six💙

31 4 0
                                    

Kamis. Katanya hari yang manis. Padahal sih B aja😂

"Eh. Bunga udah pada di siram kan?"tanya Sela
"Udeh bu ketu! Nyantai aja. Yang piket hari kamis kan bertanggung jawab banget!"ucap Pian membagakan tim piketnya.
"Iya. Iya. Udah cepet. Tuh ember masuk in dalam kelas. Kalo ilang bisa habis kita denger ceramahan bu susan"ucap Yura.

Di sisi lain, siswa laki laki 9A pada main kejar kejaran. Sedangkan yang perempuan sedang nge gosip hot news tentang artis. Ga penting banget ye kan?

"Woy Rezta! Balikin hp gua njirr!"teriak Fauzan
"Parah lu Jan! Hp lu isi gituan semua!"ucap Rezta mengejek Fauzan
"Wah beneran Ta?"ucap Aldi
"Ho oh! Bener gue. Nih liat kalo gak percaya!! Hahaha"ucap Rezta sambil lari karena Fauzan mengejarnya.
"Awas ya lo Rezta kampret! Sini lo!"ucap Fauzan marah marah.
"Kejar gue kalo bisa loo."
Rezta memberikan hp Fauzan ke Aldi. Dan Aldi memberikan hp itu ke Rafi. Dan terjadilah kejar kejaran para anak labil itu.

Karena terlalu fokus lari, Rezta menyenggol pot bunga samping kelas. Pot bunga itu pecah dan tanahnya tumpah.

"Mampus lo Ta!"ledek Fauzan
Rezta sangat panik karena takut ketahuan bu Susan.
"Eh. Kok pot bunganya bisa jatoh?"ucap Vania
"Noh. Rezta yang jatuin"
"Kan salah kalian juga. Kok cuma gue sih?"
"Udah. Ayo beresin. Ntar Sela sama anak anak lain tau malah runyam. Cepet gue bantu"
Vania, Rezta, Fauzan dan Aldi segera membersihkan tanah dan membuang pot bunga yang pecah. Rafi? Udah lari nyamperin doi dia😂
"Van. Jangan bilang ke anak-anak yah. Mampus gue kalo Sela ngadu ke Bu Susan"ucap Rezta dengan nada memelas.
"Santuy aja Ta. Kayak sama siapa aja"
"Udah ayo. Ntar para makhluk laknat curiga"ucap Aldi

"Eits! Hp gue balik in!!"
"Nih. Hp lu laknat. Penuh dosa!"
"Sialan lo Di. Paling nanti lo minta dikirimin "

"Emang hp lo kenapa Jan?"Vania bertanya kepada Fauzan
"Eh. Mm. Hp gue.. anuu. Oh! Ada game baru."fauzan menjawab dengan gugup
"Serius lo. Game apa an emang? Seru gak? "
"Anu. Emmmm. Eh! Bu Susan tuh. Ayo ntar ketahuan!"Fauzan bersyukur karena bu Susan datang.
"Eh. Yaudah ayo.! "

Tetttttt-

"Woy! Udah bel. Cepet masuk kelas!"teriak Pian

Jam pelajaran pertama hari ini yaitu bahasa Indonesia. Gurunya? Bu Susan.
Tak berapa lama bu Susan pun masuk ke dalam kelas.

"Berdiri!"komando Sela dan semua siswa berdiri
"Beri salam!". "Slamaaaaaat Paaagiii Buuuuuuu"ucap seluruh siswa dengan nada di panjang panjangin dan di gaya gayain😂

"Selamat pagi. Kalian boleh duduk."
"Ok anak anak. Hari ini kita akan melanjutkan materi minggu lalu tentang resensi. Sekarang duduk berdasarkan kelompok yang sudah saya bentuk!"

Siswa 9A segera duduk bersama kelompoknya.
"Saya akan membagikan buku dan kalian harus membuat resensi buku sesuai dengan urutan yang saya berikan!"ucap bu Susan.
Bu Susan membagikan buku untuk di resensi.

"Yash. Ni buku gampang kok. Tipis. Hahah"kelompok Rafi sangat senang mendapat buku yang tipis. Jadi lebih sedikit materi resensi nya.
Mereka mengerjakan tugas tapi mulut mereka tak berhenti ngoceh.
"Lah. Ini buku gaje banget deh."
"Karakteristik aja lu gak tau Yan."
"Lah emang napa. Gak suka lo?"Pian tak suka di anggap remeh.
"Nyolot banget. Baperan lu!"ucap Nindy
Dan banyak lagi ocehan ga penting mereka.
Saat asyik mengerjakan tugas ditambah dengan keributan tiba tibaaa...

"SIAPA YANG MECAHIN POT BUNGA YANG WARNA UNGU! CEPET KE SINI!!"
Hening.
tau suara tadi suara siapa? Pasti tau lahhh.

"Mampus kiteee!" Ucap Rezta, Fauzan, dan Aldi
Vania? Di cuman bisa ngetawain para lelaki aneh itu.
Siswa lain? Cuman bisa melongo karena kaget dengan teriakan bu Susan yang menggelegar cetak membahana.😂😂lebay.

🐞🐞🐞




















Lama gak update sekalinya ngapdet ceritanya gaje. Maapin guee😂
Jangan lupa vote dan comment yahh!👍
Salam sayang dari Tia😊💙

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Absurd Class Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang