What?

63 5 2
                                    


2015

Seorang remaja mematut dirinya di depan sebuah kaca besar. Mata bulatnya menatap lurus ke kaca, meneliti pantulan tubuhnya yang bergerak mengikuti irama lagu energik. Kakinya yang panjang mempermudah gerakan tarinya, leluasa dan tegas.

Berbeda dengan dua orang lainnya yang sudah K.O duluan. Mereka memilih duduk di pinggir sisi ruang latihan sambil memperhatikan remaja yang masih asik menggerakkan tubuhnya.

Remaja itu mendesah sebal ketika kehilangan tempo instrumen. Ia akan mengulang kembali instrumen lagu pada bagian yang menurutnya masih harus diperbaiki. Sangat teliti dan bekerja keras.

"Hei, Jungkook! Mau sampai kapan kau menari?"

Tidak ada jawaban. Remaja yang dipanggil Jungkook itu masih terus menggerakan tubuhnya.

NamjaーJiminーyang paling kecil di antara tiga orang itu berjalan menuju bagian audio, mematikan lagu dengan sekali memencet tombol off. Mulai geram.

"Ah hyung!"

"Ayo pulang, kami sudah sangat lelahhh."

"Kalian pulang saja duluan." Tolak Jungkook.

"Tidak baik jika kau terus memforsir dirimu seperti ini. Kau perlu istirahat."

Jungkook menggeleng, tetap kekeuh.

"Aku baik-baik saja. Ini semua untuk army hyungーdan ini menyenangkan."

"Kalau kau jatuh sakit bagaimana? Kau akan lebih menyusahkan banyak orang."

"Aku tidak minta kalian merawatku, Hyung!"

Parah sekali, kepala Jimin langsung berkedut pening mendengar ucapan Jungkook.

"Ya! Jeon Jungkook, kau mulai berani ya rupanya?!"

Jungkook mengeram frustasi. Ayolah, ia hanya ingin menampilkan yang terbaik untuk fansnya saat acara comeback BTS nanti. Ia tidak mau mengecewakan orang-orang yang sudah mempercayainya dan mencintainya dengan tulus.

Namja yang mirip kudaーJung Hoseokー mengeram sebal memperhatikan dua orang anggota grupnya masih berargumen. Ia berjalan menghampiri dua temannya.

Puk! Hoseok merangkul keduanya dengan senyum lebarnya.

"Kalian berdua tidak perlu ribut,"

Jimin dan Jungkook diam membuang wajah mereka ke sembarang arah. Kalau Hoseok sudah mode seperti ini, mereka hanya bisa diam mendengarkan kata-kata bijak dari Hoseok.

"Aku tahu Jimin maksudmu baik, terimakasih sudah mengkhawatirkan Jungkook."

"Dan Jungkook, terimakasih sudah mau begitu bekerja keras memikirkan koreografi untuk lagu kita nanti dan memikirkan fans kita. Tapi, bukan berarti kau melupakan kesehatanmu. Dan lagipula besok kau harus sekolah, Jungkook."

"Memangnya mau sampai kapan kau bersekolah? Tidak mau cepat-cepat lulus?"

Sial memang kalau hyung kudanya sudah mode seperti ini. Jago sekali menyentuh hati orang.

"Nah! Ayo kita pulang!" Seru hoseok girang.

Ia menarik kedua adiknya, masih dengan posisi merangkul leher keduanya. Dua orang korban itu saling memandang dan menghela napas pasrah.

•••

Jang Yeeun. Maknae dari girlgroup CLC asuhan Cube Ent.

Gadis berambut panjang berwarna cokelat, postur tubuh yang idam-idamkan banyak wanita, wajah yang sangat manis, ditambah dengan skillnya yang bukan main disaat umurnya masih belia. Benar-benar membuat iri.

Love isn't overTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang