FATE : LATE [ JHS ]

20.0

Aku segera pergi meninggalkan Hoseok menuju dapur. Kesal karena Hoseok mempermainkanku saat ini. Aku segera mengambil gelas dan menuangkan air ke dalamnya.

Berbicara dengan Hoseok bahkan membuatku haus.

Aku hampir saja tersedak air minum yang kuteguk karena tiba-tiba saja Hoseok memelukku dari arah belakang.

Dapat kurasakan jika dagunya telah berpangku pada bahuku.

"Aku mencintaimu, sungguh," ungkapnya lembut.

"Kau tahu, aku selalu cemburu jika kau pergi dengan Baekhyun dan berbicara hal-hal baik tentang Baekhyun," lanjut Hoseok.

"Jangan bercanda," elakku.

"Aku tak bercanda. Memangnya nada bicaraku seperti tengah bercanda?" Kesal Hoseok.

"Jadi,  apa kau juga mencintaiku?" Tanya Hoseok.

Aku diam. Perlukah aku jujur?

"Ya. Aku juga mencintaimu," balasku.

Hoseok memelukku semakin erat.
"Jadi, malam ini, kita resmi menjadi seorang kekasih?"

Aku mengangguk