▪ update's every a mood ▪
Freya seorang murid yang akan melanjutkan study di bandung, hal ini membuatnya tidak bisa pergi keacara perpisahan sekolah, tidak bisa bertemu Gano untuk terakhir kalinya tetapi akan bertemu Ardan sahabat dimasa kecilnya ya...
"Itu handphone siapa dari tadi bunyi?" Tanya seseorang
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hah? Gatau." "Gatau ya.. siapa?" "Iya gatau, siapa sih.." "Siapa?" Begitulah orang-orang menjawabnya, karena terdengar sedari tadi handphone terus berdering. Handphone milik seseorang yang belum diketahui milik siapa.
"Eh.. maaf ya maaf semua, handphone saya yang dari tadi bunyi. Maaf ya.." Katanya seraya mengambil ponselnya dibalik tas
"Lain kali di mode off aja frey.." Kata seorang lelaki berkacamata berwajah white-oriental tersebut
"Iya gano, ini baru gue mode off. Lupa" Jawabnya, namun lelaki itu hanya membalas dengan senyum tipisnya Gano A. Mahendra adalah tanda pengenal yang sedari dulu melekat disebelah kanan dada pada seragam lelaki berwajah white-oriental tadi.
"Kalo udah capek, mending udahan dulu frey daripada dipaksain." Sambungnya lagi
Sepertinya ia tak tega melihat seorang gadis sendirian didalam ruangan ini sedang membenahi peralatan untuk acara di perpisahan sekolah kelas 12 yang akan datang, Freya Nabila itulah nama seorang gadis tadi.
Belakangan ini freya sedang disibukkan oleh pekerjaan yang diluar tugas sekolahnya, ya setelah UN selesai saatnya para murid menengah atas akan merayakan kelulusannya dengan mengadakan kegiatan perpisahan sekolah.
Kali ini freya sebagai blocking harus menuntaskan ini semua, didalam ruangan ini hanya ada dua belas siswa dan freya adalah cewek sendiri sisanya cowok. Freya tidak merasa awkward sekali pun dia hanya cewek sendiri disana, yang penting baginya adalah acara selesai dengan lancar.
"Nggak kok gan, tenang aja. Gue mah strong. Lo liat aja nanti, ini acara bakalan petjahh dan spectakulerr.." katanya sambil minum air botol hitam minumnya
Disisi lain anak-anak yang lain sibuk mendekor sudut tiap sudut ruangan, ada yang sedang memotong kertas karton, ada yang memasang tape serta perlengkapannya, ada yang menata kursi dan sebagainya, terakhir adalah freya sedang menyusun scheecule acara yang dibantu dengan salah satu murid yang dipercayai freya sebagai pembawa acara lusa nanti.
