Caffe berpapan nama :Re menjadi tempat pertemuan Naruto dan Gaara. Sebenarnya Gaara dan istrinya itu menjalani hubungan jarak jauh, karena Gaara lebih banyak tinggal di Kagoshima, tempat kelahiran Naruto dan juga Gaara.
"Kau betah berjauhan dengan istrimu?" Pertanyaan seperti pernyataan itu bermaksud menggoda pria pemalu didepannya.
"Dia sedang mengurus surat pindahnya," jawab Gaara santai.
"Aku jadi rindu masa lalu kita. Bagaimana kita jadi berandalan sekolah yang ditakuti, itu menyenangkan, bukan?"
"Kau tak mengusik waktu tenangku hanya untuk mengajak bernostalgia 'kan?" Gaara memicingkan matanya, menyelidik.
"Tidak. Hanya saja sedikit berkaitan."
"Hn?"
Naruto menghela nafas berat, ada sesuatu yang membebaninya, tapi enggan bercerita pada sahabatnya ini, setidaknya bukan sekarang. "Kau kenal Uchiha Sasuke?"
"Huh? Uchiha Sasuke?"
"Iya. Apa kau mengenalnya atau pernah dengar mungkin?"
"Tentu ... sebentar ...." Gaara mengutak atik ponselnya, entah apa yang sedang ia lakukan setelah lima menit. Ia menyerahkan ponselnya pada Naruto, "Bacalah!" Perintahnya setelah ponsel itu berada ditangan Naruto.
Mengabaikan rasa heran Naruto segera mematut fokus matanya pada ponsel Gaara."Ini ..." Naruto menatap Gaara tak percaya.
Disitus tersebut menyebutkan bahwa dua puluh tahun silam terjadi peristiwa yang menggegerkan di kawasan prefektur Kagoshima, Kyushu. Salah satu keluarga bangsawan bermarga Uchiha yang cukup tersohor di Jepang dibunuh oleh anak pertama keluarga tersebut. Uchiha Fugaku beserta istrinya Uchiha Mikoto tewas terbunuh, pelakunya adalah Uchiha Itachi anak pertama keluarga tersebut, sebelum dia sendiri bunuh diri pada malam pembunuhan itu. Dilansir dari berbagai sumber bahwa keluarga tersebut diduga mengikuti sekte atau aliran sesat semacam sekte Aum Shinrikyo, hanya saja berskala kecil yaitu dalam lingkup keluarga saja yang diduga bahwa keluarga yang mati adalah tumbalnya. Belum diketahui apa nama sekte ini, keluarga Uchiha sendiri terdiri dari beberapa anggota keluarga namun yang menjadi korban hanya tiga orang. Satu lainnya dinyatakan hilang tanpa jejak dan seorang yang merupakan anggota tertua masih dinyatakan hidup dan menjadi saksi kunci. Yang dinyatakan hilang adalah Uchiha Sasuke anak bungsu Uchiha Fugaku. Diduga Itachi mendapat bisikkan iblis sehingga melakukan pembantaian, ini diperkuat oleh kesaksian Uchiha Madara yaitu kakek dari Itachi yang melihat langsung kejadian tersebut, dan selamat dari pembantaian.
"Sebenarnya ada apa dengan Uchiha Sasuke?" Tanya Gaara setelah Naruto mengembalikan ponselnya.
"Tidak. Aku hanya merasa mengenalnya," bohong Naruto.
"Tentu saja kau kenal. Dia kan anak sombong di kelas kita saat Sekolah Dasar."
"Serius!!!" Pekik Naruto. Ia cukup terkejut bahwa Sasuke adalah teman sekelasnya. Naruto tak mengingat nama itu sama sekali, "Kenapa aku tak mengingatnya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
διήγημα - Díigima (Kumpulan cerpen)
FanfictionKumpulan cerita pendek Naruto Fanfiction pairing campur aduk (#sakura centrix ) Warning ⚠ -* akan ada adegan 21++ yang dibawah umur mohon untuk tidak mengintip apalagi membaca.