Sang PANDAWA LIMA modern

SMA di Bandung

" ada ya cewe aneh kaya dia "
-Sadewa

🔱

Menjadi 5 bersaudara yang mempunyai wajah tampan memang menjadi idaman. Hari pertama kelima cowok itu diwarnai banyak kejadian. Sekolah baru mereka bernama SMA Pusaka Nusantara. Sekolah yang cukup ternama di Bandung. Gedung-
nya cukup megah dan halamannya luas.
       Pagi itu mereka berlima melangkahkan kakinya memasuki. gerbang megah berwarna biru. Mereka mengenakan seragam dengan jas hitam dan kerah yang berbalut dasi merah, menandakan mereka bukan murid Sekolah itu melainkan murid pindahan.

  Semua mata tertuju pada kelima cowok itu saat mereka berjalan di koridor kelas. Mereka berjalan menuju ruang Tata Usaha untuk menanyakan dimana kelas mereka
karena mereka masih baru di Sekolah itu. Sepanjang jalan menuju ruang Tata Usaha terdengar bisikan - bisikan dari murid sekolah itu.

"mereka murid baru ya ?"

"gila ganteng banget kaka nya"

"OMG ada pangeran nyasar !"

"cogan semua"

"kaka kakanya ucul bingitsss"

Meski mereka mendengar bisikan - bisikan itu, tapi mereka tidak menghiraukannya. Mereka tetap berjalan menuju ruang Tata Usaha. Sesampainya di ruang Tata Usaha, mereka disambut oleh Pak Bambang yang merupakan calon wali Kelas mereka.

     "Assalamualaikum, permisi" ucap Yudhistira mewakili empat saudara kandungnya karena dia yang paling tua.
    
     "Waalaikumsalam, ehh kalian murid baru yang kemaren daftar ya ? Oalah kasep kasep euy" jawab Pak Bambang menggunakan logat Sunda.

     "iya pak kami berlima murid baru.
Mau tanya kelas kita dimana ya pak ? "

   "kalian kelas xii ipa 1. Kebetulan wali kelasnya bapak, jadi sekalian bareng aja ke kelas"

   "oh iya siap Pak"

Mereka bersama Pak Bambang pergi meninggalkan ruang Tata Usaha dan
menuju ruang kelas mereka yang berada di lantai dua. Suasana ribut seketika berubah menjadi hening saat Pak Bambang dan kelima cowok itu masuk.

   "minta perhatiannya semua. Kita kedatangan lima orang murid baru. Mereka semua masuk kelas ini karna kebetulan jumlah murid kelas ini sedikit dibandingkan kelas yang lain. Nah, sekarang lima laki - laki nu kasep ieu bakal memperkenalkan diri, silahkan " ucap Pak Bambang mempersilahkan mereka.

"nama saya Angga Yudhistira Bramantyo"

"nama saya Satria Bima Bramantyo"

  "nama saya Arjuna Bagas Bramantyo"

  "nama saya Putra Nakula Bramantyo"

  "nama saya Ariffa Sadewa Bramantyo"

  "eleuh eleuh alus pisan nama na, unik" Puji Pak Bambang.

Semua mata terfokus pada lima cowok itu kecuali, seorang cewek yang sedari tadi tertidur pulas. Pak Bambang menyadari bahwa ada muridnya yang tidur di kelas.
Beliau memberikan kode kepada teman sebangkunya untuk membangunkannya.

  "giiii.....Anggiii bangunn udah ada Pak Bambang " ucap Dara sambil menepuk pelan bahu Anggi.

Namanya Anggia sekar arum. Nama yang anggun tapi tidak seanggung pemilik namanya. Cewek tomboy yang memiliki paras cantik dan manis. Ia tidak biasa tampil anggun layaknya siswi lain. Ia lebih suka tampil sederhana dan natural. Tidak
biasanya Anggi tidur di kelas. Hari ini
Anggi tertidur di kelas karena semalaman ia begadang menemani ibunya yang sedang koma dirumah sakit.
  Tidak ada tanda - tanda Anggi akan
bangun. Akhirnya Pak Bambang turun tangan untuk membangunkan Anggi.