3rd

379 51 14
                                    

"Hay sexy~ ternyata paha mu terlihat sangat menggiurkan heum, kau rajin perawatan dengan hal-hal berbau bayi ya? Pantas saja kulit mu lembut dan wangi seperti bayi" ucap Changbin.

"Brengsek! Kau berani menguntit ku tuan Seo?!"

"Tenang sayang, aku kan kekasih mu. Ken-.."

"Cepat katakan dimana kau letakkan kamera atau sejenisnya itu di kamar ku sekarang!! Atau kau ingin melihat siaran langsung adegan panas ku dengan Hyunjin heum? Aku akan memanggilnya sekarang! HYU-.." potong Felix.





Ya Hyunjin kembali lagi ke rumah Felix setelah makan malam tadi, katanya ia senang berada di rumah Felix yang sangat besar dan banyak alat-alat permainan itu. You know? Kedua orang tua Felix adalah pengusaha kaya dan terkenal.




"Aa! Jangan sayang! Oke, oke akan ku beri tahu. Tolong jangan panggil Hyunjin baby"

"Good, dimana?"

"Tepat dihadapan mu, di rak-rak itu ada sebuah kotak berwarna coklat. Aku sudah mematikannya sayang"





Setelah bangkit dan mengambil kotak yang dimaksud Changbin, namja manis itu langsung mengambil sebuah tongkat baseball lalu menghancurkan kotak yang berisi kamera untuk mengintai itu.


Changbin yang mendengar suara pecahan diseberang sana hanya bisa menelan ludah kasar, ya panggilan itu masih tersambung jadi Changbin dapat mendengarnya. Sepertinya Felix benar-benar murka pikir Changbin.



"Aku tau jenis kamera ini, setelah ku hancurkan berkeping-keping kau tidak akan bisa memutar rekaman tadi karena sistemnya bukanlah menyimpan."

"Maafkan aku baby, aku tidak akan melakukannya lagi" ucap Changbin diseberang telepon.

"Heuh, kau pecundang jerk! Kau tinggal katakan saja pada ku jika ingin melihat ku telanjang bahkan menari striptis di depan mu jika kau ingin"

"Kau serius baby?" Ucap Changbin berharap

"In your dream boy~"









Tutt.. tutt..













!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!











Cklek

Tap.. tap






"Hey, baby. Wake up now~"


Merasa terganggu oleh suara bisikan yang menggelitik telinganya mata indah yang masih terpejam milik namja manis itu memicing kesal karenanya. Ia membuka sedikit kelopak matanya dengan malas dan melihat siapa pelaku yang sudah mengganggu tidur nyenyaknya.

"Eung.. menyingkirlah dari atas tubuh ku sialan! Aku mengantuk"

"Haha, kau harus mandi dan berangkat ke sekolah Seo Felix"

"Arghh, get out!"

Namja yang berada diatas tubuhnya itu hanya terkekeh mendengar kekesalan namja manisnya lalu mencuri sebuah kecupan dari bibir cherry Felix dan segera bangkit saat melihat Felix sudah bersiap-siap untuk menendang masa depannya yang berada tepat diatas lututnya.




"Ahaha oke, aku tunggu dibawah ne"

Setelah Changbin keluar dari kamar Felix, namja manis itu langsung bangkit menuju kamar mandi dan membersihkan diri.

Satan Boy Friend!!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang