Jung, kemarilah. Aku ingin mengatakan sesuatu." Panggilku dari sofa. Dan sekarang dia duduk di seberangku.
"Ne hyung?"
"Sebenarnya, aku....bagaimana cara menyebutnya ya..." dia menatpku kebingungan, "emm.... hantu?"
"HAH?!!"
"Tidak tidak, tenanglah. Aku tidak akan memakanmu atau sebagainya. Dengar penjelasanku dulu." Lanjutku, "dua bulan yang lalu, orang tua kita mengalami kecelakaan hingga mereka tewas. Disaat yang sama, kau dikeluarkan dari perusahaan tempatmu bekerja. Aku berpikir, kalau aku memberitahumu saat itu, kau hanya akan semakin terpukul. Dan semenjak saat itu aku juga semakin sibuk. Dan saking sibuknya sampai tidak ada kesempatan untuk memberitahumu. Dan ketika aku memiliki kesempatan, aku mengalami kecelakaan saat perjalanan menuju Seoul. Jadi bisa dibilang, aku datang kesini untuk menyelesaikan urusanku denganmu."
"Dua bulan, dua bulan kau menyembunyikannya dariku? KAU ANGGAP AKU INI APA HAH?!!"
Setelah itu dia pergi ke kamarnya dan membanting pintu.
🔲🔲🔲
Author POV
Pagi harinya, Jungkook bangun dan berjalan menuju dapur. Rumahnya terasa begitu sunyi. Ia sampai di depan kulkas, dan ia menemukan sebuah sticky note menempel di pintu kulkas yang bertuliskan,
Mianhae,
Aku menyayangimu
-Taehyung-Tamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother[short Story] (End)
FanfictionAku harus mengatakannya, tapi itu akan menyakitinya, tapi kalau tidak kukatakan, dia akan terluka! Mengapa hidupku penuh dilema? tapi tunggu, aku tidak hidup.-Taehyung ✔ Kosakata gaje ✔Update suka suka author *ps:ini short story namun dengan peny...