Hari yang sangat² tidak diinginkan rose pun tiba... Hari dimana dia harus berangkat kepulau jeju untuk dikarantina.
Begitu terpaksanya gadis bersurai hitam ini bangun dari tempat tidurnya dan segera membersihkan dirinya... Segala perlengkapan pakaian dan keperluannya sudah ia siapkan...
Segera ia menuju keluar dari apartemennya menunggu ketiga sahabat menjemputnya.
Dengan diantar oleh ketiga sahabatnya mereka pun pergi menuju Bus yang sudah disiapkan oleh kampusnya...
Rose segera menuju tempat bus yang sudah disiapkan oleh kampusnya ditemani oleh lisa,jennie dan jiso
"Rose jika ada apa² kau harus menghubungi kami.. jangan pernah lupa itu" jennie
"Aku akan merindukan mu rose" lisa
"Jaga dirimu baik², jangan terlalu baik jadi orang.. oke" jiso
"Terima kasih... Aku pasti akan merindukan kalian.. kalau begitu Aku duluan yah... Sampai jumpa" rose
Mereka berpelukan
Rose segera menyimpan barang²nya di kabin yang sudah disediakan...
Rose melangkahkan kaki nya menuju kursi yang kosong, disana suda diisi oleh beberapa orang dan itu rata² adalah para wanita... Yang tidak lain adalah Irene, seulgi, jihyo, joy, tyuzu dan nayeon
Karena kursi disana hanya cukup untuk 20 orang , yang masing² kiri dan kanan hanya memiliki 5 baris yang 1 barisnya hanya muat untuk 2 orang...
Masing² mereka menduduki setiap baris depan, walaupun mereka memiliki geng tapi ntahlah.. mereka duduk di baris masing².. mungkin dengan tujuan agar dapat duduk dengan para pria famous itu...
Karena rose binggung memilih duduk dimana.. rose memikih duduk di bangku paling pojok kiri...
Dengan senyuman ia melewati mereka, namun balasan dari mereka hanya tatapan sinis..
Rose pov
Aku harus duduk dimana??
Oh pojok kiri saja lah...
Aku menuju ke ujung, aku berusaha tersenyum dengan mereka, namun yang aku dapati hanya tatapan sinis..Aku tidak terlalu mengkhawatirkan itu.. ini tidak lebih menyeramkan daripada aku harus bersama jimin.. niat awal ku datang ke seoul hanya ingin mempermainkan semua pria terutama jimin...
Tapi semakin aku ingin melakukanya.. hati ku berdegub.. aku semakin takut untuk jatuh cinta padanya.. apalagi saat kemarin dia memelukku...Karna aku malas untuk bertemu apalagi melihat mereka.. ku simbahkan topiku hingga menutupi mataku.. aku memejamkan mataku dan mendengarkan musik dari earphone ku...
Rose pov end
"Rose... Rose??? Bangun" pagil seseorang wanita yang tidak lain adalah Yoona
"Eohh.. nde ??? Ada apa eonnie??" Rose segera membuka matanya yang habis terlelap dialam mimpi... Rose segera mengedarkan pandangannya keseluruh bus dan melihat semua orang berdiri menatapnya
"Maaf aku menganggu tidurmu.. tapi kita akan melakukan pengundian tempat duduk "
"Oh.. baiklah" rose hanya bisa menjawab singkat walaupun dalam pikirannya dia masih binggung ...
"Baiklah kalian semua ambil bola yang ada didalamnya dan nomor yang sama akan menjadi pasangan tempat duduk" yoona
Dapat terdengar beberapa wanita mendegus kesal karna harus menggunakan undian..
Sedangkan rose hanya biasa saja walaulun dia sedikit berharap untuk tidak satu bangku dengan jimin.
Kini giliran rose yang mengambil nomor tersebut..
Rose mendapatkan nomor 5 dan yang pasti dia mendapatkan bangku dia yang tadi ... Dan pasangannya adalah....To be countinue....
Binggung mau siapa pasangannya ...
Ada saran???
KAMU SEDANG MEMBACA
PLAYGIRL (End)
FanfictionRoseanne park sosok wanita culun nan gendut berubah menjadi sosok wanita cantik & sexy. Suatu kejadian yang membuatnya harus pindah dari korea, untuk melupakan masa lalu kelamnya, ia sekarang tinggal di australia bersama kedua orang tuanya... namun...