Part 15

4.5K 146 0
                                    

- Cukup Kamu Yang Selalu Ada Disamping Aku, Itu Aja Udah Lebih Dari Cukup -












>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>




Sam pov

" yaudah kalo kamu nggak mau, aku kesana sendirian dan kamu disini, lagian disana juga banyak perawat bahkan dr. cowo yang lebih ganteng dari kamu, kan jadinya aku.."
" iya aku ikut " ya kali gue biarin tunangan gue sama cowo lain
" yaudah, sana ganti baju dulu " dia ngelus pipi gue
Dan akhirnya gue sampai di rumah sakit. Sampai disana banyak yang ngeliat alexa dengan wajah mupeng, emang gue akuin dia cantik malah banget walaupun pakaian dia simple dan jas dokternya dia lipat dan ditaruh di siku. Dan banyak dr. maupun perawat ntah itu cwo atau cwe yang nyapa dia dan dia cuman nganggukin kepala dan gue juga liat dr.dimas disini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bayangin aja ya 😀

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Bayangin aja ya 😀

" oy lex, kebetulan banget lo disni, 1 jam lagi ada operasi besar dan orangnya dari jerman "
" ok, sam masuk " setelah dr.dimas pergi dia ngajak pergi gue ke r.pemeriksaan
" tiduran dulu " dan gue pun berbaring diranjang rumah sakit, alexa periksa keadaan gue
" lex.." panggil gue
" kenapa ? " jawab dia sambil tetap memeriksa gue
" jangan kasih obat ya "
" terus tujuan kamu kesini mau apa kalau nggak mau minum obat ? "
" karna obat itu pahit "
" hufft...terkadang kita juga harus ngerasain gimana rasa pahit itu jangan cuman manis. Kaya hidup sam, walaupun kehidupan rasanya nggak semanis gula tapi dibalik rasa pahit itu tersimpan berbagai cerita " jelas dia
" ya udah aku maunya minum sirup aja "
" pokonya aku nggak mau tau kamu harus minum obat kalau nggak aku bakal diemin kamu dan marah sama kamu, pilih yang mana? minum obat atau aku yang marah ? " terpaksa ini
" iya Iya aku minum obat "
" good boy " dia senyum tipis ke gue
" yaudah sekarang kita ke apotek rumah sakit ngambil obat buat kamu "
Akhirnya gue ke apotek buat ambil obat dan sesampainya kita di apotek, apoteker langsung menghampiri alexa
" selamat pagi nona "
" pagi, tolong siapkan obat " memberikan resep gue ke apoteker itu
" baik nona, silahkan menunggu " dan akhirnya kita menunggu apoteker tersebut untuk menyiapkan obat buat gue
Alexa pov
Setelah gue dan sam ambil obat di apotek, kita ke ruang pribadi gue karena sam nggak mau pulang ke aprtemen padahal tadi pagi disuruh ke rumah sakit susahnya minta ampun dia itu labil.
" yaudah sekarang kamu mau apa disini ?
" cuci mata bentar "
" ohh..kalau mau cuci mata ya diluar sam, disini mah cuman ada aku "
" kamu nggak cemburu ? "
Sam pov
Ko dia nggak cemburu ya ?
" buat apa cemburu kalau nanti ujungnya kamu juga sama aku sam "
" ihh kamu mah jahat lex..."
" loh jahat kenapa ? " dia bingung
" kamu suka bikin aku nge-fly lewat perhatian kecil kamu, suka bikin aku baper dan yang paling jahat kamu suka bikin aku kangen berat sama kamu.. "
" gausah gombal deh sam, gombalan kamu receh "
" ciee...ngarep banget aku gombalin yah ? " ucap gue jahil smbil menaik turunkan kedua alis
" PD " akhirnya alexa duduk dikursi kedokterannya dan mengecek semua berkas, jujur gue bingung ini rumah sakit punya alexa ? Kenapa semua orang disini hormat banget
" alexa " pnggil gue
" hmm " tetap fokus pada berkas dan akhirnya gue duduk dimeja tempat berkas berkas lucknut itu ada, nggak sopan ? Biarin
" awas dulu sam "
" nggak mau ! Salah sendiri aku ngomong malah kamu kacangin kan kacang mahal lex " ucap gue sambil cemberut
" oke, sekarang kamu mau ngomong apa ? " tanya alexa
" i love you " ucap gue serius sambil natap kedua bola matanya yang berwarna biru terang seolah menyalurkan smua rasa yang ada didalam diri gue
Alexa pov
" i love you " ucap sam, gue bingung harus jawab apa
" nggak perlu dijawab lex " ucap sam seolah dia tau apa yang ada dipikiran gue
" cukup kamu selalu ada disamping aku aja itu udah lebih dari cukup " ucap sam sambil senyum manis ke gue, senyum yang belum pernah gue liat buat cewek lain
" maaf " ucap gue lirih gue ngerasa bersalah
" kamu nggak perlu minta maaf ( sambil ngelus rambut gue ) kamu nggak salah, jangan ngerasa bersalah kaya gini aku nggak suka, tetap jadi alexa yang aku kenal " ucap sam
" maaf maaf maaf maaf "
" stop bilang itu alexandra " ucap sam dingin
" ya udah sorry "
" huufft... kamu nggak salah oke ? Jadi jangan terus terusan minta maaf ke aku cukup selalu berada disebelah aku aja udah bikin aku bahagia lex, jadi janji ya nggak boleh merasa bersalah lagi, oke ? "
" oke "
" good girl " dan dia cium kening gue dan jantung gue errr
" kamu ada jadwal ? "
" ada, paling nunggu dimas kesini "
" kalian udah deket lama ? "
" dari kuliah "
" berarti kk dimas jauh lebih kenal kamu dong...kenapa nggak aku aja yang kenal kamu duluan coba " sam kalo lagi kaya gini lucu
" kalau jujur, emang dimas yang jauh lebih kenal sama aku dibandingkan sama kamu sam "
" hmm...apalah dayaku, hanya seorang cowok kelas XII yang baru mengenal seorang cewek yang berumur 16th udah jadi dr. " dan gue pegang dahi dia
" oh panas, pantesan " kata gue sambil nahan tawa
" jadi menurut kamu aku gila ? "
" aku nggak bilang kamu gila loh sam tapi kamu yang bilang sendiri " gue coba nahan tawa liat muka dia yang benar benar lucu
" huh.. kalau mau ketawa tinggal ketawa, nggak usah kaya gitu muka kamu jelek "
" hahaha " sumpah ya ini pertama kalinya gue ketawa selepas ini bahkan gue kira gue lupa cara ketawa
ckrek
Gue denger kaya ada yang foto gue dan gue tau kalo itu sam dan gue ubah muka gue jadi datar lagi
Sam pov
Baru pertama kali gue liat alexa ketawa lepas kaya gini dan 2 kata buat dia cantik banget
" gk usah datar, kamu lebih cantik kalo senyum apa lagi pas ketawa, manis kaya gula " ucap gue smbil senyum manis ke dia
" up to you sam "
Brakk !
Gue dan alexa terlonjak kaget dan pas nengok ternyata kk dimas
" lex, cepetan pasiennya udah sampai "
" oke " alexa langsung ngambil jas kedokterannya
" mau kemana ? " tanya gue
" ada pasien dari Jerman, kamu tunggu disini, kalau mau makan ke kantin langsung dan jangan lupa minum obatnya " ucap alexa dan langsung pergi
Disisi lain
" kemana dokternya ? Nyawa ibu saya gimana! katanya rumah sakit tercanggih " bentak seorang laki laki kepada perawat yang akan mendampingi alexa
" sabar tuan, dr.dimas sedang memanggil dr.Alexa "
" gimana mau sa.." saat laki laki itu akan menjawab, tapi terpotong oleh kedatangan Alexa dan dimas
" bisakah anda tidak mengganggu ketenangan orang ?"
Laki laki itu tampak terkejut akan kehadiran seorang cewek cantik tapi datar omongannya bahkan terkesan dingin yang tak lain adalah alexa
" jadi anda yang akan mengoperasi ibu saya ? Kenapa anda lama skali! " bentak lelaki itu tapi hanya ditanggapi biasa saja oleh alexa sambil memakai jas dokternya
" bisakah anda bersikap sopan ? " ucap dr. Cowo yang tadi memanggil dr. Cewe itu yang tak lain adalah dimas
" siapkan semuanya " dan perawat yang tadi dibentak pun segera melaksanakan perintah dr. Tersebut
" maaf jika saya telat, tapi anda bisa kan bersikap sopan disini ? " dan setelah mengucapkan itu Alexa langsung masuk ruang operasi
2 jam kemudian
Alexa dan dimas keluar bersama setelah mengadakan operasi tersebut
" gimana keadaan ibu saya ? "
" akan segera dipindhkan ke ruang perawatan dan jaga ibu anda agar tidak terlalu kecapaian dan makan teratur " ucap Alexa
" maksih dokter..."
Alexa pov
" saya alexa dan dia dimas " dan dia anggukin kpla
" saya andrew, maaf soal tadi "
" tidak papa, saya tau anda khawatir dengan ibu anda, tapi saya sekedar mengingatkan jangan sampai emosi menguasai anda "
" alexa ! "
Andrew pov
Tiba tiba ada yang panggil dia dan gue liat seorang cowo ganteng yang jalan kearah kami, lebih tepatnya dr. Alexa
" udah slesai ? " tanya dia dan dr.alexa cuman nganggukin kepala
" sam, lo belum pulang ? " dr.dimas, oh nama dia sam tapi dia siapanya alexa ?
" menurut lo ? " sam kaya alexa kw
" udah makan ? " alexa
" belum, nunggu kamu biar bareng "
" hufft..dimas kalau pasiennya udah sadar panggil gue, gue dikantin " dan setelah itu alexa pergi sama sam
Alexa pov
Udah tau lagi sakit malah makan aja nungguin gue, nggak pengin sembuh apa
" lex " panggil sam
"..."
" lex.."
"..."
" maaf "
" ..."
" maaf maaf maaf maaf maaf maa.."
" iya "
" maaf maaf maaf maa.."
" iya sam aku maafin tapi jangan diulang lagi, karena aku nggak mau kamu kenapa napa "
" ciee...khawatir sama aku ya "
" sam ! "
" iya, aku cuman bercanda "
Sampai dikantin
" mau pesan apa nona ? "
" bubur ayam 1, salad buah 1, nasi sama sate ayam 1, air mineral 2, jus jambu 1"
" baik, silahkan tunggu nona "
Setelah makanannya datang gue sama sam langsung habisin makanan yang tadi udah dipesen dan setelah itu kita kembli ke ruang pribadi gue
" minum dulu obatnya sam " gue kasih dia beberapa tablet obat yang tadi ditebus di apotek
" iya Iya " dan sam lagsung minum obatnya
" mau nunggu aku apa langsung pulang "
" kamu pulangnya masih lama ? "
" tergantung pasiennya "
" aku ngantuk lex.." kata gue manja
" yaudah tidur gih, disana ada tempat tidur " kata gue smbil nunjuk ruang yang dilapisi dengan kaca

" kata gue manja" yaudah tidur gih, disana ada tempat tidur " kata gue smbil nunjuk ruang yang dilapisi dengan kaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Bayangin disitu ada sekat kacanya 😀👍

" temenin.." kata gue manja
" hufftt...iya "
Sam pov
Ko gue sama alexa manja ya ? Bodo lah sama tunangan sendiri
" lex, nanti kalo kamu udah mau pulang bangunin ya " ucap gue sambil meluk pinggang ramping dia
" iya, yaudah tidur, aku masih ada pasien "
Dan akhirnya gue tertidur
























































Halo guys?? Kangen nggak sama aku?

Maaf ye kalau misal ceritanya tambah nggak masuk akal 😃😀




Thanks buat yang Udah vote ataupun comment 😘😙😍










See you next part guys 👋

Cold Girl [ Slow Update ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang