sujeong sih nggak peduli sama dua surat yang dia dapat pagi ini.
perihal surat yang dia tunjukin ke lisa, dia kasih tau juga ke bambam.
bambam malah heboh sendiri, bikin tangan sujeong gatel mau nabok pipinya.
tapi kasian, bambam udah sering jadi korban sujeong.
"ini mah fix stalker! bahaya jeong" seru bambam mengebu-gebu.
sujeong hanya bisa merotasikan matanya, "nggak usah ngada-ngada lo setan!"
"gue kasih tau juga lo nyet! malah nggak percaya"
ya sujeong jelas nggak percaya lah sama omongan asal ceplos dari manusia bernama bambam ini.
dari dua surat yang dia dapat itu, nggak ada tanda-tanda bahaya sama sekali kalo menurut sujeong.
orang itu kaya cuma merhatiin sujeong doang, nggak lebih.
sujeong juga nggak risih sama sekali. biasa aja dia mah.
"kalo sampai lo kenapa-napa gue nggak mau tau ya? gue juga nggak mau tanggung jawab"
"ya ngapain juga gue minta pertanggung-jawaban dari lo nyet?!"
bruk.
"eh, sorry jeong. nggak sengaja"
sujeong mengangguk ke arah jihyo.
"gapapa"
karena jihyo yang nggak sengaja nabrak meja tempat bambam dan sujeong gosip tadi, alhasil suratnya jatoh ke lantai.
jihyo ngambil suratnya dan merhatiin sebentar.
"lah ngapain si tiang ngasih lo beginian?"
sujeong sama bambam langsung heran pas denger jihyo ngomong barusan.
"tiang? siapa?" tanya bambam.
"ini kan tulisannya mingyu, anak kelas sebelah"
KAMU SEDANG MEMBACA
amazed | ryu sujeong (✔)
Fanfickehidupan sujeong yang biasa aja jadi luar biasa demi nyari si anon yang kagum sama dia. "nggak usah sok anon ya lo!" [status ; finished] [my flower series 1/3] @MIS0LAND, 2018