1

4.5K 166 7
                                    

" kadang sesuatu yang tidak kita inginkan justru membawa kebahagiaan yang tanpa kita sadari. Dan bisa jadi suatu hari sesuatu yang tidak diinginkan itu justru sangat kita syukuri"
                                                                   
~
~
~
~

Fajar tersenyum dengan indahnya bersamaan dengan cahaya yang masuk melalui sela sela jendela.

Matanya begitu rapat, seperti enggan untuk membukanya..

Tapi suara nyaring membangunkannya dari mimpi indah, sepertinya tak ada mimpi indah.
Tapi asal kalian tahu dia sangat menyukai tidur, baginya tidur adalah hal yang paling terindah dan ternyaman yang ada di dunia..
Tuhan terimakasih bahwa didunia ini masih ada hal yang paling ia sukai dan syukuri yaitu tidur.

Baiklah suara itu sangat lantang sampai akan memecah pemilik telinga yang sedang tertidur pulas itu..

"Eunji bangun... Dasar pemalas" ucap taehyung sambil menepuk bahu eunji

"Yakkkk kak.. Aku masih ngantuk" jawab eunji tidak membuka matanya sama sekali, seperti ada lem yang sangat rapat di matanya

"Yaakkk kenapa kau tidur lagi .. Bangun cepat.. Kau mau kita terlambat ke sekolah.. Kau tau kan sekarang pelajaran pertama si agus guru yang super duper killernya.. Kalo sampe kakak dihukum sama si guru killer itu gara2 kamu .. Kakak gk akan ngasih kamu uang jajan.." ucap taehyung dengan begitu keras dan cepatnya sempe2 dia ngosngosan..

"Bawel... Oke oke aku bangun nih" sambil melangkahkan kakinya ke kamar mandi "cihh dasar crewet" ucap pelan euji tanpa terdengar ke telinga tae.

Didalam kamar mandi

Eunji pov

Aku melangkahkan kaki ke kamar mandi dengan sangat kesalnya karena kak taehyung sangat crewet..
Tapi aku tau dia begitu karna dia sangat sayang padaku dia tidak mau aku menjadi seseorang yang pemalas.. dia adalah ayah dan juga ibu bagiku...
Ya semenjak kejadian itu kejadian dimana ayah ibu dan aku mengalami kecelakaan tepat aku menginjak usia 8 tahun..
Dimana ayah dan ibu mengajaku jalan jalan tanpa mengajak ka tae.. aku bersyukur karena pada waktu itu kak tae tidak ikut.. Kalau kak tae pada saat itu ikut entahlah mungkin sekarang aku hidup sebatang kara..

Aku masih ingat dengan sangat jelas dimana sebuah mobil besar melaju dengan kencangnya ke arah mobil yang aku ayah dan ibu tumpangi. Saat itu saat dimana aku ingin meminta kepada tuhan untuk menghilangkan hari dimana aku melihat ayah dan ibuku meninggal tepat di depan mataku.. Darah yang mengalir ,senyuman terakhir ibu sebelum ia benar benar telah tiada. Dan kepalaku pun pusing aku melihat banyak darah dikepala ibu, ayah dan di diriku sendiri dan dunia tiba2 menjadi gelap.

Aku kehilangan kesadaran..

Hari itu adalah hari paling mengerikan dalam hidupku

Vote dan sarannya sangat di tunggu ya sobat.. Aku baru pemula jadi masih butuh bimbingan..

Dont silder ok

Salam dari author winda alias jidohnya jimin amin

Bonus pict jimin
Tatapan maut

Bonus pict jiminTatapan maut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
falling in love with ghost (jungkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang