🍰 Three 🍰

89 13 1
                                    

Yeay  update ヘ( ̄ω ̄ヘ)

Enjoy my story (~‾∇‾)~
.
.
.
.
.
.
.

*Braakk!

Suara papan menu yang dipeluk yoongi pun jatuh ke lantai saat bibir Jimin yang tadinya mendekati bibir ranum yoongi langsung berubah haluan untuk menjilat kuping kanan nya sensual.

"Nmhh?!" Kaget yoongi kini tangan yoongi berpindah ke dada bidang Jimin untuk menahannya tetapi apadaya yoongi yang tenaganya tidak ada apa²nya jika dibandingkan dengan Jimin

"Kau tau sugar?? Kau ini sangat menggoda, apalagi ditambah dengan seragam maidmu ini hmm niat awalku hanya ingin menemui taehyung tetapi aku malah dihidangkan santapan manis seperti ini" kata Jimin tepat di kuping kanan yoongi yang membuat yoongi tambah melemas

"Tu-tuan to-tolong hentikan" ucap yoongi seraya berusaha mendorong Jimin menjauh tetapi Jimin malah berusaha mengikis jarak antar mereka berdua

"Hey sugar wanna play with me??" Ucap Jimin sambil menjilat kuping kanan yoongi*lagi

Yoongi yang mendapat perlakuan seperti itu hanya bisa menahan suara desahannya agar tidak keluar

"Ayolah sugar mau kah engkau menjadi asisten pribadi ku hmm??" Tawar Jimin sambil menyelipkan sesuatu di kantung seragam yoongi

"itu kartu namaku sugar hh aku akan menantikan jawaban mu" ucap jimin Yang masih setia meletakan wajahnya didaerah ceruk leher yoongi

"secepatnya.. " tambah jimin dengan seringaian rubah nya Yang bertambah menyeramkan

"tu-tuan?!" kaget yoongi karna tangan jimin berpindah ke dada rata yoongi dan sedikit memberi remasan disana Yang tentu saja membuat yoongi bersusah payah menahan kewarasan nya

*Tring Ting Ting

"Yoongi hyungg kami kembalii~" teriak taehyung sambil memasuki caffe diikuti Jungkook dibelakangnya sambil membawa barang belanjaan mereka

Yoongi dan jimin pun terkejut akibat teriakan membahana dari taehyung itupun langsung menatap ke arah pintu masuk caffe

Yoongi yang melihat ada kesempatan langsung menunduk mengambil papan menu dan berlari ke dalam dapur untuk menyiapkan pesanan Jimin tadi

Taehyung dan Jungkook yang hanya sempat melihat yoongi berlari ke dapur menatap yoongi dengan bingung

"Ehh jimin kapan datang kesini?? Dan kenapa kau berdiri seperti orang kurang kerjaan disana pabo??" Tanya taehyung yang melihat Jimin berdiri di tengah² sendirian

Jimin yang masih mencerna apa yang barusan terjadi pun hanya diam dan bingung kapan yoongi nya bebas dari kungkungan nya

"Yaakk Kim taehyung! Aku ini tidak pabo ya dasar paboya!" Protes jimin yang sebenarnya telat merespon itu

Jungkook yang melihat itu pun hanya bergeleng geleng dan masuk ke dapur untuk menaruh barang belanjaannya

Di dapur Jungkook melihat yoongi sedang menyiapkan americano pesanan Jimin tetapi setelah Jungkook memerhatikan Hyung nya itu dia baru sadar jika muka yoongi merah padam seperti tomat yang siap di petik

"Eoh?? Hyung apa kau demam??" Tanya Jungkook sambil menempelkan tangannya di jidat yoongi

"Aniya, kookie tolong antarkan ini ke Jimin ya?? Hyung ingin istirahat sebentar" pinta yoongi ke Jungkook. Dengan senang hati Jungkook melakukan nya apa sih yang ngga buat Hyung gulanya itu

Saat Jungkook keluar dari dapur untuk mengantarkan pesanan Jimin, Jungkook melihat kekasihnya dengan Jimin sedang berbicara sesuatu yang serius dia pun mendatangi meja Jimin dan menyerahkan pesanan sahabatnya itu dan mulai bergabung ke dalam topik pembicaraan

🍰Yoongi side diwaktu yang sama🍰

Yoongi setelah melihat Jungkook keluar dari dapur ia langsung memasuki ruangan istirahat khusus karyawan dan tidak lupa mengunci pintunya

"Haah hahh apa apaan itu tadi??" Ucap yoongi masih bersender membelakangi pintu sambil mengipasi mukanya dengan tangan nya ntah kenapa mukanya terasa panas saat ini

Yoongi pun memegang kuping kanan nya yang sehabis di kecup dan dijilat oleh Jimin mengingat itu wajah yoongi kembali memanas

"Dasar pelanggan kurang ajar untung dia pelanggan coba saja kalau bukan mungkin dia sudah mempunyai lebam di pipinya"  ucap yoongi ntah dengan siapa

Akhirnya yoongi memutuskan untuk duduk di sofa berwarna rosegold itu.

"Haaahh tenang yoongi jangan terlalu dipikirkan" yoongi menenangkan dirinya sendiri sambil mendudukan dirinya

"Eoh apa ini?? Oh iya kartu namanya tadi" Tanya yoongi sambil mengeluarkan sebuah kartu nama dan teringat tawaran Jimin padanya tadi

"Dasar bantet mesum"

Akhirnya setelah yoongi mendengar samar" suara bel pintu dan teriakan taehyung untuk jimin agar sering" mampir yoongi pun keluar dari restroom dan mengindik dari pintu Yang berada di antara dapur dan kasir

"taetae?? Apa jimin sudah pergi??" tanya yoongi kepada taehyung Yang sedang mengecek kasir

"hmm?? Sudah hyung waeyo??" jawab taehyung sekaligus bertanya ke yoongi tanpa melihat yoongi

"e-eh gwencha-"

"yoongi hyung kan tidak mau ditinggal kekasihnya" potong jungkook yang sedang membersihkan meja jimin tadi jungkook berkata sambil membelakangi yoongi

"a-ani aku hany-"

"oh ohh I see sepertinya hyung gula ku sudah tidak sendiri lagi" ucap taehyung masih fokus dengan kasir

"he-hey aku tida-"

"kau benar sayang sepertinya kita tidak punya bahan bully an lagi" ucap jungkook masih membelakangin yoongi

"m-mwo?! Hei kalian dengar kan ak-"

"iya tapi kenapa jiminie tidak memberitahu ku ya??" kata taehyung sambil mengecek cake Yang ada di pantry

"sepertinya kau harus memberi tahu jin hyung sayang" kata jungkook sambil membawa nampan berisi piring dan gelas kotor dan menghilang ke dapur

"e-eh andwae kalian ja-"

"ah benar juga" saut taehyung

Lalu taehyung pun mengambil hp nya dan menelfon seokjin

"KALIAN INIIIIIII!1!1!1!" teriak yoongi karna dari tadi diacuhkan dengan pasangan kekasih gesrek itu dan yaa walaupun teriakan nya juga tidak di gagas

Kebesokan nya pun yoongi mendapatkan introgasi dadakan dari hyung nya itu dan setelah menjelaskan Yang sebenarnya jin hyung hanya bisa menatap ke dua orang gesrek itu dengan muka datar nya

End of flashback

Kira" lebih enak dicepetin alurnya apa ngga yak??

Dan makasih Yang udah nyempetin buat baca, ngomen, ngevote cerita nchim

Nchim harap semoga ga pada bosen yak ಥ_ಥ

Nchim harap semoga ga pada bosen yak ಥ_ಥ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Sweetest Candy In Our LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang