Part II

526 35 12
                                    

Yups, kelas Ali dan Prilly hanya dipisahkan oleh 2 kelas saja, jadi jika istirahat tiba Ali tidak perlu menjemput Prilly terlalu jauh. Karena hanya memerlukan waktu sebentar.

******

Tet....
Tet....
Tet....

Setelah 4jam pelajaran kini waktunya istirahat.

"Prill, istirahat kuy" ajak Putri teman satu bangku nya.

"Kuy, kebetulan gue belum sarapan tadi pagi" sahut Prilly dengan memasukkan buku2 nya dengan cepat.

Sesampainya didepan kelas, Prilly dikagetkan dengan kehadiran nya Ali yang bersandar di tembok samping pintu kelas Prilly.

"Ali" panggil Prilly.

"Hai, Sayang. Kantin bareng yuk" jawab Ali sambil mengajak Prilly ke kantin bareng.

"Yah, aku bareng sama Putri. Gimana dong, sayang?" jawab Prilly ga enak hati.

"Yaudah, Prill. Lo sama Ali aja, gue bisa kok sama yang lain" sahut Putri mengalah.

"Gapapa, Put?" tanya Prilly memastikan.

"Iya, Prill. Slow aja kali. Kalo gitu gue duluan ya, Li, Prill" pamit Putri duluan karena dia sudah ada teman untuk kekantin bareng.

"Yaudah, yuk ke kantin. Aku yakin kamu tadi pagi belum sarapan" ajak Ali sambil menggandeng tangan Prilly dengan sedikit lari.

"Pelan-pelan dong, kalo aku jatuh gimana?" sahut Prilly dengan mengikuti langkah Ali.

"Iya, Sayang. Maaf deh, habis kamu lama jalannya" ujar Ali sambil mensejajarkan langkahnya dengan Prilly kemudian merangkul bahu Prilly.

"Kalo aku ga mau maafin gimana?" tantang Prilly sambil mengedipkan matanya dengan tersenyum jail.

"Jadi kamu nantangin aku?" jawab Ali sambil tersenyum misterius dengan merangkul bahu Prilly.

"Ga kok, aku b aja" jawab Prilly dengan menahan senyumnya.

"Yaudah nih rasain, siapa suruh nantangin aku. Kamu harus tau akibatnya" ujar Ali dengan menggelitik perut Prilly dengan kedua tangannya sedangkan Prilly berusaha menghindar dari serangan Ali sambil berlari.

"Am..ampun, Sayang. Ga lagi, hahahhha" jawab Prilly dengan masih menghindar dari Ali.

"Ga mau tau, kamu harus nerima hukuman dari aku. Siapa suruh nantangin aku" balas Ali dengan menghentikan kegiatan nya.

"Aku ga nantangin kamu, Sayang. Aku cuma itu.. apa.. itu cuma-"

"Cuma apa, Sayang?" tanya Ali sambil mengangkat satu alisnya.

"Cuma.. aku itu laper" balas Prilly dengan memamerkan gigi nya.

"Kalo laper itu bilang, nanti kalo kamu sakit ntar aku juga yang dimarahin sama Bunda kamu" sahut Ali dengan merangkul Prilly berjalan memasuki kantin.

"Mau duduk dimana?" tawar Ali dengan mengedarkan pandangannya ke penjuru kantin.

"Ke sana aja gimana, aku lagi pengin makan soto" rengek Prilly.

"Yaudah kesana yuk, kan deket sama penjual soto nya" ajak Ali mendekati penjual soto.

Setelah memutuskan untuk makan apa, akhirnya Ali dan Prilly memilih tempat dimana dekat dengan penjual makan yang mereka pilih.

"Kamu mau minum apa, Sayang?" tawar Ali kepada Prilly.

"Es teh aja deh, Sayang" jawab Prilly.

"Okay, kamu tunggu sini jangan kemana-kemana" ucap Ali dengan berjalan meninggalkan Prilly.

"Iya, pangeran" sahut Prilly.

Setelah menghabiskan makanannya, mereka memutuskan untuk jalan-jalan keliling lingkungan sekolah dengan bergandengan tangan sambil menunggu bel masuk berbunyi.

"Sayang, nanti pulang sekolah jangan pulang dulu ya" rengek Prilly dengan mengeluarkan puppy eyes nya.

"Emang kamu mau kemana dulu?" tanya Ali dengan menghentikan langkahnya.

"Mau beli es cream" ucap Prilly dengan memamerkan gigi nya.

"Kamu kan kemarin habis sakit, nanti kalo Bunda kamu tau gimana? Ntar sakit lagi ah" ujar Ali dengan nada khawatir.

"Mau es cream, Sayang" rengek Prilly manja.

"Ga, Sayang"

"Es cream"

"Ga ada"

"Es cream"

"Nanti kamu sakit"

"Cuma 1 aja, Sayang"

"Es cream atau kamu ga boleh ketemu sama aku 1minggu" ancam Prilly kepada Ali karena tidak mengizinkan nya makan es cream.

"Kok gitu sih?" tanya Ali bingung.

"Ya tinggal pilih, kamu pilih mana?" ucap Prilly memberikan 2 pilihan kepada Ali.

"Yaudah, kita beli es cream. Tapi, janji ya cuma 1 aja" jawab Ali pasrah daripada nanti Prilly ngambek.

"Yeay, makasih Sayang" sahut Prilly bahagia dengan mencium pipi Ali karena mau menuruti kemauan nya.

"Hmm" sahut Ali dengan tersenyum.

Tet....
Tet....
Tet....

"Yaudah, yuk aku anter kamu ke kelas. Udah bel juga kan" ucap Ali dengan mengajak Prilly ke kelas nya.

"Yaudah, yuk" sahut Prilly semangat.

******

Ps : maaf baru bisa update sekarang, soalnya ide udah mentok banget dan Alhamdulillah sekarang ada ide buat ngelanjutin nya. Makasih buat kakcans @erikastories yang selalu masih semangat buat aku untuk next ini cerita:v ❤😀

Thxx All
Shnn. 

About Love (P E N D I N G)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang