Perasaanku tak se-bercanda itu

Part 1

Franda, adalah cewe paling cantik se-SMA Merah Putih. Ya, dia bisa dibilang most wanted diantara cewe-cewe yang lainnya. Walaupun banyak cowo yang ngincer dia buat dijadiin cewenya, dia sebenernya suka sama satu orang cowo. Namanya, Gilang, dia adalah temen satu kelasnya Franda. Emang sih, Gilang itu bisa dibilang ganteng tapi ga se most wanted kaya Franda. Dia cuek, bahkan ga pernah peka sekalipun terhadap perasaannya. Nah, karena alasan itu, Franda jadi mikir berkali kali buat deketin Gilang.

"Eh, menurut lo kalo misal pacaran sama temen sekelas itu gimana sih?" tanya Franda dengan hati-hati

"Demi apa? Lo suka sama temen sekelas nda?" Lisa pun berucap dengan sangat nyaring sehingga semua mahluk di kantin menoleh ke arah Franda dan Lisa.

"Lo tuh bisa jaga mulut lo ga sih? Gw bilang kan MISAL!" ketus Franda

"Oh, bilang dong" ucap Lisa

"Jadi gimana?" Franda berucap sambil mengaduk-aduk jus jeruknya yang baru saja di pesan.

"Gimana apanya beb?" Lisa mendongak dengan tatapan tak paham.

"Ya itu, kalo pacaran sama temen sekelas" Franda mengatakan itu dengan agak kesal karena sedari tadi sahabatnya itu masih belum paham juga apa yang dikatakan olehnya.

"Oh, jadi menurut gw gini ya. Kalo pacaran sama temen sekelas itu ga enak nda. Alesan pertama, kalo ulangan kita jelek dia jadi tahu kalo kita itu jarang belajar dan bakalan malu-maluin. Nah yang kedua, misal kita lagi kerja kelompok dan kelompok kita lagi diskusi, tapi diskusinya itu lo sama cowo lain. Nah otomatis kan dia bisa liat kita sama cowo lain dan dikira kita selingkuh. Btw, ini yang paling akhir, kita jadi ga bisa bertindak bebas bro. Yang biasanya kita suka teriak-teriak kita harus jadi cewe feminim yang kaya dia mau. Fix itu bener-bener ga enak banget beb" kata Lisa.

Sedangkan yang bertanya hanya menggangguk.
Jawaban panjang oleh Lisa membuatnya berpikir untuk maju mendekati Gilang atau tidak. Jika tidak pun masih banyak cowo di luar sana yang menginginkan Franda menjadi cewe nya.

Namun, entah mengapa hati Franda tetap ingin memiliki Gilang sepenuhnya. Karena dia yakin Gilang itu akan mau dengannya.
Istirahat pun usai, kini Franda dan Lisa bergegas menuju kelasnya XII IPA 1 untuk mengikuti pelajaran Fisika.

Franda termasuk dalam kategori siswa pintar di SMA Merah Putih ini. Bagaimana tidak? Di selalu menduduki paralel 1 di setiap tahunnya. Jika di bayangkan Franda adalah cewe paling sempurna. Sudah Cantik, Kaya, Pintar juga.

Semua guru paling memperhatikan Franda dibanding siswa lainnya. Dan itu membuat beberapa siswa menjadi cemburu karena mengira guru guru memang pilih kasih.

""Mah, Franda pulang" Franda langsung mencari ibunya untuk mengecup punggung tangan orang yang paling di sayanginya itu.
"Eh iya sayang, cape ga? Mau mama masakin apa? Atau ga kita ke resto aja biar cepet?" ucap Mira mamah Franda.

"Hmm, iya deh mah kita ke resto aja sekali-kali ini" padahal iya dan mamahnya sangat sering sekali ke resto.

"Yaudah kamu ganti baju dulu deh" ucap Mira
"Siap bos" Franda langsung menaiki anak tangga untuk menuju kamarnya yang berada di lantai 2.

Beberapa saat kemudian

"Mah, yuk berangkat" seru Franda
"Yuk" ucap Mira
Di dalam mobil, Franda dan Mira asyik mengobrol hingga tak terasa mereka berdua sudah sampai di resto yang dituju. Ya, Resto cepat saji. Franda dan mamanya memang sering memakan pasta disitu