“Stop it, i don't wanna drama in my life.”
___________☆★
“Rara, ini kok kertasnya pada ilang sih?”
Rara sekarang lagi ada di dalem ruang osis sama Nessa dan Chaeyoung.“Iya, ini yang ilang ada daftar acara pensi sama absensi anak bultang dan basket.”
Rara ga langsung jawab pertanyaan temennya malah langsung lari keluar ruang osis dan ngehampirin Jaemin,“Jin, pacar lu mana?”
mungkin Rara ketularan bego nya anak sekolah jadinya gini, udah tau Jaemin ada disana malah nanya lagi.“Kertas gua yang ada pas gua pingsan itu mana, Jaem?”
Jangan tanya kenapa Rara nge-rubah 180 derajat panggilannya dan aksennya ke Jaemin,“Bentar biar aku ambilin, Ly. Ayok ikut aku.”
Jaemin langsung narik tangan Rara supaya Rara ga kabur lagi dan cuman nyuruh Jaemin ngasihin kertasnya ke Nessa atau Chaeyoung.“Ini, Ra. Maaf ya.”
Rara cuman ngangguk dan lari lagi ke ruang osis, Jaemin masih bingung aja Rara kenapa. Dan Rara juga masih bingung kenapa Jaemin ga peka banget.🙊🙉🙈
“Rara, nih ada yang nitip buat lu.”
Rara yang lagi duduk duduk santai sama Seoyeon dihebohin sama satu handbucket bunga Lily warna putih,“Wah wah wah, dari sopo ini e??!!”
Rara langsung ngeliat kartu ucapan yang diselipin di bunga itu.Jadi tulisannya kaya gini ;
Hello my enemy?
Do you know how much i miss your smile and you laugh?
Ly, saya kangen senyum kamu.
Saya mau kamu senyum tapi karena saya, maaf ya saya ga peka.
Ini, bunga ini sama indahnya kaya kamu.
Ly, maafin saya ya. Mungkin kamu gaakan ketemu saya lagi abis ini atau mungkin aja ketemu lagi kalau jodoh.
Saya mau pindah ke Bandung, Ly.
And i think Renjun will save you from jerk boys, wkwk.i will miss you, my lily.
your nana.
“Loh, ini Jae-- RARA LO MAU KEMANA?”
belum sempat Seoyeon menyeleasaikan kalimatnya, Rara sudah berlari duluan ke lapangan basket.Tidak lain tujuannya adalah mencari Nana-nya.
Ia memperlambat kecepatan larinya sampai ia terhenti tepat di pinggir lapangan basket dan hal terkahir yang mungkin ia akan sesali adalah kehilangan lelaki yang ia sayangi entah sudah keberapa kalinya.
Ya, Jaemin sedang berpelukan dengan Heejin. Rara tau, sangat tau. Jika, Heejin menyukai Jaemin dan Heejin juga tau bahwa Rara menyukai Jaemin lebih dari sahabat kecil.
Keadaan sekarang sedang ramai karena sedang istirahat tapi sekarang Rara hanya bisa melihat kedua orang yang ada didepannya itu,
hingga Jaemin menyadari bahwa Rara melihat hal itu, ia langsung melepas pelukan yang ia buat dengan Heejin.
Otomatis Heejin juga melihat ke arah Rara.
Rara hanya tersenyum manis dan berjalan mendekati mereka berdua sambil membawa handbucket,
“Udah seharusnya bunga ini ada ditangan kamu, Jin.”
masih lengkap dengan senyuman manisnya Rara memberikan handbucket itu ke tangan Heejin.“Hello too, my Nana. I just wanna you know this secret, about my feelings to you. Udah lama aku mau bilang ke kamu tapi aku gaberani, i love you. And goodbye.”
Rara hanya tersenyum manis dan berlari menuju kelasnya karena ia tak mau dianggap perempuan cengeng oleh Jaemin.🙈🙉🙊
“RARA, KELUAR DONG!!”
Chaeyoung udah jadi orang yang ketiga ngetok-ngetok pintu kamar Rara sambil teriak agar sang pemilik kamar keluar,dan masih tidak ada jawaban sampai sekarang. Sudah empat jam perempuan itu diam didalam kamarnya.
Dan sekarang Rara hanya duduk sambil membiarkan air dari matanya turun membasahi pipinya,
hingga satu kalimat yang bisa membuat Rara keluar dari kamar.
“Ly, i'm here.”
Rara sesegera mungkin membasahi mukanya dan keluar dari kamarnya dan memeluk lelaki yang ada didepannya ini,“And i love you too, Lily.”
Jaemin membalas pelukan Rara dan mengusap kepalanya hingga Rara melepas pelukan mereka.“So, why my princess?”
Rara hanya mengangkat kepalanya untuk melihat mata Jaemin,“I'll miss you, Na.”
Jaemin hanya tersenyum mendengar jawaban dari Rara.“Aku gaakan pindah kalau kaya gini, Ly.”
Rara langsung menatap Jaemin lagi saat Jaemin berkata seperti itu,“Aku juga sayang kamu, Ly. I wanna tell you something.”
Rara hanya menjadi pendengar yang baik sedari tadi.“Will you be my princess, Lily?”
KAMU SEDANG MEMBACA
daily -jaeminna
Short Story((1/??)) Sebatas cerita anak sma yang kejebak sama prenjon, bacanya jangan jadi projen ya .jAUh l0OoH ra