''Andai lo tau perasaan gue dari dulu yang sebenernya Norra, andai lo juga tau nor, lo itu cinta pertama gue nor, dan juga seandainya lo jadi milik gue,lo dan gue bakal jadi orang paling bahagia dialam semesta... Dan lo tau? Itu semua cuma andai''
Siang itu,hujan membasahi sepanjang jalan di Bandung. Membuat sebagian orang terpaksa menepikan kendaraannya untuk berteduh. Tapi tidak dengan gadis kecil berumur 7 tahun yang riang menyambut datangnya hujan. Ia melompat di tengah genangan air kotor pekarangan rumahnya.
''Non,udahan yuk ntar dimarahin mama loh kalo lama- lamaan'' seru seorang wanita berumur sekitar 40-an keatas.
''Nanti ah bu,mama kan juga belum pulang kerja'' sahut gadis kecil tadi yang dengan berteriak di tengahnya hujan.
Dengan pasrah,wanita tadi meninggalkan gadis tadi dengan wajah cemas. Sementara gadis tadi masih melancarkan aksinya main hujan-hujanan. Tak peduli nanti akan sakit atau tidak. Toh orang tuanya tak pernah peduli padanya. Kerja adalah alasan keduanya jarang pulang. Belum pantas untuk gadis tadi mendapat perlakuan seperti itu.
Saat wanita tadi sudah memasuki rumah, gadis tadi langsung mengendap endap keluar pagar rumahnya yang tidak dijaga satpam itu. Ke taman komplek ah... ujarnya dalam hati.
Dengan senandungan kecil dan kepala tertunduk melihat genangan air dibawahnya, gadis tadi masih berjalan dengan santai dibawah derasnya hujan di Bandung. Tapi tiba-tiba...
Bruuukk...
Ada yang menabraknya dari depan.
''Jalan liat-liat dong,'' gadis tadi sudah berkacak pinggang untuk memarahi anak laki-laki yang sengaja menabraknya tadi. Tapi bukannya minta maaf, anak tadi malah menoleh kebelakang dengan wajah ketakutan dan...
''Anjingnya masih ngejar, ayo lari'' tanpa minta ijin, anak tadi langsung menarik tangan gadis didepannya namun langsung dihempas.
''Kamu kok cowok cemen sih, tinggal uugghh...'' sahut gadis tadi lalu melempar batu didekatnya ke arah anjing yang sudah dekat dengan mereka.
''Wih,anjingnya udah pergi'' seru anak tadi riang sambil melompat.
''Sebagai ucapan terima kasih kamu udah selametin aku dari anjing tadi, habis hujan, kerumah aku yuk disitu''lanjut anak tadi sambil menunjuk sebuah rumah tepat disamping rumah gadis kecil didepannya.
''Loh, rumah kita sampingan ya...'' balas gadis kecil tadi dengan muka sedikit bingung bercampur gembira.
''Hah?masa sih? Oh iya, nama kamu siapa?aku Nichol'' anak tadi mengulurkan tanganya.
''Hay Nichol, aku Norra,'' balasnya disertai senyuman kecil ditengah derasnya hujan yang mengguyur mereka sore itu.
DISINILAH CERITA DIMULAI.....
Kenangan 10 tahun itu kembali lagi dalam kehidupannya. Sudah dua tahun ia tak mengingatnya lagi. Namun sore ini, di cuaca,tempat, dan waktu yang sama dengan kejadian 10 tahun lalu yang mengingatkannya akan gadis pemberani dan polos. Gadis yang menyelamatkannya dari kejaran anjing.
Sambil menyesap teh di balkonnya, ia masih membaca buku fisika yang amat rumit. Ia tersenyum sendiri. Layaknya orang gila. Begitulah cinta, buta akan segalanya, ia bisa membuat manusia tersenyum,tertawa, bersedih,menangis,terkejut,berpisah,dan bertemu seenaknya, tanpa memperdulikan hati manusia.
''Gila ya lo? Baca buku fisika sambil tawa-tawa sendiri. Bego.'' Ucap lelaki yang berada disamping Nichol baru saja. Ya, cowok yang tadi membaca buku fisika itu Nichol, sang peran utama.
''Kalo gue bego, ga mungkin gue menang olimpiade fisika sampe ngewakilin negara trus juara dua.'' balas Nichol sarkas
''Jangan ngegas anjir, gue ini kakak lo,Andree walaupun lo ama gue only beda setaun,lo harus hormatin gue'' balas lelaki tadi yang ternyata Andre, kakak Nichol.
''Bodo ah'' sahut Nichol lalu kembali membaca buku fisika tebalnya.
''Masih kepikiran doi?'' tanya Andre polos.
''Sahaa?''
''Norra lah bego''
''Iya, dia ga akan bisa ilang dari pikiran gue belakangan ini. Setelah gue ingkar janji bakal balik lagi enam tahun yang lalu,tapi gue bohong. Bahkan sekarang gue gatau dia dimana bang.'' Keluh Nichol putus asa.
''B aja bro, ntar juga kalo jodoh bakal ketemu kok.'' Andre pun tiba-tiba masuk kerumah dengan santainya.
''Ya dia yang ngomong nyuruh nyante aja, lah gue yang rasain? Eneg pengen cepet ketemu trus anu, eh ya Allah...'' Nichol mengusap wajah kasar.
''Gue harus nemuin lo dimanapun lo berada. Cinta pertamaku...''
TEMPAT LAIN ...
Buku-buku tebal menutupi wajah cantiknya. Entah sudah berapa lama ia berada di tempat itu. Tanpa bosan ia membaca buku-buku usang yang ada ditempat itu.
''Ekhem...'' dehaman itu sebenarnya dari tadi menggangu pendengaran gadis tadi yang mencoba untuk konsentrasi.
''Ck, lo mau apasih? Gue kan udah bilang bulan depan gue harus olimpiade sejarah dan lo dari tadi ganggu gue buat konsen. Pulang deh'' ucap gadis tadi muak.
''Gue bakal nunggu lo sampe pulang kok, tenang aja. Asalkan gue bisa anterin lo sampe rumah lo Norra,pliss'' cowok tadi masih kekekuh untuk menunggunya. Ya menunggu gadis tadi,Norra.
''Serah lu deh, yang jelas gue udah bilang sekarang tuh bukan jamnya gue pulang. Ga ada orang dirumah, buat apa gue pulang?'' mata sendu terlihat disana.
''Oh,lo ngode yaa? Mau ngajak jalan? Ayodeh jalan kemana tapi?'' dia Fathur. Cowok yang sedari kelas 10 sekelas dan menyukai Norra. Namun Norra belum juga mengetahui tentang perasaan Fathur. Menurutnya, Fathur adalah teman yang sangat suka menemaninya kemanapun Norra pergi tanpa Norra minta.
''Yaudah deh, nonton yuk, ada film bagus noh di bioskop. Tapi tadi gue nggak ngode ya,lo nya sih maksa ngajak gue jalan. Otak gue juga butuh refreshing nih, ga mikir tentang masa lalu melu...'' oceh Norra lalu mengambil tasnya dan berlalu keluar perpustakaan mendahului Fathur.
'' Fix,dia Cewek yang beda. Eh Norra tunggu gue dong...'' seru Fathur berlari menyusul Norra .
''Fix, tadi muka lo tuh lucu banget pas setannya muncul anjirr... hahaha, sumpah ngakak gue'' ucap Norra sambil tertawa begitu ia dan Fathur keluar dari pintu bioskop.
''Yeee, malah ngeledek dia''
''Lo lucu ya ternyata...''
''Lo aja yang ga pernah nyadar tentang keberadaan gue slama ini Nor...''
''Hah?maksudnya?''
''Ah, gapapa...''
''Andai lo tau perasaan gue dari dulu yang sebenernya Norra, andai lo juga tau nor, lo itu cinta pertama gue nor, dan juga seandainya lo jadi milik gue,lo dan gue bakal jadi orang paling bahagia dialam semesta... Dan lo tau? Itu semua cuma andai''
Haeeeeee gengs kambek nih gue
Gimanaa? Seneng ga? Seneng dong ya gue Apdet egen.
feelnya? Dapet gaa? Sorry ya kalo ga dapet, kan masih baru. Jan lupa vote and Comment gengss biar semangat aku ngetiknya. See you next chapter....
KAMU SEDANG MEMBACA
Waiting Without You
Teen Fiction"Aku nunggu kamu karena aku yakin,tuhan bakal mempertemukan kita ditempat,waktu, dan suasana yang salah!" -Norra Stavanna Lody- "Jangan salahkan tuhan tentang takdir kita,tapi salahkan waktu,karena waktu dengan cepatnya berlalu tanpa memikirkan nasi...