Ody & Feb
Hallo, selamat pagi, siang, sore atau malam kalian semua, kali ini AWCHOCODIN akan membahas tentang 'Stuck.'
Sebelumnya, ada yang pernah stuck atau kehabisan ide saat menulis cerita nggak? Atau kebanyakan ide tapi nggak nyambung sama story yang akan kalian tulis?
Kalo iya, Ody sama Feb mau kasih sedikit tips, cara menangani agar ide tidak stuck, tidak keluar jalur dari cerita.
Cara mengatasinya yaitu dengan membuat Outline atau biasa kita sebut kerangka cerita.
Cara membuatnya bagaimana?
1. Tentukan Ide, dan Tema
Contoh :
Ide : Cinta Segitiga
Tema : Febri mencintai Vam, namun Vam mencintai Windari.2. Membuat Premis kemudian kembangkan menjadi sinopsis.
Premis : Febri bertekad menyatakan cinta kepada Vam, walau ia mengetahui lelaki itu menyukai Windari, adik Febri.
Sinopsis : Febri yang menjalin persahabatan dengan Vam, mencoba mengatakan perasaannya sebelum lulus SMA. Tapi, kehadiran Windari membuat keputusan Febri goyah, apalagi saat mengetahui jika adiknya juga sama tulusnya menyukai Vam. Hingga, akhirnya Vam menikah dengan Windari.
Beeberapa tahun setelah kelulusan, Febri yang mengaku telah move on dari cintanya, nyatanya harus dipertemukan dengan Vam, adik iparnya sendiri, sebagai calon suaminya. Agar, keponakan Febri memiliki sosok ibu. Sedangkan Vam, dia berubah menjadi sosok misterius yang terrlihat membenci sekaligus mencintai Febri.Endingnya, Vam sebenarnya memang sangat mencintai Febri, namun karna kecantikan Windari, Vam justru lebih menyukai Windari.
3. Karakter dan Penokohan.
Tentukan siapa saja yang masuk antagonis, protagonis, atau tritagonis.4. Setelah seluruhnya selesai, buat kerangka.
Kalo Ody lebih suka awal bab dengan sedikit action.
Misal :
Bab 1
Perkenalan Tokoh Febri,Bab 2
Febri bertemu Vam di lapangan, karna mereka terlambat sekolah.Dan seterusnya.
5. Eksekusi Kerangka Karangan.
Contoh:
Bab 1 Perkenalan Tokoh Febri.
Kyaaaaa
Teriakan yang begitu melengking bahkan hampir bisa merusak gendang telinga seluruh penghuni rumah, berhasil memberi salam hangat pada pagi ini.
Seorang gadis, yang masih mengenakan piyama menatap ngeri pada pemilik wajah seram diepannya, “Lu siapa? Kalo hantu mending pergi sekarang, kalo bukan, cepet ngaku lu siapa! Atau gua lapor sama satpam depan komplek. Kalo ada orang yang nyamar jadi hantu,” ucapnya.
Sang hantu menatap datar pada si peneriak, “Kak Feb apaan sih, adek sendiri nggak kenal. Durhaka banget jadi kakak,” ucap gadis yang ternyata adik Febri.SELESAI.
Pertanyaan
-Kerangka itu ditulis dimana kakak?
Kerangka itu ibarat peta, petunjuk arah yang kan membawa kalian kedalam cerita. Akan jadi alur cepat atau lambat akan terlihat jika kalian membuatnya.
Tapi, jika kalian nggak membuat kerangka, ancaman terbesar itu stuck ide.
-Kalo nulis kerangka sebelum atau sesudah menulis cerita kak?
Jadi membuat kerangka, jelas sebelum menulis cerita.
***
Bagaimana dengan tips pertama?
Semoga membantu.
Kalau ada pertanyaan yang kurang dipengerti silahkan bertanya di komentar, kami akan menjawabnya di tips selanjutnya.Thank you❤
-AdminAwchocodin
KAMU SEDANG MEMBACA
Materi Kepenulisan
RandomHolla, disini kami akan memberi tahu tips dan juga tutorial dalam menulis. kuy buruan cek di dalamnya! Semoga Bermanfaat ^^