"Sukses mengingatkan saya akan kejatuhan" Bagaimana RM menghadapi kecemasannya
BTS telah mendunia, dan yang menjadi pusat dari 'fenomena BTS' adalah leader kelompok tersebut RM, yang diibaratkan seperti lem yang merekatkan kelompok agar bersama-sama. Karakter yang ceria dan menyenangkan namun sekaligus sebagai orang yang paling bersahaja, kami bertanya-tanya bagaimana RM menghadapi tahun-tahun sulitnya sebagai trainee, dan bagaimana dia memenangkan pertarungan. "Kesendirian dan kegelapan tak terelakkan"
Dalam sebuah wawancara dengan Yonhap News pada tanggal 28 Januari, BTS mendiskusikan kecemasan mereka. Member mencurahkan isi hati mereka, berbicara tentang bagaimana, sejak debut mereka di tahun 2013, mereka menghadapi kenyataan keras yang dingin. Dengan mengacu pada lagu Suga 'The Last' dari Mixtape nya, para member mendiskusikan perbedaan yang mereka rasakan antara sekarang yang selalu dalam sorotan dan kembali di tahun mereka menjadi Trainee, dan bagaimana mereka terkena depresi dan obsesi.
Pertanyaan utama yang sama untuk semua member : Melihat kembali pada tahun ketika anda menjadi Trainee, bagaimana kamu mengalahkan rasa ketidakmampuan dan seberapa jauh kamu memikirkan untuk menyusuri jalan impianmu?Yang mengejutkan bagi kami, RM mulai membahas 'apa artinya menjadi manusia' daripada 'betapa menyakitkannya tahun-tahun pelatihannya dan bagaimana dia mengatasi tahun-tahun ini.' RM menyatakan, "Pria tampaknya diprogram untuk merasa ambivalen. Saya pikir itu adalah kekuatan pendorong yang membuat umat manusia menjadi ciptaan tertinggi, untuk menguasai orang lain." RM memberi contoh apa yang dia maksud dengan perasaan ambivalen, seperti tenggelam dalam cinta namun memikirkan akhir, dan bagaimana seseorang berada di puncak dan memunculkan sebuah visi akan kejatuhan dan kegagalan.
Lalu ia mulai membahas tentang kecemasan. RM menyatakan, "Kecemasan itu seperti bayangan" dan menambahkan "Dalam kasus saya, ayah saya menderita tinnitus setelah 25 tahun bekerja. Semuanya baik-baik saja (lehernya) ketika dia melakukan pekerjaan atau melakukan sesuatu yang dia sukai, tapi saat dia Tertegun atau dalam hal-hal tampak tidak pasti, tinnitus nya mulai kambuh, lalu mempengaruhi kehidupan kesehariannya. Kecemasan, bagi sebagian orang, diibaratkan muncul dalam bentuk tinitus. "
RM melanjutkan, dia menyatakan bahwa "Kecemasan itu seperti bayangan, jadi anda tidak bisa benar-benar mengatakan bahwa anda benar-benar mengatasi sisi buruk anda." "Tapi," tambahnya. "Karena kesendirian dan kegelapan tak terelakkan bagi pria, seseorang membutuhkan tempat untuk mengistirahatkan pikirannya. Musik adalah surga pertamaku. Beruntung nya, musik memberi saya banyak teman, puncak karir saya, dan pendapatan finansial. Jadi, saya telah membuat diri saya sendiri. beberapa havens lain juga, bagi saya untuk berteman dengan kegelisahan saya. Mengumpulkan action figure, berbelanja pakaian pilihan saya, pergi ke jalan yang asing bagi saya dan melihat bagaimana orang hidup. Ketika saya naik bus, berjalan-jalan di lingkungan yang tidak dikenal dan merangkul pemandangan baru, menjadi kesempatan bagi saya untuk lebih dekat dengan orang lain, dan memberi saya rasa memiliki di dunia ini. Dengan begitu, saya dapat meringankan kecemasan saya. "
Singkatnya, akhir-akhir ini RM akan terus memikirkan tentang kegagalan dan kejatuhan, dan kegelisahan yang menapakinya seperti bayangan akan semakin lama seiring kesuksesannya tumbuh. ARMY harus menjadi tempat yang aman bagi RM untuk beristirahat dan menghiburnya sehingga dia bisa berteman dengan kegelisahannya.
Fyi :
◾ Anxieties / Kecemasan menurut psikologis adalah salah satu bentuk stres yang dialami baik secara fisik, emosional maupun sudut pandang mereka terhadap lingkungan sekitar. Kecemasan yang berkaitan tentang apa yang akan terjadi di masa depan atau merasa bersalah karena hal yang dikhawatirkan tersebut menjadi gangguan stres yang berbahaya.
Pada dasarnya kecemasan merupakan reaksi alami yang terjadi pada manusia.Kecemasan merupakan respon biologis yang menandakan kita memahami akan adanya bahaya dan ancaman. Fungsi biologis tersebut meliputi detak jantung yang berdetak kencang, sulit bernapas, gemetar pada tangan dan kaki yang kadang disertai dengan keringat. (Cr. Halo Psikolog)
◾ Ambivalence adalah keadaan emosi atau perasaan, pikiran, atau tujuan yang bertentangan (positif dan negatif) "pada saat bersamaan" terhadap seorang atau situasi yang sama. Sebuah contoh umum dari ambivalensi adalah rasa "cinta" dan "benci" pada saat yang bersamaan untuk seseorang. (Cr. Kamus Psikologi)
◾ Tinnitus adalah bunyi berdenging pada telinga. Ini bukanlah sebuah penyakit, melainkan gejala dari kondisi kesehatan tertentu, seperti cedera telinga, gangguan pada sistem sirkulasi tubuh, atau menurunnya fungsi pendengaran yang muncul seiring bertambahnya usia. (Cr. Alo Dokter)
Cr. Mnews
Ina Trans & Edited by 7bts.update
KAMU SEDANG MEMBACA
🔛📣⁴Liputan Bangtan7⁴📣🔛
Diversos14-11-17 High Rank? 05/12/17 ?50? Yuhuuu~~~~ Aeri balik lagi aku nih... ada yang kangen? /GAKKKK!!!/ oh ya udah gak papa, selamat menikmati ? jangan lupa vote + coment ya.... ditunggu notifnya ????