Perjalanan jeno dan rindupun menjadi hening semenjak sehun dan chanyeol pergi dari tempat ,bahkan tak ada percakapan diantara mereka
.
.
.
.
.
9menit
.
.
.
.
.
.
.
.
.
15menit
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Akhirnya jeno memulai pembicaraan"emm rin ,kalo boleh tau lu tinggal dmna?"
Spiknya jeno bisa bangettt :v
"gua tinggal dirumah ,sebrang sungai yg panjang ituuu" balas rindu sambil melebarkan tanganya
"sungai apa?" Tanya jeno lagi
"entah lupa" jawab rindu
"kenapa? Mau mampir?" Lanjut rindu"engga ,hehe cuma nanya" balas jeno sambil menggaruk kepalanya
Sehabis itu merekapun kembali terdiam satu sama lain dan keadaan menjadi hening kembali.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Udahh lah ya ,drpd mikirin mereka berdua yg diem dieman mending lanjut ke emin :v
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Emin terus saja waswas akan rani yg terus diuber uber chanyeol
"Aduhh makk ini gmna?" ucap emin dalam nada pelanDiam diam jisung mendengar pembicaraan emin sendiri
"kalo gini mungkin ga ya ,gua minta restu" lanjut emin
Apa apaan ni minta restu segala? Wkwk
"WHAT THEEEE!??" teriak jisung tiba tiba
"Lu mau nikah ama siapa min?" Tanya jisung
"apaan si rambut nenek" balas emin yg pergi meninggalkan jisung
Emin berjalan keatas dengan muka kesal ,lalu ia menatap kamar rani yg hening tanpa suara
"mungkin dia tidur" guam eminRasa waswas terus saja menggerututinya akan rani ,lalu eminpun memasukin kamar rani dengan pelan
Kretekkkkkkk~
Pintupun terbuka pelan pelan
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Kamar yg gelap membuat cahaya masuk perlahan saat pintu terbukaKepala emin masuk duluan
Kedalem kamar yaa ,jgn ambiguu wkwkEmin melihat kaki rani yg terbuka sebelah
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tolong keambiguannya dikondisikan :vSemakin lama tubuh emin semakin masuk kedalam kamar ,dan berkata
"ni kamar udah kyk kamar setan serem banget"Emin melihat rani yg sedang menutupi kepalanya akibat terkena cahaya dari luar
"eghhh" suara pelan rani mulai munculEmin yg mendengar kalimat itu hanya tertawa kecil sambil menutupi mulutnya...
Saat emin sudah masuk didalam kamar ,ia berkata
"Annyonghaseyo" dengan nada pelan dan lembutnya.Namun rani tak kunjung menjawabnya.
Emin terus saja berjalan nenuju ranjang rani ,dan duduk disampingnya sambil mengelus kepalanya yg ditutupi selimut tebal
"AC nya kan ga nyala ,masih betah pake selimut?" Tanya eminrani hanya menggeleng gelengkan kepalanya sebagai tanda bahwa ia merespon pertanyaan emin.
Saat emin duduk disamping rani ,emin mengkhayal secara tiba tiba ,entah apa yg ia khayalkan. Ia terus saja melihat rani ,dan berkata
"kau mungkin bakal tau kelanjutan perasaan ini ran""mungkin aku benar benar cinta padanya" guam emin
Setelah emin berbicara ,eminpun keluar dari kamar rani
"jaga dirimu baik baik ,aku akan kembali"
KAMU SEDANG MEMBACA
doctor of death impossible
Fanficpekerjaan yg membawa gua kedalam cinta yg rumit. Cinta segitiga ini buat gua pusing sampe ga bisa mikir jalan keluarnya. apa pada akhirnya saya harus menyerah akan sebuah cinta?