10

494 43 2
                                    

JUngkook prustasi ia bahkan bisa saja menjadi gila. Entah bagaimana lagi harus ia hadapi, semua kacau begitu saja. Bagaimana mungkin dirinya harus menjalani setingan agensi dengan mengaku pada dunia bahwa sekarang ia tengah berkencan? Dirinya cukup waras harus melukai hati jutaan fans yng selama ini berada disampingnya, menemaninya. Tapi bisa apa saat menejer setannya sendiri yang menyuruh dengan dalih agar penjualan album meningkat? Ia bisa apa? Ya. Ia bisa. Bisa gila tentu saja. Apalagi ini semua harus dirahasiakan dari para anggotanya. Jika ada yang bilang ia penghianat bagaimana? Karna dulu mereka pernah memiliki janji, bahwa tidak ada yang berkencan diam2. Dan bagusnya sekarang ia dijebak atas penggunaan nama bts dibelakangnya.

Jungkook menutup matanya tampak lelah, ia ingin menjerit prustasi akan keadaan. Ia menghembuskan nafas, pasrah saja dengan alur hidupnya sekarang.meminta maaf dalam hati pada seluruh fans yang mungkin akan membencinya nanti. Ia tak bodoh, ia tau perang dingin didunia palsu sosial media. Ia tau perseteruan fans nya yang tak suka jika anggota bts dipasangkan dengan anggota twice yang statusnya musuh abadi fans mereka. Jungkook hanya mampu berharap, ya semoga ia tak kehilangan para fans nya. Selamat datang kehancuran.

*****
Perilisan album dilakukan semalam dan akan ajaibnya semua target tercapai hanya dalang hitungan detik, bahkan entah rekor apalagi yang sudah mereka pecahkan dalam satu malam itu. Jungkook berfikir menejernya akan membatalkan niatnya tapi shit! Dalihnya berubah entah demi apalagi sekarang.

Bts akan melakukan comback show beberapa hari lagi, memulai segala aktuvitas melelahkan yang siap seolah memakannya hidup2. Tapi army selalu memberinya nyawa baru.

Ia sekarang berada di berada dikamarnya dengan hati tak hentinya mengumpat emosi.
Esok dan seterusnya mungkin sosok jungkook sepenuhnya menghilang. Selamat tinggal army, selamat tinggal kepopuleran.

Namja itu menutup kedua matanya dengan lengan, berusaha menahan isakan dan airmata yang jelas sudah mengalir itu. Ia lelah.. Kenapa dunia seolah membencinya? Sekalipun jungkook memiliki bts tapi masalah sekarang jelas akan membuat anggota lain salah faham. Padahal biasanya mereka lah tempat jungkook mengeluh. Sekarang?

Segala hal yang ia harapkan memang tak selalu berakhir baik. Semua kadang semu tak ada artinya, dunia yang penuh kepalsuan.

*******

Jungkook menuruni tangga malam ini, ia berjalan menuju dapur untuk mengambil air guna meringankan rasa hausnya. Belum juga sampai disana, suara seseorang berhasil menghentikannya

"Jungkook"

"Ya hyung?"

"Bisakah kau menjemput Nayeon malam ini? Kalian harus pergi keluar sekarang juga, ke kf atau kemanapun lah"

Namja itu terdiam.
"Malam ini?"
Tanyanya ragu

"Ya tentu saja, kapan lagi? jemput dia di gedung agensinya"

"Tapi hyung .. "

"Kau mau ini selesai bukn?"
Menejer itu menghela nafas kasar menatap tajam pada jungkook, sedangkan yang diperlakukan begitu mengalah saja. Ia akan ikuti sejauh apa permainan ini dan mungkin memberontak nantinya.

Harapannya hanya satu.

Semoga anggota lain ada dipihaknya

********

Namja berpakaian serba hitam lengkap dengan topi dan masker sebagai penyamaran itu masuk kedalam gedung agensi JYP ENT. Jantungnya berirama tak normal, bukan karna gugup akan bertemu wanitanya atau apa, jelas ia keakutan dan panik saat ini. Jungkook tak bodoh. Ia sadar banyak wartawan mulai mencurigai keberadaannya disana sekalipun namja itu mengenakan penyamaran

Ia menghela nafas sejenak berusaha menenangkan diri. Jelas semua yang akan terjadi adalah buruk.

Bukankah hanya perlu berdoa saja? Tuhan disampingnya selalu benar?

********

T B C

I need Sejin Hyung √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang