"Sya , jangan sedih teruz dong . Senyummm" Kata sahabatku vivi sambil mencari tisu di meja rias kamarku.
"Gue gak bisa Vi , gue gak terima dia ninggalin gue , pergi gitu aja tanpa pamit ."
"Sya , lo gak bisa teruz teruzan mikirin eza kaya gini . Dia itu gamau bilang kepergiannya karna gamau liat lo sedih . Coba kalo dia tahu lo kaya gini . Gimana sya . "
"Tapi gue kecewa banget vi , lo gak ngerti perasaan gue ."
Sehari sebelun eza pergi , temen temen sekelasku sebenarnya sudah tahu akan kabar bahwa eza akan pindah dari sekolah . Tapi eza melarang mereka semua untuk memberitahuku dan merahasiakan semuanya . Ini juga karena eza gal ingin buat gue bersedih . Tapi justru malah sebaliknya .
***
Seminggupun berlalu , aku masih belum bisa menerima semua ini . Disekolah rasanya sepi tak ada eza di sisiku yang biasanya setiap hari menyapaku , tertawa bersama . Eza juga tak pernah mengabariku , dia menghilang begitu saja . Sampai sekarng aku belum bisa memaafkannya. Sebelum aku tahu alasanya mengapa dia tak memberitahuku tentang kepergian dan kepindahanya ke lampung. Aku mencoba melupakannya tapi aku tak bisa , perasaan ini menyiksaku. Semakin aku mencoba melupakannya , semakin aku tak bisa menghapus kenangan eza dari hatiku .
"Sya , maafin gue ya , gue gak bilang sama lo . Sebenernya gue uda tahu eza akan pinda dari sekolah , tapi eza ngelarang gue buat bilang sama lo , katanya dia gak mau liat lo sedih. Lo pasti visa dapetin yang lebih dari dia . Itu pesen eza buat lo ." Kata aka sahabat gue dan eza.
Saat aka bilang semua itu kepadaku entah mengapa , hatiku gak bisa menerimanya . Aku menyayangi eza , hanya eza yang selalu dihatiku , dan dia yang terbaik untukku . Itu menurutku .
"Lo jahat ka , kenapa lo gak bilang sama gue dan harusnya lo tuh ngerti ."
"Iya , maafin gue sya . Gue salah , tapi mau gimana lagi eza udah pergi dan asal lo tahu sya , dia sayang banget sama lo . Dia sebenernya gamau pindah , tapi karna desakan orang tuanya dia pindah ke pesantren ."
" Gue kecewa ka , sama dia . Kenapa dia gak bilang dari awal ?" kataku lemas
Aku meninggalkan aka yang masih diam membisu diambang pintu kelas . Aku gak mau mendengar semuanya lagi . Aku uda cukup kecewa dengan semua ini . Andaikan waktu bisa berhenti berputar untuk saat ini , aku ingin kembali dan melihat eza untuk terakhir kali .
Jangan lupa vote dan komen cerita kami . Kami sangat membutuhkan saran dari anda . Dan terimah kasih telah membaca cerita kami . :')
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Is You
Teen FictionSelama 6 bulan , eza menitipkan kamu ke aku . Karna aku sahabat baik eza sejak kecil. Hanya aku yang tau tentang penyakitnya , selain keluarganya sya . Maafkan aku , Varsha ...... seharusnya dari awal aku jujur sama kamu . Pas kita jadian tanggal 26...