Trevel Of Demension

Chapter 2 : Dunia Baru

PoV..
Cling*
Cahaya yang amat terang menghalangi pandangan mereka saat keluar dari dimensi penghubung-..
Tiba-Tiba Pandangannya Banyak Warna-Warni disertai Ada Suara yang terdengar.
[Ya | Tidak]
Suara Terdengar seperti Suara Monster ini Mengagetkan Naruel dan Ryuu
."Ya" Jawab kami sambil Mengawasi sekitar dan tidak menemukan apa-apa
[Pilih nama avatar anda, nama avatar anda hanya bisa digunakan sekali jadi pilihlah dengan bijaksana karena nama anda tidak bisa diganti setelah ditentukan]"
"Crows Naurel." Jawab Naruel tanpa Ragu,
" Ryu Lozia "jawab Ryuu
.[Pilih jenis kelamin anda, laki-laki, perempuan atau netral]"Laki-Laki
"[Royal art Online memiliki 5 Ras Utama. Jadi Pilihlah dengan Bijak diantara Pilihan Berikut][Iblis | Malaikat | WarBeast | Elf | Manusia]
"[mengubah penampilan anda dengan mengubah warna rambut, warna mata , bentuk muka, bentuk tubuh , tinggi dan lebar badan. Namun semua sesuai dengan ras yang anda miliki]"
"Seperti Tubuh Sekarang Hanya saja Warna Rambutku Ganti dengan warna merah drack dan Mataku juga Ganti dengan Warna Biru es dan merah ruby " Ujar Naurel
"Aku sama juga, hanya saja warna rambutku biru malam dan warna mata biru gelap" ucap Ryu
[Akun kalian telah aktif. Statistik dan profesi anda akan ditentukan selama anda bermain. Statistik dapat diperoleh dari beragam hal, mulai quest , skill bahkan dari memandangi karya seni. Sedangkan didalam game terdapat puluhan ribu profesi yang dapat ditemukan. Profesi baru dan khusus dapat dimainkan setelah seseorang menyelesaikan quest khusus...]
"[Pilih Kelompok dan Pulau yang akan Dimasuki, Mohon Pilihlah dengan Bijak][Merah | Biru | Hijau | Kuning | Jingga | Ungu ]"Jingga
."[kalian Akan dikirim  ke Town Hall. Selamat Datang di Royal art Online]
"Oke siap siapa naurel kita berburu !!!" teriak Ryu
"Baiklah kita adalah sahabat" ucap irfan.. Sambil menghilang
Setelah selesai masuk tiba tiba pandang Ryu dan naurel menjadi merah dan aneh nya lagi yang seharusnya mereka ke Town hall tapi mereka tidak kesana melainkan kah ke tempat yang sangat luas yang mampu menampung semua player dan saat itu mereka berdua terpisah
PoV Ryu
" Ini dimana seharusnya kami di Town Hall , Naurel Lo dimana " teriak Ryu sambil mencari dimana Naurel
"Sialan lagi lagi kami terpisah, tapi aku penasaran kenapa aku bisa sampai disini" kata Ryu
Lalu aku  pun bertanya kepada semua player namun tidak ada hasil sama sekali, lalu aku pun memutuskan kan untuk keluar dari aula namun saat aku mau keluar tiba muncul sebuah kekkai yang menghalangi aku untuk keluar
"Ah..., Sialan knp bisa ada kekkai disini" keluh aku
Tiba tiba kekkai itu berubah menjadi merah dan muncul seseorang yang mengunakan jubah hitam di langit. Spontan semua player terkejut apa yang mereka lihat.
"Aku ucap kan Selamat datang di Dunia aku" kata si berubah merah itu
"Kalian gak usah bingung. Aku kesini akan menyampaikan sebuah berita penting, pertama semua player akan mirip dengan wajah asli mereka di dunia itu termasuk tinggi dan berat badan mereka, kedua aku kan membuat turnamen antara 5 ras dan setiap ras akan memilik 7 perwakilan untuk turnamen tersebut dan syarat untuk menjadi perwakilan ras adalah menyelesaikan 10 tahapan dan setiap 1 tahapan akan memiliki 4 bos untuk dilawan dan dikalahkan,ketiga setiap player yang mati tidak akan bisa bangkit lagi yang berarti kalian hanya memiliki 1 nyawa saja, dan yang terakhir jika kalian berhasil memenangkan turnamen itu kalian bisa meminta apapun dari aku, aku cukupkan untuk berita ini semoga kalian akan bisa menyelesaikan semua tahapan tersebut" kata si bejubah hitam itu
Lalu dia pun menghilang dan langit langit menjadi seperti semua dan kekkai yang menghalagi tadi tiba tiba hilang. Beberapa saat kemudian semua player berteriak histeris dan tekejet apa yang mereka dengar tadi.
" Apa kau bercanda. aku masih banyak pekerjaan juga tau" kata salah satu player
"Mana mungkin kami bisa hidup seperti "teriak salah satu player
Aku yang melihat kekacauan ini aku pun bergegas untuk mencari naurel
"Ah.... Sialan kenapa bisa jadi seperti ini aku tidak menyangka bahwa ini seperti death or live " kata dalam hati aku
Bersambung .....