Arralano~2

660 253 30
                                    

Happy reading:)


"Kiri bang!" Ucap gadis itu sambil menepuk pundak supir angkot. Lalu turun dan menyodorkan uang.

Di langkahkannya sepasang kaki itu mendekati gerbang bertuliskan 'SMA RAGA JAYA'.

Sesampai disana,gadis itu celingak celinguk mencari satpam untuk membukakan pintu gerbang. Saat matanya menangkap orang yang sedang di carinya,langsung saja ia melambaikan tangannya.

Satpam itu pun mendekat dan bertanya "iya neng,ada apa?,neng teh murid baru yang katanya pindahan dari Jakarta itu ya?"

"Ya." Jawab gadis itu singkat.

"Oh yasudah,silahkan masuk atuh neng." Ucap satpam tersebut disertai senyum ramahnya.

"Hmmm." Gadis itu berdeham sambil menatap datar satpam tersebut.

Satpam tersebut pun bingung,mengapa gadis di hadapannya ini masih berdiri di luar?

"Neng teh ngapain masih berdiri di sini?" Tanya satpam itu bingung.

"Pintu." Jawab gadis itu sambil mengangkat sebelah alis tebalnya.

"Oh iya,hehehehe maap neng,Pak Umar teh lupa." Ucap satpam itu cengengesan sambil membukakan pintu gerbang tersebut.

"Oh namanya Pak Umar." Batin gadis itu.

Gadis itu pun langsung nyelonong masuk tanpa mengucapkan sepatah kata pun atau ucapan terimakasih.

Satpam yang diketahui bernama Umar itu pun menggelengkan kepala melihat sifat gadis itu,sambil kembali menutup gerbang sekolahan.

Sementara di lain tempat,ada seseorang yang sedari tadi mengamati gadis itu dari kejauhan. Orang tersebut memandang gadis itu dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Kamu sekarang udah besar ya,cantik+manis lagi." Lirih orang itu di sertai senyum tipis.

Setelah merasa puas mengamati gadis itu,orang itu bergegas pergi sebelum ada orang yang mencurigainya.

****

Gadis itu berjalan dengan santai di koridor sekolah yang sudah sepi karena pelajaran sudah di mulai 1 jam yang lalu. Kedua mata coklat gadis itu melirik kesana kemari mencari ruang kepala sekolah.

Setelah berputar beberapa kali akhirnya mata coklat tajamnya berhasil menemukan ruang kepala sekolah. Tak butuh waktu lama,gadis itu langsung nyelenong masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.

Ceklek...

Kepala sekolah itu terkejut karena tiba tiba ada seseorang yang masuk ke ruangannya tanpa mengetuk pintu.

"Silahkan duduk." Suruh kepsek bernickname Imam.

"Hmmm." Gadis itu berdeham menyahutinya.

"Kamu murid baru itu kan?" Tanya Pak Imam.

"Hmmm."

"Kamu masuk di kelas 11 IPA 3." Ucap Pak Imam sambil membetulkan letak kacamatanya.

Setelah di beritahu tentang kelas barunya,gadis itu beranjak pergi dari sana dan berjalan menuju ke kelas yang akan menemani kurang lebih 1 setengah tahunnya. Gadis itu masuk ke kelas dengan papan kecil diatas pintu bertuliskan 11 IPA 3.

Gadis itu berdiri berhadapan dengan siswa sisiwi kelas 11 IPA 3 dengan di temani seorang guru berumur sekitar 28 tahunnan.

"Anak anak kita mendapat teman baru,perkenalkan diri kamu." Katanya lantang membuat perhatian penghuni kelas terpusat pada sumber suara.

"Nama An-....

****

Jan lupa vote and coment ya:)




arralanoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang