Chapter 6

2.3K 140 8
                                    

Mentari menyambut pagi yuri dan wanda yg telah bangun sejak tadi karena mereka terlihat sibuk menyiap kan sesuatu

"Lo dah bawa pisau dapur kan?"
"Udah tenang aja"
"Kapak?
Linggis?
Tali?          "
"Udah tenang aja semua sudah siap ditas"
"Mana sini gua liat"
"Lailah kagak percaya yaudah nih"
"Oh ya sip,yaudah otw kuy"
"Kuy pake motor aja ya"
"Hah kenapa pake motor"
"Lo mau mobil baru kita lecet kena badan rakjel disana hah?"
"yah kagak mau lah"
"Yaudah makanya kita pake motor aja"
"Eh hp gua bunyi siapa yg nelpon pagi2 begini"

Jesper is calling

"Anjir jesper nelpon jawab kagak"
"Serah lo aja"

"Halo ada apa ya jesper?"

"yuri gue boleh gk jemput elo"

"Aduh sorry ya masalah nya gua lagi mau ke rumah temen dulu,kapan2 aja ya maaf ya jesper aduh jadi bersalah ni gua nya"

"Eh gk papa kok aku tau kamu lagi sibuk,kapan2 kita ngedate bareng ya"

"Oh tenang aja itu bisa diatur,udah dulu ya nanti kalo ada waktu gua telpon lagi"

"Iya tenang aja aku siap ndengarin kapan aja kamu butuh,yaudah kalo gitu ppai ppai aremdeun"

Blush~
"mmm i...i..iya ppai ppai"

PIP!

"Eh yur lo kenapa kok muka nge blush gitu"
"Anu tadi aaku"
"Anu kenapa?"
"AAA lupakan!"

Sesampai nya disekolah mereka pun menyusun rencana sematang matang nya agar mereka bisa mendapat kan moment yg indah

"Ok jadi nanti pas pulangan elo pura-pura ngomong2 sama dia trus nanti gua pukul kepala dia dan kita seret ke tempat dimana moment indah berlangsung"
"Siap laksanakan~"

Mereka pun beranjak menuju kelas dan barang2 yg mereka bawa telah mereka simpan di gudang tersebut

06.00KST

BUNGA POV

"Eh guys tau gk gua kemaren baru beli motor"bunga dengan nada sombong memperlihatkan motor nya yg baru
"Yg bener,motor apa emang?"teman2 nya hanya bisa mengagumi motor nya bunga
"Ninja guys"dengan percaya diri dia menunjukkan motor ninja dan reaksi teman teman nya hanya tertawa dan mengejek
"hahaha bunga bunga mana mungkin elo itu cocok pake motor ke gitu lebih baik elo beli yg lain"
"Lah yg beliin bapak gua bukan gua nya yg mau tu motor"

AUTHOR POV

Saat bunga sedang mengobrol dengan geng nya ia tak menyadari bahwa yuri dan wanda sedang mendengarkan pembicaraan mereka
"Yur,pokok nya kita ambil tu motor trus kita jual mumpung masih baru kan belom ada plat nomor nya jadi gk bisa dilacak"
"Bener juga tuh buat nambah2 ongkos buat keliling dunia hehehe"
"Yups,sssttt dah kita dengerin apa lagi yg mereka omongin"
Ternyata dibalik mendengarkan pembicaraan bunga dan geng nya terdapat rencana terbaru dari yuri dan wanda yaitu menjual motor nya bunga,dan bunga pun mempunyai rencana juga untuk menantang semua geng motor yg ada disekolah ini dan itu termasuk yuri dan wanda,setelah mendengarkan pembicaraan bunga atau kata lain nya 'nguping' yuri dan wanda tidak terkejut dengan rencana nya bunga mereka hanya mengeluarkan smirk licik mereka,bunga bisa bersenang senang sekarang tapi tidak nanti nya setelah pulang sekolah yuri dan wanda akan menutup umur nya

SKIP~

Kring!!!!

Bel pulang pun tiba mereka wanda berlari ke TMI(tempat moment indah) untuk menganti baju seba hitam dan jangan lupakan hodie dan masker agar indentittas mereka tetap terjaga

"Dah siap kan yur?"
"Sangat sangat siap"
"Mari beraksi"

"Eh bunga bunga nanti malam jalan kuy"

"Ih ngapain lo kesini"

"Astaga kamu ini jangan memberikan prasangka buruk dulu dong aku mau nanya kamu bener kan dibeliin motor baru"

"Iya em-AHKK!!"

Wanda telah memukul kepala bunga dan sekarang yuri dan wanda menyeretnya ke TMI
Tak berselang waktu yg lama bunga pun sadar

"Aduh!kenapa kepala ku kok puyeng banget ya"
"Wah jalang upss..maksudnya tuan putri sudah bangun"
"Hah?!siapa kalian?!"
"Udah lo gk usah kebanyakan berkicau,mending main sini sama aku"
"Gk aku mau pulang,HEY TOLONG LEPASIN AKU SIAPA SAJA"
"siapa saja boleh begitu hemm~"
"Siapa lagi ini duh lepasin kagak atau gk-"
"Atau gk apa hah?!!mau laporin polisi gitu silahkan"dengan nada yg tinggi wanda langsung memotong perkataan nya bunga
"Heh dia kehabisan kata kata rupa nya,ah udah mending langsung go aja"rupanya yuri sudah tidak sabar ingin menghabisi bunga,tanpa menunggu aba aba dari wanda ia langsung mengeluarkan pisau dagingnya dan langsung membelah pahanya kemudian wanda mencongkel mata nya dan menyimpan nya di suatu toples khusus organ tanpa basa basi wanda dan yuri langsung menusuk semua badan nya kecuali organ yg telah dipesan,setelah selesai menusuk lanjut lagi dengan memutilasi semua anggota badan bunga
"Heh akhir nya selesai,yur cepat ganti baju kemudian kita lempar mayat ini ke sungai dekat sini"
Kemudian mereka membereskan semua yg ada disana serapi mungkin agar polisi tidak menemukan bukti yg jelas.
"gua mau pulang capek"
"Sama,tapi kita cari makan dulu baru pulang perut ku udah bunyi"
"Iya lo mau makan apa"
"Mmm...apa ya...AAA kita ke restoran yuk"
"Okelah kalo begitu"

Mereka pun beranjak dari sana dan mencari restoran mahal setelah sampai disana mereka bertemu....jackson dan jesper
"Padahal tidak diharap kan ketemu mereka tapi malah ketemu..hedeh"-wanda
"Sabar aja,mungkin jodoh"-yuri
"Etdah biasa aja kale"-wanda

Yuri dan wanda kaget pas ketemu mereka tapi mereka berusaha biasa aja
Kalian tau kan jantung mereka lagi kaya gimana?

YURI POV
"Loh yuri kamu ngapain disini"
"Ee...aku disini mau makan"
"Oh aku traktir mau?"
"Eee gk usah aku ada uang kok"
"Gk ada penolakan"
"Ah...yaudah deh"

WANDA POV
"Eh jackson kamu disini ngapain?"
"Biasa nongkrong ama jesper"
"Oh gitu ya"
(Anjir tempat tongkrongan nya aja restoran ni anak holkay banget)
"Kalo kamu ngapain juga disini?"
"Eh..aku kesini mau makan sama yuri"
"Oh yaudah aku traktir kamu ya"
"Gk usah aku ada uang kok"
"Tidak ada kata gk di kamus aku jadi kamu gk boleh nolak"
"Yaudah deh"

SKIP~

Setelah sampai dirumah yuri dan wanda langsung ke kamar karena mereka benar benar lelah
"Yur gua mandi dulu ya"
"Mmm...cepetan aja gua juga mau mandi"
"Iye iye"
Setelah mandi wanda dan yuri bersiap2 ingin bertemu om tino ya mereka mau transfer barang
"Hallo om  barang nya udah ada"
"Oh ya cepat kalian transfer soalnya anak om mau operasi beberapa jam lagi"
"Baiklah om kita ketemu dirumah sakit,dan soal uang nya om kirim ke nomor rekening kami aja"
"Baiklah,kalo gitu om tunggu kalian"
"Ne"

PIP

"Udah siap yur?"
"Hooh udah,kuy kita otw"
"Kuy"

*mianhe kalo misalkan gaje tapi agap aja nyambung gara2 lagi kehabisan ide
Tapi tenang cerita tetap berjalan ampe ending nya

kami psikopat??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang