Salkir ● Park Woojin [PRIVATE]

Hilang

[Rate M] untuk pertama kalinya gue mohon 80+ vote untuk next

Seonho Pov

Beberapa jam yang lalu gue nekat pergi ke club, Guanlin hyung adalah alasan gue kesana

Mungkin dia pikir gue terlalu polos untuk melakukan itu, maka dari itu Guanlin hyung bertaruh jika gue dapetin cewek yang masih segel dia bakal ngasih kartu kreditnya buat gue

Kartu kredit gue disita, mungkin karena gue menghabiskan uang maya itu sekejab untuk beli motor seharga 1 mobil

Dan disinilah gue berakhir, memboncengkan cewek untuk pertama kalinya setelah gue hidup hingga sekarang

Gue menghentikan motor gue tepat di depan apartemen, karena dia tidur mabuk berat gue terpaksa menggendongnya

Tanpa basa basi gue langsung menidurkannya ke ranjang gue, gue melepas sepatu berwarna hijau tosca milik noona satu ini

Ya mungkin gue gila, gue bermain pertama kali dengan seorang perempuan yang bahkan gue gatau namanya

Gue juga melepas mantel cokelatnya dan mulai tersenyum nakal

"U ready?" Ucap gue seolah udah melakukan ini berulang kali

Author Pov

Seonho mulai mendekatkan mulutnya ke telinga hwamin, bergumam gak jelas

Tapi hal itu membuat hwamin bangun tapi masih dalam keadaan mabuk

"Eunghh.." hwamin menggeliat di ranjang seonho

"Noona, sudah bangun?"

"Kenapa gue disini.."

"Ey, tadi noona yang mengajak jadi nikmatilah"

"Maksudmu?" Hwamin masih tidak mengerti, walaupun dia setenga sadar tapi alkohol tidak selamanya bisa menang bukan?

Tanpa menjelaskan seonho malah melepas kaos hitam miliknya, dan merangkak keatas hwamin

Seonho mulai membuka kemeja serta beha hwamin dan menyaksikanya sejenak

Seonho memang baru melihatnya pertama kali secara live, dia akui ini sangat mengugurkan iman

Karena seonho hanya diam menyaksikan hwamin tiba tiba meremas junior kecil milik seonho

Ingat ! Hwamin gasadar

Seonho beralih menatap hwamin kaget, hwamin malah semakin menjadi jadi dan memegang resleting celana seonho

Hwamin membukanya perlahan dan memelorotkan 2 lapisan celana seonho

Posisi hwamin sekarang duduk di tepi ranjang sedangkan seonho berdiri

Hwamin mulai menelusupkan kepalanya memasukan milik seonho kedalam mulut nya

"Ah.." desahan keluar dari mulut seonho tertahan

Sementara hwamin mendongak melihat ekspresi seonho membuatnya ingin berbuat lebih banyak dari ini

Tapi seonho malah memasukan miliknya lebih dalam kemulut hwamin

"Gila lo mau bunuh gue" kata hwamin melepas permainan nya

"mian noona.." jawab seonho kemudian melepaskan celananya begitu juga hwamin

Tapi saat seonho akan melakukan itu tangan hwamin menolak, dia ragu

Hwamin Pov

Dari tadi gue mabuk, gue mencoba untuk melawan alkohol dan sedikit sadar

Tapi sekarang tubuh gue menolak, gue menginginkan ini

Dia menempelkan bibir nya kegue nyium gue tanpa ragu

Setelah dicium ntah kenapa keraguan dihati gue hilang, gue siap kehilangan semuanya

Gue bener bener gahabis pikir sama diri gue, tapi disisi lain gue menginginkan ini

Dia melepas ciumanya natap gue meminta persetujuan

Gue ngangguk angguk

"Siapa nama lo?"

"Seonho, yoo seonho" katanya kemudian bermain dileher gue memberi tanda

Bibirnya turun kebawah bermain di milik gue, rasanya mengelikan tapi gue suka

"Ahh.."

Tak lama kemudian gue mengeluarkan sesuatu yang hangat

Seonho tiba tiba menghentakan pinggulnya ke milik gue, jujur walau punya seonho ga besar besar amat ini  sakit

Walaupun belum seutuhnya masuk rasanya benar benar menyakitkan

"Ahh sakit ho" rintih gue

Seonho gak njawab apa apa cuma senyum dan malah menghentakan lebih dalam lagi

"Aih! Udah gue bilang sakit!" Gue melihat sedikit darah mengalir dipaha gue

Beberapa waktu kemudian seruan gue mulai mereda tergantikan desahan laknat gue dan seonho

Seonho menunduk menggenjot tubuh gue, luar biasa

Junior seonho makin lama makin menghentak hentak dan gue yang horny ikut menggoyangkan pinggul gue pelan

Seonho mendekap tubuh gue dan menghentak kan junior nya, tapi sepersekian detik kemudian dia melepaskanya

Meletakan nya di atas perut datar gue,

Crt

Gue terengah engah, ntah kenapa karena hal ini gue sadar apa yang gue lakukan salah

"Seonho, boleh minta nomor lo?"

Dia ngangguk dan ngambil ponsel gue

"Thanks, tapi gue harus pergi sekarang" gue memakai kembali pakaian gue dan berlalu keluar

"Noona! Tunggu aku antar!" Teriak seonho dari dalam

"Rumah gue diseoul"

"Oke tunggu sebentar!"

Seonho keluar membawa kunci motor nya dan nyuruh gue naik

**

Author pov

"Jadi lo bohongin gue?!" Teriak woojin mengglegar

"Ng-gak jin bukan gitu maksud gue" jungha mencoba meraih tangan woojin tapi ditepis

Flashback on

Dikamar homestay jungha lagi teleponan dengan seseorang yang jelas mereka tertawa terbahak bahak

"Bagaimana apanya yo?" Jungha tersenyum

"Belum gue belum balikan sama dia"

"Tapi lo tau? Gue habis bohongin dia dan gara gara itu dia putusin pacarnya" jungha ketawa lagi

"Gue akui kebohongan gue keterlaluan sih"

"Gue bohong kalo dia hamilin gue semalem, padahal gue cuma lepasin semua bajunya" jungha ketawa ketiwi

Tapi harusnya dia nangis karena woojin yang mau masuk kamar denger semua pembicaraanya

Ingatlah mereka satu kamar

Flashback off

"Lo tahu apa yang terjadi gara gara kebohongan licik lo ini?!"

"Gak jin maksud gue bukan gini gue cuma mau lo balik ke gue gak lebih"

"Dengan cara ini? Itu malah ngebuat gue jijik sama lo"

Tbc
Author jahat kenapa bikin hwamin jebol?

Karena itu buat endingnya pas maaf maafan