LATE : CHAPTER VI

638 80 47
                                    

L A T E

By: ANSWER95

HUNTAO KRISTAO HUNHAN

Cash : Huang Zitao, Oh Sehun, Kris Wu, Xie Luhan

Others : Byun Baekhyun, Park Chanyeol, Do Kyungsoo, Kim Jongin, Zhang Yixing, Suho, etc

Genre : Romance, Hurt, School life

Selamat membaca !!

.

.

.


"Sampai detik ini aku tidak pernah menyerah akan Zitao, tidak pernah sekalipun Luhan. Sampai Zitao mengatakan dengan mulutnya sendiri bahwa dia sudah tidak mencintaiku aku akan tetap memperjuangkannya. Kau juga harus seperti itu, mengerti ?"

Luhan mendesis "Obsesi"

"Obsesi ? Apa yang membuatmu berpikir seperti itu ?"

"Cinta tidak memaksa Sunbae" matanya menatap Kris tajam.

"Aku tidak pernah memaksakan Zitao atas perasaannya Luhan, aku hanya menunggu. Jika yang aku tunggu tidak sesuai harapanku setidaknya aku punya usaha walau itu menunggu, setidaknya sampai akhir aku tetap berjuang walau hanya menunggu" Kris gemetar, tubuhnya seakan ikut mewaliki bagaimana penderitaanya. Kris buntu, ingin menyerah, apapun yang dia lakukan hari ini hanya menjadi boomerang bagi dirinya sendiri. Maka dia hanya akan menunggu tanpa berbuat apapun.

"Kau memaksakan keadaan"

DEG

"Jika orang lain yang mendengar ucapanmu ini mereka akan berkata 'Kris Sunbae kau benar-benar laki-laki sejati, cintamu pada Zitao tidak diragukan lagi' " Luhan bertepuk tangan, mulutnya menyeringai dan menatap Kris dengan tatapan remeh

"Tapi kau... hanya seorang PE-CUN-DANG"

"XIE LUHAN"

"Wae~ ? kau memang pecundang itu kenyataannya"

"Jaga bicaramu- "

"Kau tidak perlu beralibi dengan mengatakan berusaha atau berjuang menunggu Zitao, jika sebenarnya kau tidak siap dengan kenyataan bahwa Zitao mencintai Sehun bahkan jauh sebelum mengenalmu. Fakta ini kau elak Kris"

"Apa yang ingin kau perjuangkan lagi? Apa yang ingin kau usahakan lagi? Apa? Apa lagi yang ingin kau tunggu? Tanpa Zitao mengatakanpun semua sudah jelas, Sehun sudah mengakuinya"

"Kekalahanmu didepan mata. Kau kalah sebelum memulai"

DEG

Luhan itu gadis congkak, sombong luar biasa. Tapi sikap dan pemikirannya sangat realistis, semua yang diucapkan adalah benar. Saat ini Kris hanya berusaha mengelak semua kenyataan yang ada. hatinya tidak siap jika harus merelakan Zitao dengan Sehun, dia merasa tidak adil, segala usahanya selama hanya berakhir sia-sia. Kenyataan bahwa hubungannya dengan Zitao lah yang membuat Sehun sadar akan perasaannya membuat Kris lebih hancur. Dia dan Luhan hanya menjadi jembatan untuk menyadarkan perasaan mereka berdua.

"Takdir macam apa ini ?"

"Sejak awal kita hanya orang asing. Kita hanya pemeran pembantu"

"HAHAHA" Kris tertawa keras, tawa yang terdengar memilukan. Sebelum airmatanya menetes, dia lebih dulu menghapusnya. Hatinya berdenyut nyeri, setiap denyutanya terasa menyakitkan.

LATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang