Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bagaimana kami berempat mengisi hari-hari sebelum debut Red Velvet? Tentu saja kami berlatih untuk lagu debut nanti.
Biasanya kami mulai berlatih pukul 10 pagi, selama 8 jam setiap harinya dengan jeda waktu 1 jam untuk istirahat dan makan siang.
"oke, hari ini cukup sampai disini. Pertemuan selanjutnya, kita ulang gerakan tadi sampai kalian benar-benar menguasai, arasso?!" begitulah penutupan yang selalu hampir sama setiap hari oleh Pelatih yeoja yang sudah kuanggap seperti eonnie sendiri.
"Ne.. Sunbae-nim." jawab kami berempat.
"kalau begitu, gunakan hari minggu besok untuk istirahat. Aku pamit sekarang."
para member merapikan kembali alat-alat yang selesai digunakan.
Namun aku bergegas menghampiri Seungji eonnie sebelum ia sempat keluar dari ruangan.
"Eonnie. Terima kasih sudah membimbing kami selama ini. Aku belikan ini untukmu sewaktu mengunjungi pasar malam Myeongdong." ucapku sembari memberikan kantung kecil padanya.
Ia menerima lalu membukanya "Gantungan kunci? Joy, tak perlu repot. Lagi pula ini sudah menjadi tugasku sebagai pelatih koreo kalian. Tapi terima kasih, akan aku pakai."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah itu ia berpamitan kemudian meninggalkan ruangan.
Aku pun berbalik untuk mengambil barangku. Namun Wendy dan Seulgi menatap heran dengan senyum sedikit menggoda. Rasanya tak ada yang salah denganku.
