00

1.6K 67 7
                                    

Seorang gadis berusia 17 tahun pagi-pagi seperti ini masih bergulat dengan selimut tebal nya.

Para pelayan berusaha membangunkan gadis itu"non aulia bangun yu.. Non nanti telat lagi"

"5 menit lagi"bukan aulia

"Aulia.. Sudah pukul 6.30 km mau terlambat "

Aulia langsung melek mendengar suara oma ke sayangannya itu"oma.. Ko oma ada di sini. Oma kapan datang dari Yogyakarta.. Ko gak bilang sama aul sih"

"Klau oma bilang.. Oma tidak akan lihat kebiasaan buruk cucu oma yg satu ini.. Sudah bangun dan mandi nanti telat lagi"perintah oma

Aulia pun bangun langsung memeluk omanya"aulia sayang oma"aulia cium oma langsung pergi mandi.

#skip

Meja makan semua orang sedang sarapan. Aulia datang dengan tergesa-gesa mengambil roti dan minum susunya.

"Aulia makannya dudukna.. "Ucap maminya aulia

"Gak ada waktu mi.. Aulia udah telat. Ya udah aulia pergi ya.. Selamat pagi semua"semua orang aulia ciumi lalu pergi.

"Kalian tuh ya punya anak gadis tapi kelakuan nya tak mencerminkan anak perempuan pada umumnya.. Jangan mentang-mentang ke 3 kakaknya cwo jadi didikan aulia di sama ratakan"protes oma

"Lili sudah mendidik aulia sebagaimana mestinya ibu tapi begitu aulia dia susah di atur bu.. Ke 3 abangnya saja susah sekali mengerti adiknya"ucap lili maminya aulia

"Klau gitu ibu akan jodohkan aulia dengan cucu teman ibu.. Ibu akan nikahkan aulia.. Agar dia paham kodrat dia"

"Ibu aris tak setuju.. Aulia masih terlalu muda. Bagaimana dengan sekolahnya jika dia menikah"protes aris papinya aulia

"Keputusan ibu sudah bulat.. Nanti malam mereka akan datang ke sini. Kalian bersiaplah.. Dan km aris pulang lebih cepat. Ibu kenyang ibu ke kamar dulu"oma pun pergi lalu masuk kamar.

Lili dan aris hanya bisa pasrah dengan keputusan ibu mereka.

#skip

Di sekolah. Ketika jam istirahat pertama di kantin.

"Waw aulia lo hebat banget mentang-mentang lo yg punya sekolah ya bukan li tapi bokap lo tapi tetap aja semua terasa mudah.. Lo telat pun tak ada yg berani marahin lo"ucap rani

"Ya begitulah.. "

Tiba-tiba Irwan dan gengnya datang duduk bersama aulia juga teman-teman nya.

Irwan merangkul aulia "sayang tumben makan gak ngajak aku"

"Irwan plis deh.. Masa iya aku harus kelaparan nungguin km gitu. Mana lama lagi"bete aulia

"Sorry deh.. Klau gitu km mau pesan apa aku pesanin ya"ucap aulia

"Aku udah pesan tadi.. Udah habis pula. Tapi bayarin ya"

"Oke apa sih yg engga buat km sayang"

"Makasih"manja aulia

#skip

Di sebuah gedung menjulang tinggi. Seorang ceo muda datang dan semua karyawan memberi hormat. Sebelum masuk nassar sempat berhenti melihat asistennya yg tidak sadar akan kehadiran nassar.

"Nata siapkan berkas pak Nando dan berikan pada saya"ucap nassar sebelum masuk ke ruangannya.

Nata terkejut akan kehadirannya. Nata pun segera menyiapkan berkasnya lalu pergi menyerahkan pada nassar. Nassar tak banyak bicara lalu menyuruh nata keluar lagi. Nata pun duduk di kursinya dengan jantung yg berdegub kencang.

Di dalam ruangan

Nassar begitu fokus dengan berkas-berkas yg ada di depannya. Tampa di sadari nassar tiba-tiba omanya datang. Ketika sadar atas kehadiran omanya.

nassar terkejut"oma.. Ko oma ada di sini.. Oma kan masih sakit.. Kapan oma pulang dari rumah sakit"

"Nassar dengar oma.. Tidak penting kapan oma keluar dari rumah sakit. Tapi ingat permintaan oma atas pernikahan km harus di turuti dan malam ini km harus ikut oma lamar wanita itu"ucap oma seli

"Iya oma.. Nassar janji"

#skip
Pukul 20.45 di kediaman ghanio

Banyak pembicaraan yg di bahas namun aulia maupun nassar tetap cuek.

"Aulia sayang.. "Ucap oma

"Iya oma.. "

"Perkenalkan ini oma seli, ini om alex, ini tante risna dan itu nassar.. Nassar itu cucu dari oma seli teman oma dan anak dari alex juga risna"ucap oma

Aulia hanya tersenyum.

"Sungguh cantik nya cucumu yun.. Nassar begitu beruntung memiliki calon istri seperti aulia"ucap oma seli

Aulia dan nassar terkejut

"Oma jangan bercanda.. Nassar setuju oma jodohkan tapi klau sama anak kecil kaya dia.. Oma.. "Keluh nassar

"Apa? Anak kecil.. Eh om.. Emang situ siapa bilang saya anak kecil.. Om saya ini sudah dewasa, sudah 17.. "Protes aulia

"Hey usiaku sama seperti abangmu.. Jangan macam-macam dengan sebutan om"

"Om.. Om.. Om.. Om"ledek aulia

"Kau.. "

Oma seli menahan tangan cucunya nassar dan oma yuni menahan tangan yang cucunya aulia.

"Sepertinya kita harus menikahkan mereka besok"ucap oma seli

"Ya.. Saya setuju"balas oma yuni

"BIG NO.. "ucap aulia dan nassar secara bersamaan.

Vote dan comentnya mana nih

TAKDIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang