1

12.9K 425 61
                                    

Disinilah aku sekarang, bersampingan dengan pria yang jauh lebih tua dari ku dan sebentar lagi akan menjadi suami ku.

2 bulan lalu aku dengan mantapnya mengatakan bahwa aku siap menikah dengan laki laki yang ada disampingku ini, namun sekarang entah mengapa semua terasa gambang bagi ku, aku merasa dia terlalu dingin untuk ku jangkau. 2 bulan waktu yang singkat bagi kita untuk saling mengenal tapi bahkan bicara berdua saling tatap muka pun rasanya hanya sekali atau mungkin tak pernah. Entahlah memikirkan itu semua membuat beban ku terasa berat.

"Sayang, cium tangan vero dong" ujar mama membuatku kembali tersadar dalam dunia nyataku. Tak terasa air mata ku menetes mengingat bahwa sekarang aku telah bersuami dan sejak detik ini hidup ku akan berubah.

Dengan air mata yang menetes akupun mencium tangan suamiku. Dan vero mencium kening ku. Setelah itu acara dilanjutkan dengan menyalami tamu undangan memang tak ada yang spesial dari pernikahan ku, mungkin karena waktu yang singkat tetapi berbeda dengan tamu undangan yang datang, bahkan sedari tadi aku tak berhenti menyalami tamu undangan, bahkan tamu tamu tersebut lebih banyak yang tak ku kenal dibandingkan yang aku kenal.

"Kau lapar? Kita dapat istirahat sebentar lalu kembali kesini. " ujar vero dengan nada dingin. Jelas aku butuh istirahat rasanya tangan ku pun ingin lepas karena sedari tadi tamu yang datang terus mengalir tanpa berhenti.

"Ya aku butuh istirahat. " ujar ku mantap pada suamiku. Setelah berpamitan kami pun menuju ruangan yang telah disiapkan WO sebagai tempat istirahat. Lihatlah bahkan dikamar pun terdapat bungan mawar yang bertaburan mungkin mereka mengira kita pasangan yang saling mencintai.

"Istirahatlah aku akan istirahat di sofa, kita akan keluar kembali pukul 7 ,jadi kurasa gunakan waktu mu sebaik mungkin untuk istirahat. "

Tunggu,jadi maksudnya aku akan tidur di kasur dan dia akan tidur di sofa, hey aku bukan istri durhaka yang akan membiarkan suamiku tidur di sofa yang bahkan lebih kecil dari ukuran badannya.

"Bukannya lebih baik kamu tidur di kasur kurasa kasurnya luas sehingga kita dapat tidur berdua"

"Jadi kamu mengajak kita tidur berdua?  " ujar vero dengan alis terangkat. Apa -apaan ini apa dia pikir aku wanita murahan yang sedang mengjak seorang laki -laki tua untuk tidur dalam satu ranjang. Atau dia berpikir kalau aku sedang menggodanya. Jangan harap bahkan didalam mimpipun aku tak akan memberi keperawananku padanya!

"Kamu ga usah ge er saya hanya takut orang orang berpikir saya istri durhaka yang membiarkan suami nya tidur di sofa saat malam pertama. " ucap ku dengan ketus lalu melanggang pergi menuju kamar , sebelum itu dia kembali melanjutkan ucapannya.

"Apakah aku tak salah dengar ,saya rasa bahkan jam segini masih termasuk sore hari, tapi kenapa kamu berpikir malam pertama ." Ucapannya, blush pipi ku merah menahan malu aku dosen bahasa indonesia kenapa berbicara pun masih tak bisa. Ya tuhan andai ada jalan keluar selain pintu utama aku rasa aku ingin segera keluar lalu memeluk mama. Anakmu ini dibully ma, aku bahkan takberani untuk menengok kebelakang yang sudah pasti akan bertemu wajah mengejek nya. Harus berapa lama aku bertahan seperti ini?

*******************
Hello gaes..

Semoga suka, bikinnya susah banget hehehe insyallah akan rajin up ya.
Klo suka di like & komen ya biar tau pada suka ga sama cerita ini soalnya klo ga pada suka mau aku hapus ceritanya.
Oiya mau ngasih tau sesuatu nih

Jadi temen ku baru buka usaha ebook, nama ignya ebook

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jadi temen ku baru buka usaha ebook, nama ignya ebook.ras_ dibeli ya gaes, ebook nya banyak bgt yang baru baru dan yang pasti trusted aku udeh pernah beli kok. Trus buat pembeli pertama bakal ada bonus ebook gitu. Klo kalian blm mau beli kalian bisa kok folllow dulu itung itung bikin aku bahagia wkwkwk.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 02, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

POSSESIF HUSBAND Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang