M 1

59 1 0
                                    

.
.
.
.

Aaaaakh!!!

Suara jeritan seorang pria dalam kesakitan tak berujung kedua jari tangannya sudah habis terpotong, tubuhnya memucat tak kala darah mengalir dari seluruh jari tangannya. Si pelaku belum puas menyiksa karna informasi yang belum lengkap.  Perlahan pelaku duduk dipangkuan korban dengan gerakan sensual, mendesis nakal ditelinga korban seakan tak jijik pada korban yang berlumuran darah.

" aku akan memberimu nikmat tiada rasa " tekannya sedikit menggoda

Tangan pelaku mulai membuka ikat pinggang korban dengan perlahan, dibukanya celana korban dan diremasnya nikmat kenjantanannya membuat sipemilik mendesah nikmat juga meringis kesakitan akibat tangannya terluka parah.

" lihat... Kau horny "

Suara langkah kaki mengintimidasi terdengar. Dari suaranya itu seperti high heels wanita dan ya benar, " berhentilah bermain, poison " ucapnya tenang lalu tangannya melempar pisau kecil yang menancap tepat dikepala korban sampai akhirnya dia mati mengenaskan.

" dia tak guna, aku kesal padamu " desisnya

Lalu wanita yang diberi julukan poison itu merengut kesal dan merapihkan pakaiannya " kau hampir membunuhku, dark " kesalnya sambil melangkah pergi meninggalkan wanita bernama julukan dark.

" ciiih... Benar nikmat tiada rasakan " ucap poison kembali dari balik pintu lalu hampiri dark yang sedang berkutat dilatop milik korban entah sejak kapan.  Poison mengambil pena dan selembar kertas kosong, dia menulis dimeja samping dark.

" apa yang kau mau? " tanya dark tak teralihkan dari layar latop

Poison berjalan kearah mayat yang terduduk diatas kursi empuk, dicabutnya pisau tertancap dikepala korban ia tempelkan kertas tulisan tadi dan ditancapkan lagi pisau itukekepala korban " meninggalkan jejak " senyum remehnya.

Binggo

Akhirnya dark dapat informasi yang dia inginkan. Seyum remeh ia tunjukan untuk poison yang sedang berjalan kearahnya. " kau lihat, kau hanya buang waktu saja " remeh dark mencabut playdisknya sambil berjalan untuk keluar.

" ciiih... "

" hahaha... Ingat traktiranmu "

" sial kau! "

" salahmu terlalu lama bermain, poison angel "

Suara tawa dark menggema diruangan yang berlalu keluar gedung, sementara poison hanya cemberut kesal karna kalah dari dark. Sesuai janji poison harus menjadi wanita baik.







Mohon kerja samanya dalam berkomentar, kasih R masukan, vote yang banyak 😋😋😋 ngarep nih....

Beri dukungan buat aku yah
Supaya aku bisa berimajinasi lebih luas lagi...

Follow IG ku @rabbits17 ya

Alangkah indahnya punya banyak teman walau di sosial media 😂😂

Salam R 🐇🐇🐰🐰

See you...

MASTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang