10

1.5K 76 0
                                    

pagi ini kak tae mengajakku untuk lari pagi, sebenarnya aku malas setiap kali kak tae mengajakku jogging, harusnya waktu tidurku bertambah saat hari libur tapi kak tae malah merusaknya.

Dia bilang padaku untuk hidup sehat, dia benar benar memaksaku bahkan dia tak segan segan menyiramku dengan segayung air agar aku segera bangun.
Haisss kenapa aku punya kakak sadis banget dengan keabsurannya.

Dengan terpaksa aku ikut jogging dengannya, sesekali aku menguap dijalan.
Orang orang terus memperhatikanku sebenarnya aku tidak peduli dengan orang orang yang memperhatikanku.

Dan tanpa sengaja aku membentur punggung kak tae, kenapa dia tiba tiba berhenti mendadak, aku yang mengikutinya dari belakang dengan kesadaran setengah ngantuk jadi membentur punggungnya.

“ yakkkk,,  kak tae kenapa berhenti mendadak sih, kepalaku kan jadi sakit membentur punggungmu”

Kak tae masih diam , aku heran kak tae kenapa?

“yakkk, kak kau kenapa sih?” teriaku sambil menarik narik bajunya, kak taepun mulai sadar dari lamunannya.

Dia mulai membalikan badannya menghadapku, akupun memberi isyarat menatapnya agar dia segera memberi penjelasan.

“kenapa?” tanyanya polos, demi tata sang alien ingin sekali aku menendangnya sampai pluto. Aku memejamkan mata sejenak untuk mengatur emosiku.

“kau tadi berhenti mendadak, aku yang mengikutimu dari belakang jadi membentur punggungmu, kepalaku sakit jadinya” terangku

“ itu sih salahmu sendiri, kalau lagi jalan jangan sambil tidur, masih untung kau membenturku, kalau membentur orang lain bagaimana?” kak tae malah menyalahkanku, sehari saja untuk tidak bertengkar dengannya kenapa sangat susah, kak tae selalu menyebalkan.

“haissss terserah kau saja, aku akan lari duluan, jangan mengikutiku” aku masih kesal dengannya masalah disiram air segayung dan sekarang ia malah makin membuatku kesal.

“kau yakin mau lari sendirian, kalau kau membentur orang lain, jangan minta tolong padaku ya” ejek kak tae

Aku mengacuhkannya dan mulai berlari kecil, rasa kantukku sedikit hilang semoga saja aku tak membentur orang lagi.

Aku meninggalkan kak tae aku benar benar kesal padanya, andai aku bisa menukarkannya, eh tapi jangan deh kapan lagi aku mempunyai kakak ganteng dan keren macam kim taehyung.

Aku mulai berlari kecil dan mulai menikmati pemandangan indah taman kota dengan pohon pohon yang besar dan rindang jangan lupakan juga udara sejuk dipagi hari.

Perutku mulai kerocongan aku lupa aku belum sarapan sialnya aku tak membawa uang sepeserpun.

Aku memegangi perutku yang kerocongan sambil meihat orang orang yang memakan bubur.

Saat saat seperti ini kak taehyung kemana. Aku akan mecarinya, kemana ya dia pasti tidak jauh dari sini.

Saat aku mulai beranjak tiba tiba seseorang menyodorkan minuman padaku, aku mulai menengadakan kepalaku dan ternyata dia
“ kak jimin” ucapku syok kak jimin ada dihadapanku memberiku sebotol air mineral sambil tersenyum.

“hai” ucapnya sambil tersenyum (sumvah gw ngebayangin disini senyum jimin itu ganteng banget - author)

Aku masih diam tidak bisa berkata kata dan masih menatapnya
“mau sarapan denganku?”  tanya kak jimin menawariku untuk sarapan bersama

“sebenarnya aku mau, tapi aku lupa membawa uang dan aku sekarang mau mecari kakaku dulu” ucapku malu

“bagaimana kalau aku yang akan mentelaktirmu, kau mau cantik?”tawarnya
what dia bilang aku cantik sebenarnya ini kali kedua ia bilang begitu padaku, tapi kan tetep rasanya itu aneh sedangkan dulukan aku masih berusia 12 tahun sedangkan sekarang aku mau berusia 16 tahun.

falling in love with ghost (jungkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang