Bacanya SAMBIL DENGER LAGU DIATAS YA WKWK, tapi terserah sih wkwk
"Dikampus sebesar ini dimana gua nyari kelas gua ya? Duhh gua kaya anak ayam kepisah dari induknya."
Aku mengelilingi kampus itu namun aku masih tidak bisa menemukan kelasku sendiri. Lalu tiba-tiba laki-laki lewat disampingku. Dan tanpa berpikir panjang lagi aku langsung menghampirinya untuk bertanya kelasku berada dimana, siapa tau dia tau!."Emmm, tungguuu!!!" (Ku memberhentikan langkah kakinya)
Dia menoleh kearah ku sebentar, dan saat pertama kali aku lihat diaa. Rasanyaa aku ingin pingsan, kedua mataku tidak bisa berkedip dan bibirku tidak bisa rapat. Rasanya seperti disurga, laki-laki ini laki-laki terganteng yang pernah aku lihat!. Tapi... dia hanya menoleh sedikit kearahku, dan langsung melanjutkan jalannya tanpa bertanya kenapa aku panggil. Aku kesel sih sama sikapnya tapi.. akuu sukaa jadi mau gimana lagi. Karena dia langsung pergi sebelum bertanya akhirnya aku samperin dia dan panggil dia lagi."Hey tunggu!!! Tungguuuu!! ISHH TUNGGUUU! Lu denger gakk sih????" (Aku berteriak sambil menarik tangannya. Untung gak ada orang lagi, kalo ada bisa mati aku diomongin ama orang lain teriak kecogan satu ini)
"TOLONG JANGAN GANGGU GUA!!" (Jawabnya yang datar dan ketus. Lalu jalan lagi)
"Siapa yang ganggu sih!? Gua cuma mau nanya!!!!"
"......" (dia tidak menjawabku dan terus berjalan)
"LU BUDEG HAH??? GANTENG GANTENG BUDEGG AMIT-AMIT DAHHH!!" (Gak tau aku kenapa sampe berani bilang kaya gitu kesicogan)
"APASIH!? Gua udah telat jangan ganggu gua terus!!! Kalo gua dihukum lu mau tanggung jawab?!" (Ujarnya dengan sedikit membentak)
Aku gak tau kenapa tiba-tiba gemeteran dan takut dia marah, semua badanku lemes karena dia membentakku, padahal aku cuma mau nanya aja.
"Kok lu bentak gua? Kannn guguaa cuma mau nanya dimana fakultas ke..kedokterann! Hiks" (tanpa sadar aku menangis padahal aku gak tau kenapa bisa nangis cuma karena dibentak sedikit)
"Ehh, aduhh lu ko malah nangisss?!"
"Hiks hiks"
"Udah, udah iyaa gua minta maaff, udah jangan nangis lagi. Nanti orang kira gua ngapa-ngapain elu lagi! Lu tadi mau nanya apa?!" (Nada bicaranya sudah agak tenang namun masih datar)
"Gua mauu nanya fakultas kedokteran dimana?" (Sambil mengatur nafas abis nangis)
"Yaudahh, ayoo ikut gua!"Aku pun akhirnya mengikuti dia sampai ke fakultas kedokteran. Aku lihat semuanya sepi gak ada satupun orang yang lewat dan hanya aku dan dia!.
"Wahhh, makasih yaaaa" (ucapku senang)
"Iyaa sama-sama" (ucapnya sambil meninggalkanku)
"Btw, nama lu sia...." (terpotong karena dia sudah jauh meninggalkan gua)
"Ishh gua belom selesai ngomong jugaa!! Siapa sih dia? Gua penasaran!!! Gua akan cari tau lu siapa!!"Jangan lupa Vote dan Comment! Hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
My Soulmate is Him! Park Chanyeol
FanfictionGua mengharapkan jodoh gua seperti dia.. Tapi ternyata tuhan berkehendak lain, dan gua harus menerima apa yang ditakdirkan buat gua. Awalnya kita saling tidak mencintai, tapi seiring jalannya waktu perasaan ini tumbuh menjadi lebih besar. Gua harap...