Saat saat berlalu 1 tahun 2 tahun dan seterusnyaa, aku tetap saja selalu menunggu ayah untuk menjenguk ku dirumah bude.
Sampai akhirnya, suatu hari yang aku sangat tunggu kini datang juga, ayah, nenek, dan adik ku. Dateng kerumah bude untuk bersilaturohim. Aku pun sangat senang entah seperti apa aku sangat senang sekali, 1 2 3 4 5 hari ayah pun kembali dan pulang duluan. Rasa kangen pun belum terbayarkan melihat ayah yang beberapa bulan nggk bertemu sekalinya bertemu hanya sebentar. Melihat ayah yang sudah naik bis dan didalamnya aku pun nggk bisa nahan air mata. Kangen yang begitu besar belum terobati tetapi sudah ditinggal pulang."Aku rindu ayah, aku ingin ayah selalu ada disamping ku dan memberi aku suport"
Melihat temen temen disana bisa bercanda dan tertawa lepas aku tetap saja selalu iri.
Karena aku nggk bisa kaya mereka.
Aku sangat merindukan ayah. Tetapi entah ayah tidak pernah memberi kabar dan mencari kabar ku.