Part 3

1.8K 13 0
                                    

#adit.
Haha gue pengen ketawa sekarang karna dia memohon.. Hmm menarik ni anak tadinya marah marah sekarang memohon gini. Uh makin gemes gue sama lu yang. Tapi ya. Gue masih marah karna dia berani bentak gue. Heyy gue ini cowo paling di takutti bahkan guru pun ga berani sama gue? Dan dia berani nya bentak gue depan umum. Untung sayang.. Coba kalo enggak. Udah jadi mayat lu...
Gue makin dekettin wajah gue ke dia. Dia makin takut dengan yang gue lakuin.. Gue tersenyum sinis. Saat bibir gue hampir kena bibir dia. Dia langsung buang muka. Cup. Gue kecup pipinya dan turun ke leher nya. Dia berontak..
"Aditt... Pliss dit. "Katanya
Gue cuek aja
"Adit... "
Tetep ga gue respon.
"Sayang! "
Deg. Gue tersenyum menang dalam hati sekali lagi. Gue mulai berhenti dan liat wajahnya..
"Plisss stop.. Gu.. Eh.. Aku takut.. "Kata dia sambil nymbunyiin wajahnya di dada gue dan tangan nya yang gue pegang malah balik pegang gue..
"Oke.. Kali ini. Kamu aku maafin. Tapi lain kali kamu akan di hukum jika buat kesalahan lagi. Ngerti kamu! "Kata gue.
Dia cuma ngangguk di dada gue. Oke gue mulai luluh sekarang gue peluk dia yang mulai nangis. Gue cium puncak kepalanya buat nenangin dia.
"Aku ga akan minta maaf. Karna kamu yang salah disini. Ku harap kamu akan belajar dari kesalahan kamu. "Kata ku pelan.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
#author
Seteleh kejadian itu adit dan ayla pun pergi lebih tepatnya ayla di bawa pergi oleh adit. Dia di antar ke kelas nya dan seperti pertama. Kelas yang awalnya rame langsung bungkam seketika. Hening.
Adit pun mengantar sampai bangku ayla.
"Aku pergi yang. Belajar yang rajin ya. Jangan deket sama laki laki lain. Inget. Kalo kamu ga mau kejadian tadi keulang lagi"katanya mencium pipi ayla sekilas.
Yang di jawab hanya dengan anggukan kepala.
Setelah kepergian adit. Barulah kelas kembali seperti semula. Dan ayla mulai di introgasi oleh sahabatnya. Indri dan mala.
"Ehh beb.. Lu harus jelasin banyak hal. "Tuntut mala.
"Iya gue setuju. "Kata indri
"Sabar napa sih. Baru juga duduk. "Sebal ayla
"Ok. Ok tarik nafas langsung cerita"kata mala
"Ih ngeselin. "Kata ayla
Dan mengalir lah cerita ayla.. Dan membuat dua sahabatnya itu histeris.
"Oh my good. Lu hrus cari bodyguard secepatnya beb"kata mala
"Napa? "Jawab ayla
"Lu kagak liat cewe cewe itu mulai kayak mau bunuh lu tuh. Belum lagi fans adit yang lainnya coba. "Kata mala
"Ahh ogeb malah nakuttin gue ni anak. "Kata ayla
"Gue setuju sama dia ay. Itu bener. Lu harus hati hati. "Indri
"Iya iya. Ini juga kan bukan kemauan gue. "Kata ayla lemas.
Hanya di hadiahhi tatapan kasihan dari sahabat nya itu.

*di kelas adit
"Heh lu anak ilang. Dari mana aja lu baru nongol. "Kata iqbal. Sahabat adit.
"Gue abis dari kelas ayla. "Kata adit santai.
"Ngapain? "Tanya eksha. Sahabat adit juga.
"Biasa lah tadinya mau lepas kangen malah jadi perang sama dia gue disana. "Adit.
"Hahaha😂lu tonjok dong. "Iqbal.
"Bacot lu. Ya kali gue tonjok pacar gue. " kata adit sambil jitak pala iqbal.
"Jirr sakit sat. "Iqbal
"Bodo. "
"Eh. Bel tuh ngantin yok. "Eksha.
"Ayolah. Lu traktir ya. "Iqbal
"Males. "Adit.
"Eh. Lu ga mau rayain jadian lu gitu? "Iqbal
"Iye iye gue traktir puas lo traktor "adit.
"Yeahh hahaha. "Iqbal dan eksha tertawa puas.
*kantin
Baru adit cs sampe mereka harus melihat pertunjukkan yang lagi ribut. Dan itu di karena kan adit. Mereka hanya melihat tanpa niat melerai
"Wah cewek tu lu dit. "Iqbal
"Hm"adit.
"Ada si ogeb juga disana. "Eksha.
"Siapa? "Iqbal
"Indri"eksha
"Pacar lu "adit
"Bukan"eksha.
"Kalo gue itu ada calon pacar gue."
"Siapa? "Adit
"Mala"iqbal
"Yang nanya. "Eksha.
"Hahaha"adit dan eksha.
"Sialan"iqball
Mereka pun fokus kembali pada cewe cewe itu

Just for me! 💏Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang