5Part

60 7 0
                                    

Daniel Pov

Saat ini gue berada di ruang tamu rumah Ryn, gue sedang menunggu gadisku bersiap- siap.

"Hos...hos..., ayo Daniel kita pergi!!" Ucapnya sambil mengatur nafas karna berlari dari lantai atas.

"Sweet kenapa kau berlari?"
"Maaf, Ryn hanya bersemangat saja Daniel."ucapnya lirih dan menunduk.

"Ok baiklah , lain kali jangan diulangi ya sayang!!" Sambil mengamit dagunya agar gue dapat melihat mata indahnya itu.

"Oh ya, kenapa dari tadi Ryn tidak melihat mommy dan daddy Daniel?"

"Mommy dan daddymu pergi ke Milan sayang "

"Tapi,kenapa aku tidak diberi tahu Daniel?"ucap Ryn.

"Mungkin orang tuamu lupa sweet,tenanglah nanti pasti mereka akan mengabarimu."

"Baiklah, ayo kita berangkat! Aku sudah lapar sekali Daniel"
"Iya mari kita pergi"

"Bi Ryn akan makan diluar ya bersama Daniel"ucapnya berteriak.

Skip

Author Pov

Saat ini Ryn dan Daniel telah berada di cafe kesukaan Ryn, ya Daniel mengetahui semua hal yg disukai ataupun tidak disukai oleh gadisnya itu. Ryn begitu bersemangat memakan nasi goreng seafood kesukaannya, bahkan saat ia memakan makanannya seakan ia lupa keadaan sekitar dan tidak menyadari Daniel menatapnya intens.

"Sayang, apa makanmu begitu lezat sehingga kamu melupakan hal disekitarmu?"ucap Daniel sambil mengusap pipi Ryn.

"Hm, ya ini begitu lezat, apa Daniel mau mencobanya? Sini Ryn suapin" ucapnya sambil mengulurkan makanannya pada Daniel.

Tentu saja Daniel menerimanya dengan senang hati. Karna ini kencan pertama mereka dan ia bisa bermesraan dengan kekasihnya itu.

Daniel Pov

Sekarang gue jalan pulang nganter si princess, kalian tau sekarang dia sedang tertidur.Sepertinya kamu sangat lelah sweet.
Ya tuhan betapa menggemaskan gadisku ini, saat tidur saja begitu menggemaskan apalagi saat terbangun , rasanya gue mau bungkus bawa pulang deh supaya cowok-cowok diluar sana tidak menatapnya penuh minat

Author Pov

Sudah satu jam Daniel menatap wajah gadisnya itu seakan ia tak pernah bosan dengan wajah polos gadisnya. Sebenarnya sudah sendari tadi ia ingin membangunkan Ryn tapi ia tak tega melihat tidur Ryn yg begitu lelap,sehingga ia hanya diam menatap wajah sang kekasih

Daniel Pov

Gue gendong aja deh kasihan juga cewek gue lama-lama tidur di mobil, nanti badannya bisa sakit-sakit lagi , mana tega gue. Saat di tiba dikamarnya gue baringin dia di ranjang queen sizenya itu, lalu menyelimuti gadisku ini.

Rasanya tidak akan pernah bosan gue ngeliatin wajah polos nan cantik gadisku ini.
Gue tarik selimut untuk menutupi tubuh gadisku ini lalu mengecup keningnya.

"Nice dream baby"
Gue beranjak keluar dari kamarnya, ini udah malam dan gue pun pulang ke apartement.

⭐⭐⭐Keesokan harinya⭐⭐⭐

My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang