2

502 33 3
                                    

Yuri sampai apartementnya lebih cepat dari biasanya, saat ini baru jam 10 siang biasanya jika tidak ada pekerjaan atau pulang lebih cepat dia sempatkan diri untuk ke mall sekedar untuk cuci mata, tapi hari ini dia tidak mood karena pikirannya hanya tertuju pada namja bermarga Cho itu.

Yuri merebahkan dirinya di atas ranjangnya, pikirannya melayang memikirkan Cho Kyuhyun.

Sebenarnya Yuri tidak memiliki hubungan dan status yg jelas dengan namja itu, tp entah karena apa namja itu dengan mudahnya mencuri first kissnya padahal saat itu dia adalah seonsaengnimnya di academy,

Setelah itu Kyuhyun selalu mengikutinya bahkan tak sedikit rumor beredar karena kedekatan mereka, keduanya kompak mengatakan rumor itu tidak benar dan bekelit bahwa kedekatan mereka hanya sekedar guru dgn murid, tp bukan itu kenyataan yg ada karena, Kyuhyun selalu sering melakukan kontak dengan Yuri baik memeluk atau mencium  padahal Yuri selalu menolak dan menghindari skinship dgn Kyuhyun.

Hampir 3 bulan Yuri menghindari Kyuhyun dan selalu lari dari seorang Cho Kyuhyun, walaupun dia akan tetap bertemu saat Kyuhyun mengisi materi tp sekuat tenaga Yuri selalu menghindari Kyuhyun dan bersikap sewajarnya saja, sampai dia lulus dari academy dan bekerja di IIO Yuri selalu mengantisipasi agar tidak bertemu dengan Cho Kyuhyun lagi.

Tapi sekarang Yuri malah mendapatkan partner seorang Cho Kyuhyun, bagaimana mungkin Yuri bisa lari dari kenyataan ini.

.

.

.

.

.

"Jam berapa ini" erang Yuri dan melihat jam didinding kamarnya, Yuri tak sengaja tertidur karena terlalu memikirkan massa lalunya dg Kyuhyun.

"Astaga sudah jam 2" kata Yuri dan langsung melompat dari ranjangnya.

Yuri mengambil kopernya dan segera memilih baju apa yg akan dia pakai dan bawa untuk misi kali ini.

"Di jerman saat ini musim dinginkan" kata Yuri pada dirinya sendiri dan memilih pakaian hangat dan segera menjejalkannya kedalam koper, tak lupa Yuri juga memasukkan sebuah highheelsnya dan snekers kedalam koper.

Setelah semua pakaiannya beres Yuri segera masuk ke kamar mandi dan lima belas menit kemudian keluar dan berganti pakaian serba hitam seperti tadi pagi, yg berbeda kali ini Yuri memilih jaket tebal dan snekers wedges untuk melengkapi penanpilannya.

Yuri menuju meja rias dan mempoles sedikit cream di wajahnya dan menyisir rambut coklat panjangnya, setelah itu dia memasukkan peralatan make upnya kedalam koper.

Saat hendak mencari kunci mobil terdengar bunyi bel apartementnya, dia segera kedepan untuk membukakan pintu apartementnya.

"Huh siapa lagi yg datang ini sudah jam tiga kurang seperempat" kata Yuri dan membuka pintu depan apartementnya

Yuri ternganga melihat tamunya itu.

"Kau" kata Yuri

"Kau sudah bersiap, kajja kita harus berada di bandara 10 menit lagi" kata Kyuhyun dan langsung masuk kedalam meninggalkan Yuri yg masih bingung di depan.

"Hei dimana kamarmu, dimana kau meletakkan kopermu, ayolah yul waktu kita hampir habis" teriak Kyuhyun yg mengagetkan Yuri yg masih berada di pintu depan.

"Oh sebentar" kata Yuri dan segera berlari memghampiri Kyuhyun yg hendak menuju kamarnya.

"Tunggu apa yg kau lakukan disini?" tanya Yuri

"Sudahlah yul kau tak usah banyak tanya, aku menjemputmu kemari sekalian bukankah tujuan kita sama" kata Kyuhyun dan menyeret koper Yuri.

Yuri hanya mengangguk dan mengikuti Kyuhyun dengan menenteng tas tangannya.

Black GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang