Rebellion; Random Book

[OS] Sorry, Dad... [SPOILER INFINITY WAR WITH ALTERNATE REALITY]

Tony Stark adalah ayahnya...

Tidak perlu seseorang untuk menjelaskan darimana dan seberapa banyak dirinya mengetahui hal itu. Bibi Jane bukanlah orang yang memberitahunya. Heck, bahkan ia harus memaksa satu-satunya keluarga yang ia ketahui selama belasan tahun itu untuk mengakui jika ada darah Tony Stark yang mengalir dalam tubuhnya.

Bibi May hanya dititipkan untuk menjaganya saat bayi. Demi keamanannya katanya, karena salah satu ayahnya adalah seorang Avenger. Yang berarti, ia menjadi incaran dari banyak orang yang akan melakukan apapun untuk mengancam sang Iron Man.

Namun surat dari ayahnya--sebuah pengakuan--membuatnya berpikir ulang untuk mempercayai apa yang dikatakan bibinya. Apa yang bibinya tahu tentang dirinya.

Richard Parker adalah anggota Hydra. Dan ia menculik pemuda itu saat ia bahkan masih belum bisa merangkak. Merenggutnya dari ayah kandungnya yang bahkan tidak bisa ia ingat sejak pertama ia bertemu saat berusia 5 tahun.

Sejak kapan ia mengetahui kenyataan itu?

Cukup lama, bahkan jauh sebelum ia kembali bertemu dengan ayahnya yang hanya mengenalnya sebagai Spiderman. Seorang Peter Parker. Bukan darah dagingnya.

.
.
Sorry, Dad...
Family/Hurt/Comfort
Peter Parker & Tony Stark
.
.
Mengandung SPOILER Infinity War. Yang belum nonton dan ga mau dapet spoiler sedikit apapun. Silahkan tinggalkan bagian ini :)

"Kerja bagus nak!"

Pertama kali ia bertemu dengan superheronya adalah saat ia terpisah dari kedua orang tuanya--Richard dan Mary Parker. Dan beberapa buah mesin tak terkendali menyerang mereka, meninggalkan dirinya yang entah tidak memiliki rasa takut saat itu ataukah karena ia terlalu takut hingga ia tidak bisa bergerak. Memakai topeng pahlawan kebanggaannya, dengan laser di tangan yang bahkan hanya terbuat dari lampu biasa.

Lalu sosok itu terbang, hanya sepersekian detik dan meninggalkan pujian singkat yang melekat padanya.

Yang membuatnya berpikir...

'Kuharap aku bisa menjadi sepertinya kelak...'

.
.

"Nama aslimu adalah Peter Stark, dan ayahmu... adalah Tony Stark."

Cukup lama dari sana, ia menemukan sebuah surat dari ayahnya. Richard Parker membuat semua surat pengakuan yang ia temukan, menunjukkan sebuah permintaan maaf. Mengatakan jika ia bukanlah anak kandung darinya dan bagaimana kenyataan jika ayahnya menculiknya saat ia masih kecil.

Dan saat ia menanyakannya langsung pada Bibi May; ia mendapati kenyataan bahwa bahkan dalam mimpi sekalipun ia tidak menyangka jika Tony stark, pahlawannya sejak kecil, penyelamat jiwanya dulu--sang Iron Man adalah ayahnya.

Bibi May mengatakan jika mereka mengasuhnya agar bisa menyembunyikan keberadaan Peter. Membuatnya terjatuh dari bahaya menjadi seorang anak super hero.

Namun, ia sanksi. Terutama saat ia menemukan lambang gurita merah yang tampak di dalam laci, tempat dimana ia juga menemukan surat dari ayahnya--Richard Parker.

.
.

Ia bukan seperti kebanyakan penggemar fanatik yang mungkin mengumpulkan semua barang berkaitan dengan superhero yang mereka kagumi. Selain topeng Ironman yang sudah hampir termakan umur, tidak ada barang-barang berarti yang tersimpan sebagai bukti bahwa ia mengagumi sosok itu.