prolog

13K 523 3
                                    

Tok... Tok... Tok...
Seorang gadis membuka pintu kamar yang di ketuk dan nampaklah wanita berpakaian formal menatapnya. "Ada apa?" tanya gadis itu. "Anda semua di panggil tuan Yang-gun" Jawabnya. Gadis itu mengangguk dan mengucapkan terimakasih dan segera menutup pintu kamar untuk memberi tahu teman-temannya. "Guys.. Kita dipanggil tuan Yang-gun" ucapnya. "Ada apa?" tanya gadis cantik bermata kucing berambut coklat. Gadis berambut ungu tua ini hanya mengedikkan bahu tanda tak tahu. "Yasudah ayo" ajak gadis berambut coklat terang. Gadis berambut hitam mengangguk mengiyakan. Mereka segera menuju ke ruangan tuan Yang-gun dan mengetuk pintu. "Masuk" perintah tuan Yang-gun. "Permisi tuan." ucap gadis berambut ungu. "Langsung saja. Aku baru diberitahu oleh DoD bahwa data penting negara dicuri" jelas Yang-gun. Mereka terkejut karena penjagaan data negara itu sangat ketat. "Baru tadi malam dicuri. Kalian aku beri misi untuk menangkap dan mengungkapkan siapa dalang pencurian data ini" ucap Yang-gun. Mereka mengangguk mengiyakan. "Kalian akan kukirim ke SHS (Senior High School) dan menyamar menjadi murid. Tenang kalian tidak bekerja sendiri. Rekan kalian Cl, Gdragon, Bobby, Junhoe, dan Dara juga menyusup kesana sebagai guru dan murid kakak kelas kalian. Disana kalian mungkin juga akan bertemu dengan anak buah Si-hyuk. Mereka beranggotakan 7 pria tampan dan menamai grup mereka dengan BTS." jelas Yang-gun. "Berkas kepindahan kalian sudah aku urus jadi pagi ini juga kalian segera bersiap-siap untuk pergi kesekolah." lanjutnya. "Apa?! Pagi ini?! Tuan kami baru saja menyelesaikan misi dari anda dan melaporkannya baru sekitar 10 menit yang lalu" protes gadis bermata kucing. "Tidak menerima penolakan" tegas Yang-gun. "Baiklah" jawab gadis berambut coklat terang. "Hei Lis, kamu gila?" tanya gadis bermata kucing. "Sudahlah Jen, lakukan saja. Mau menolak pun pada akhirnya sama saja" jelas Lalisa Manoban. "Iya, ujungnya udah ketebak." jawab gadis berambut hitam. "Rose? Kamu setuju sama dia?" tanya Jennie tak percaya. "sudahlah Jenn" lerai gadis berambut ungu. "Tapi Jis" "Udah Jenn. Stop! Perintah tuan Yang-gun benar. Kita harus segera selesaikan misi ini" jawab Jisoo. "Baiklah" ucap Jennie pasrah. "Segera berkemas 15 menit lagi supir akan mengantarkan kalian" ucap Yang-gun.

AGENT-X [T A M A T]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang